Ditetapkannya partai pembuka di tanggal tersebut, telah ditelaah dengan baik-baik oleh PT Liga saat Rapat Umum Pemegang Saham (RPUS) di Hotel Aryaduta, Palembang Sabtu (31/1/2015). Dan hal-hal yang menjadi pertimbangan adalah terkait laga finalis ISL musim lalu tersebut.
Seperti yang dilakukan oleh Persib yang bakal melakoni laga kualifikasi Liga Champion Asia (LCA) melawan Hanoi T&T pada 10 Februari mendatang. Bila lolos, Maung Bandung bakal melawan FC Seoul dari Korea Selatan, 17 Februari 2015.
Sementara itu, Persipura Jayapura harus melakoni pertandingan pertama di babak penyisihan grup E AFC Cup 2015, 25 Februari 2015 melawan wakil dari Singapura, Tampines Rovers. Joko Driyono, selaku CEO PT Liga Indonesia menambahkan bahwa keputusan tersebut disesuaikan dengan jadwal kedua tim masing-masing.
"Kami pastikan kick off ISL 2015 tanggal 21 Februari 2015. Kemarin ada opsi kick off tanggal 20 tapi berat bagi Persib karena mereka main play-off tanggal 17. Maka dari itu kita beri waktu kick-off sore dan kesempatan juga untuk Persipura yang akan bermain di tanggal 24," ucap Joko Driyono, seperti dilansir situs resmi PT Liga Indonesia, Sabtu (31/1/2015).
Namun bila Persib gagal lolos ke Liga Champions, Firman Utina dan kawan-kawan juga akan melakoni pertandingan di AFC Cup dari babak penyisihan grup H.
"Harapan kita Persib tampil di Liga Champion Asia. Kalau bisa melewati babak play-off mereka akan tampil 17 Februari. Itu menjadi tidak ideal kalau mereka bermain pada 20 Februari karena mereka tampil away di Korea Selatan," beber pria yang juga Sekjen PSSI ini.
Sumber: Okezone
By: Fikri