Latihan Bersama Daniel Dimulai di Subang

30 November 2010
BANDUNG, TRIBUN - Menurut Manajer Persib H Umuh Muhtar, Daniel Roekito akan tiba di Bandung pada Jumat (3/12). Dia akan berkenalan langsung dengan pemain Persib sembari melihat karakteristik bermain. Daniel direncanakan mulai menangani Persib saat pemusatan latihan di Subang yang baru akan digelar pada 6 Desember.

"Efektifnya dia mulai berlatih pada Senin. Pemilihan Daniel Roekito pun atas masukan dari para mantan pemain Persib dan pihak-pihak lain yang perduli kepada Persib. Mengenai lisensi kepelatihan Daniel, tidak bermasalah dia sudah memenuhi regulasi dari PT Liga Indonesia," kata Umuh dalam jumpa pers mengumumkan pelatih baru Persib, di Rumah Makan Sederhana di Jalan LLRE Martadinata, Selasa (30/11).

Bergabungnya Daniel menjadi sebuah reuni dengan beberapa pemain, di antaranya Cristian Gonzalez saat juara bersama Persik musim 2006 serta Nova Arianto saat jadi juara keempat bersama PSS Sleman musim 2001.

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Daniel Optimistis Bisa Mengangkat Persib

BANDUNG, TRIBUN - Daniel Roekito mengaku optimistis bisa mengangkat keterpurukan Persib pada kompetisi Liga Super kali ini. Menurut Daniel, materi pemain Persib adalah yang terbaik di Indonesia. Daniel mengungkapkan itu saat berkomunikasi dengan manajer Persib H Umuh Muhtar.

"Saat berbicara dengan Daniel, Dia menilai bahwa Persib tim yang kuat. Jadi dia optimistis bisa mengangkat prestasi Persib," ujar Umuh Muhtar dalam jumpa pers mengumumkan pelatih baru Persib, di Rumah Makan Sederhana di Jalan LLRE Martadinata, Selasa (30/11).

Umuh mengatakan bahwa Daniel diberikan keleluasaan untuk memoles Persib hingga akhir kompetisi. "Percayakan saja tim kepada dia. Kami juga tidak ingin terus menerus dipusingkan dengan bongkar pasang pelatih," kata Umuh.

Sebelum menangani Persib, Daniel Roekito pernah membawa Persik menjadi juara pada Liga Indonesia 2006. Pada musim lalu, Daniel melatih Persiba dan berhasil membawa tim Beruang Madu merangsek ke papan atas. Kemudian mundur karena Daniel merasa tidak cocok lagi dengan manajeman Persiba.

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Daniel Pernah Jadi Nominasi Bareng Jaya Hartono

BANDUNG, TRIBUN - Nama Daniel Roekito ternyata sudah muncul tiga musim yang lalu. Saat Manajer Maung Bandung mencari pelatih nama Daniel dan Jaya Hartono masuk dalam nominasi.

"Saat itu kami memilih Jaya. Musim ini mungkin sudah jalannya dari Tuhan kami dipersatukan di Persib," kata Manajer Persib H Umuh Muhtar dalam jumpa pers mengumumkan pelatih baru Persib, di Rumah Makan Sederhana di Jalan LLRE Martadinata, Selasa (30/11).

Daniel dipandang manajemen sebagai sosok pelatih yang paling cocok untuk menangani Persib di saat kondisi tim tengah terpuruk. "Siapa pun tahu kualitas Daniel. Dia pelatih yang tidak diragukan lagi kualitasnya. Beberapa tim yang dipolesnya menjelma jadi tim kuat. Tapi yang paling utama adalah dia mampu memotivasi pemain Persib yang tengah berada di posisi bawah untuk bangkit," kata Umuh.

Proses pendekatan dan komunikasi manajemen dalam perekrutan Daniel, kata Umuh, terbilang sangat singkat. "Kita dua kali berkomunikasi dan menawarkan posisi tersebut kepada Daniel. Dia tidak berpikir panjang dan langsung mengatakan iya," kata Umuh.

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Menunggu Racikan Tangan Dingin Daniel Roekito

BANDUNG, TRIBUN - Persib akhirnya menunjuk pelatih Daniel Roekito untuk menangani tim yang hingga kini belum memiliki pelatih setelah Jovo Cuckovic dipecat. Manajer H Umuh Muhtar telah memastikan itu dalam jumpa pers di Rumah Makan Sederhana di Jalan LLRE Martadinata, Selasa (30/11).

Daniel Roekito pernah mengukir prestasi fenomenal saat berhasil membawa Persik juara untuk kedua kalinya pada Liga Indonesia 2006. Dalam tim yang ditangani Daniel tersebut satu pemain di antaranya adalah striker Persib Cristian Gonzalez.

Adapun prestasi terbaru Daniel adalah membawa Persiba masuk dalam jajaran tim papan atas pada Liga Super 2008-2009. Namun, Daniel tak lama di sana karena ada masalah intern klub yang membuat dia mundur.

Sebelumnya pelatih kelahiran 19 Mei 1952, ini berhasil menempatkan Barito Putra menjadi tim yang disegani di Liga Indonesia (LI). Berkat pria kelahiran Rembang ini Barito berhasil bertengger di 4 besar dalam dua musim. Termasuk di LI pertama saat Maung Bandung menjadi juara.

Di LI III, giliran PKT Bontang yang dibawa Daniel mencicipi papan atas. Tim-tim lain yang sempat merasakan tangan dingin Daniel adalah Arema Malang, PSIS Semarang dan PSS Sleman. (Berbagai sumber)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Daniel Roekito Pelatih Persib

BANDUNG, TRIBUN - Konsorsium dan PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) menunjuk Daniel Roekito menjadi pelatih Persib menggantikan Jovo Cuckovic yang telah dipecat. Hal tersebut dikatakan Manajer Persib H Umuh Muhtar dalam jumpa pers di Rumah Makan Sederhana di Jalan LLRE Martadinata, Selasa (30/11).

"Setelah melakukan rapat dengan semua pihak, terutama konsorsium, akhirnya semua pihak menyepakati untuk menunjuk pelatih baru, Daniel Roekito," kata Umuh dalam jumpa pers.

Menurut Umuh, Daniel akan datang ke Bandung pada Jumat. "Kami sudah berkomunikasi dengan Daniel, dan dia setuju menangani Persib," kata Umuh.

Hadir dalam jumpa pers tersebut, Komisaris Utama PT PBB Zaenuri Hasyim, dan Wakil Manajer Deddy Firmansyah.

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Pelita Jaya Calon Lawan Uji Coba Persib

BANDUNG, TRIBUN - Program uji coba seminggu sekali akan menjadi agenda tetap skuad Persib dalam persiapannya menghadapi lanjutan Liga Indonesia. Agenda uji coba selanjutnya dilaksanakan pada akhir pekan ini melawan dua tim yang sudah mengajukan diri sebagai lawan uji tanding Persib.

"Sudah ada dua tim yang mengajukan diri menjadi lawan uji coba yaitu Saint Prima dan Pelita Jaya. Kami belum menentukan lawan siapa, tapi agenda uji coba akan dilakukan setiap akhir pekan," kata asisten pelatih, Robby Darwis, seusai latihan di Stadion Siliwangi, Selasa (30/11).

Dari kedua lawan tersebut, skuad Persib condong untuk menghadapi tim Pelita Jaya yang bermaterikan pemain Liga Super dan pemain U-21. Apalagi, kata Robby, kedua pelatihnya yang merupakan mantan pemain Persib, Jajang Nurjaman dan Heri Setiawan.

"Kemungkinan kita melawan Pelita Jaya. Kita membutuhkan uji tanding dengan tim-tim yang levelnya di bawah kita untuk mengukur program latihan yang sudah diberikan," kata Robby.

Robby berharap lawan uji coba Persib selanjutnya adalah melawan Bandung FC, yang tengah mempersiapkan diri di Liga Premier Indonesia. Namun rencana tersebut kemungkinan besar batal karena tim yang dilatih Nandar Iskandar tersebut harus mengikuti pertandingan pramusim di Solo awal Desember ini.

"Kita pun merencanakan untuk bertanding melawan Bandung FC. Mudah-mudahan saja semuanya bisa terlaksana," kata Robby. (tor)

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Isnan Mengaku Kondisi Fisiknya Meningkat

BANDUNG, TRIBUN - Bek kiri Persib, Isnan Ali, mengatakan kondisi fisiknya meningkat 100 persen dalam dua minggu digembleng latihan fisik oleh pelatih fisik Entang Hermanu. Latihan tersebut terdiri dari latihan daya tahan, kekuatan, kecepatan dan kelincahan.

Dijelaskan Isnan, meningkatnya kondisi fisik dan stamina, bisa dirasakan saat pertandingan uji coba melawan Persib U-21 beberapa waktu yang lalu. "Yang paling terasa seusai digembleng latihan fisik yaitu stamina menjadi kuat saat uji coba kemarin. Dalam kondisi lapangan becek saja kami bisa bermain tanpa lelah, apalagi kalau lapangannya bagus," kata Isnan.

Menurut Isnan jangan dilihat siapa lawan yang dihadapi di partai uji coba kemarin, namun dilihat dari segi manfaat yang dirasakan dari uji coba yang berkesudahan 2-0 untuk kemenangan Persib senior.

"Lawan memang di bawah kita, namun kondisi lapangan yang sangat becek menjadi tantangan tersendiri bagi kami saat uji coba kemarin. Kalau kondisi fisik kita tidak oke, pasti kita akan lelah bermain di lapangan yang becek," kata Isnan.

Pemain bernomor punggung 25 ini menyambut baik rencana jajaran pelatih yang mengagendakan pertandingan uji coba seminggu sekali setiap akhir pekan. Isnan berharap dengan banyaknya laga uji coba tersebut, segala kekurangan dan kelemahan tim bisa sedikit demi sedikit diperbaiki.

"Kita terpuruk karena masih ada kelemahan. Pertandingan uji coba diharapkan bisa menambal kelemahan tersebut. Uji coba kemarin, komunikasi dan kordinasi di lini belakang yang sebelumnya tak terjalin dengan baik, sedikit demi sedikit mulai bisa dibenahi. Komunikasi dan kordinasi saya dengan pemain belakang lainnya semakin membaik," kata Isnan.(tor)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Nova, "Bukan Rezeki Saya"

AHMAD YANI,(GM)-
Terdepak dari skuad tim nasional Indonesia beberapa hari sebelum terjun di Piala AFF 2010 membuat Nova Arianto kecewa. Kendati demikian, defender Persib Bandung ini mencoba menemukan hikmah di balik kenyataan pahit yang harus dialaminya itu.

"Saya dipulangkan karena sakit (cedera, red). Saya tentu saja kecewa, tapi mungkin ini bukan rezeki saya," katanya, usai sesi latihan pagi di Stadion Persib, Jln. A. Yani Bandung, Senin (29/11).

Setelah diputuskan dipulangkan oleh pelatih Alfred Riedl dan posisinya digantikan pemain stand byYesaya Desnam (Persiwa), Minggu (28/11), pemain berusia 32 tahun ini langsung bergabung dengan rekan-rekannya pada sesi latihan pagi Persib kemarin. Namun karena dalam proses pemulihan cedera, Nova hanya melakukan peregangan dan tidak mengikuti program latihan secara keseluruhan.

Hikmah yang berusaha diambil Nova di balik pemulangannya dari kamp "Merah Putih" adalah ia bisa fokus untuk Persib yang kini tengah terpuruk di dasar klasemen. Hal tersebut dibenarkan oleh asisten pelatih Persib, Robby Darwis.

"Setelah dipulangkan, Nova memang bisa fokus berlatih bersama Persib. Dalam sepekan ke depan, Nova mungkin harus memulihkan cederanya dulu. Tapi keberadaannya di tengah-tengah pemain lain diharapkan bisa mendongkrak motivasi, baik buat Nova maupun rekan-rekannya," kata Robby.

Sementara itu, dokter tim Persib, dr. Rafi Ghani mengatakan, berdasarkan pemeriksaannya, Nova mengalami gangguan pada otot paha sebelah kanan. Menurut Rafi, cedera yang dialami Nova bukan lantaran benturan atau kontak fisik.

Untuk proses pemulihan cederanya, Rafi memperkirakan Nova membutuhkan waktu ideal selama dua pekan.

"Tapi mudah-mudahan, dalam waktu seminggu, cedera Nova bisa pulih," katanya.

Sejak Riedl melakukan seleksi pembentukan tim menuju Piala AFF 2010, Nova merupakan pemain Persib kelima yang dipulangkan setelah Wildansyah, Siswanto, Atep, dan Hariono. Dengan demikian, pilar Persib yang masih bertahan di timnas adalah Markus Horison Rihihina (kiper), Maman Abdurahman, Eka Ramdani, dan Cristian Gonzales.(B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Robby Siap Copot Jabatan

AHMAD YANI,(GM)-
Asisten pelatih Persib Bandung, Robby Darwis menyatakan kesiapannya dicopot dari jabatannya, jika hal itu merupakan keputusan murni manajemen klub, bukan tekanan dari pihak luar. Pernyataan Robby itu dilontarkan untuk menanggapi tuntutan sejumlah mantan pemain Persib yang sebagian pernah menjadi koleganya ketika aktif bermain, akhir pekan lalu.

"Kalau manajemen klub yang meminta saya mundur, ya tidak apaapa. Saya harus siap," kata Robby, usai memimpin sesi latihan pagi di Stadion Persib, Jln. A. Yani Bandung, Senin (29/11).

Seperti diberitakan sebelumnya, sejumlah mantan pemain Persib yang dimotori Jafar Sidik, Adjat Sudrajat, Bambang Sukowiyono, Yusuf Bachtiar, dan Encas Tonif sempat mengeluarkan tiga pernyataan sikap terhadap berbagai persoalan yang tengah melanda Persib. Salah satu poin yang direkomendasikan adalah Manajer Persib, H. Umuh Muchtar harus segera mengambil sikap dengan segera mengganti pelatih kepala Jovo Cuckovic yang statusnya "menggantung" dan juga Robby sebagai asisten pelatih.

Ketika sejumlah wartawan mencoba memintai tanggapannya tentang tuntutan mundur sejumlah koleganya itu, Robby tampak sedikit terkejut. Secara spontan, kapten terakhir yang menyumbangkan trofi juara untuk Persib pada Liga Indonesia (LI) I/1994-1995 ini menyebutkan, pemberhentian Jovo dari posisinya sebagai pelatih kepala, tidak secara otomatis menjadikannya harus ikut lengser.

"Tidak ada paket-paketan. Saya dan Jovo tidak dikontrak dalam satu paket. Kalau dengan Darko (Janackovic, red), mungkin. Jadi, kalau Jovo turun tidak berarti secara otomatis saya harus turun," katanya.

Hal biasa Meskipun demikian, Robby menganggap tekanan dari luar seperti itu di lingkungan Persib merupakan hal biasa. Untuk itu, ia tidak mau terlalu mempermasalahkannya. Yang menjadi pegangannya saat ini adalah keputusan manajemen klub, bukan suara-suara dari luar.

"Kalau instruksi manajemen saya harus menggantikan Jovo yang tidak ada seperti ini, ya saya harus menggantinya. Kalau manajemen punya keputusan yang lain, saya harus siap menerimanya. Itu biasa di sepak bola," kata mantan pemain yang sudah menjadi asisten pelatih Persib sejak LI XIII/2007 ini. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Sabtu, Persib Bakal Uji Coba Lagi

BANDUNG, TRIBUN - Sebagai asisten pelatih, Robby Darwis menuturkan dirinya tinggal menindaklanjuti program yang sudah ada ketika pelatih kepala tidak ada. Sehingga tidak ada program latihan yang terganggu karena sudah terpogram. "Latihan tetap dilakukan pagi dan sore," ucap mantan bek Persib ini, Senin (29/11).

Selain latihan, Persib pun sudah merancang untuk kembali menggelar pertandingan uji coba. Pertandingan terdekat rencananya akan dilaksanakan pada Sabtu pekan ini.

"Uji coba lagi Sabtu. Tapi lawannya belum pasti. Soal Bandung FC, kalau mereka bersedia hayu. Kemarin juga Pelita (Jaya) U-21 minta untuk uji coba. Tapi akan kami bicarakan dulu dengan manajemen," katanya.

Soal pelatih Persib, memang masih menjadi teka-teki yang belum terjawab. Jovo sebelumnya diberhentikan oleh Persib. Tapi setelah itu Jovo masih melatih para punggawa Persib meski sempat absen satu hari pada Senin (22/11). Kemudian setelah uji coba Jumat minggu kemarin, Manajer Persib H Umuh Muchtar menyebutkan jika soal pelatih akan ditentukan Senin (29/11) ini. (tis)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

DANIEL ROEKITO PERNAH MEMBAWA JUARA, BAMBANG PELATIH POTENSIAL

SIAPA pelatih ketiga Persib musim ini, masih menjadi tanda tanya. Manajemen Persib pun hingga saat ini masih tutup mulut. Mereka menunggu saat yang tepat untuk memperkenalkan arsitek baru Persib, pengganti Jovo Cuckovic yang akan dipindahtugaskan pada Sabtu (20/11) lalu.

Meski demikian, mencuat beberapa nama bakal calon pelatih yang menjadi spekulasi manajemen ataupun masyarakat pemerhati Persib. Pelatih yang ramai dibahas itu adalah Daniel Roekito, Bambang Nurdiansyah, bahkan Daniel Darko Janacovic. Ketiga pelatih tersebut masing-masing memiliki kapasitas dan kompetensi yang patut diperhitungkan.

Daniel Roekito, misalnya. Pelatih 58 tahun itu terakhir pada Liga Super Indonesia 2009-2010 menangani Persiba Balikpapan dengan menempatkan tim berjuluk "Beruang Madu" di deretan papan atas. Sayangnya, belum genap dua musim, lelaki kelahiran Rembang itu mengundurkan diri menjadi manajer teknik karena tuntutan pengurus tim yang dinilainya tidak masuk akal.

Padahal, sebelumnya, Daniel berperan penting dalam menyelamatkan Persiba yang terperosok pada zona degradasi pada awal musim 2008-2009. Beruntung, kehadiran Daniel di tengah tim asal Pulau Borneo tersebut mampu mendongkrak Persiba pada posisi tengah hingga musim 2008-2009 berakhir. Ia pun kembali dipercaya menangani tim pada musim selanjutnya.

Menilik prestasi Daniel bersama tim sebelumnya, mayoritas bisa bertengger pada posisi "4 Besar". Hal itu dilihat dari debut menangani tim Liga Indonesia (Ligina) yang pertama ketika ia menukangi Barito Putra. Pada saat Persib juara, Barito Putra menempati peringkat "4 Besar" selama dua musim.

Pada musim ketiga Ligina, Daniel pun memboyong PKT Bontang ke deretan "4 Besar". Begitu pula ketika kembali melatih Barito Putra pada musim selanjutnya, kemudian Arema Malang, PSIS Semarang dan PSS Sleman, Daniel sama-sama menempatkan timnya pada peringkat "4 Besar".

Namun, prestasi dapat memboyong timnya pada peringkat empat bisa tidak berlaku baku. Pada Liga Indonesia ke-12 2006, Daniel mengantarkan Persik Kediri menjadi kampiun. Sayangnya, posisi juara yang dia raih tidak bisa dipertahankan pada musim 2007-2008.

Kini, lelaki kelahiran Rembang, 19 Mei 1952, itu sudah memiliki lisensi A, dia telah direkomendasikan PSSI ke AFC untuk dapat memiliki lisensi A AFC sehingga bisa menangani tim peserta LSI.

Ketika ditanya kesediaannya apabila diminta menjadi Pelatih Persib, Daniel mengaku siap. Menurut dia, dengan menyanggupi bergabung dengan Persib, ia menerima tantangan baru. "Saya siap saja, Persib dengan materi pemain yang luar biasa, tetapi berada di papan bawah, bagi saya itu tantangan. Begitu pula dengan tekanan dari bobotoh yang sangat menginginkan Persib bangkit. Hal itu sama-sama menjadi tekanan dan tantangan bagi saya," katanya.

Ia menambahkan, dia bukan tukang sulap ataupun malaikat. Namun, apabila kepercayaan itu datang kepadanya, selama pemain dan pengurus bisa bekerja sama dengan dia, Persib akan lebih baik daripada sekarang.

Selain Daniel, kandidat Pelatih Persib lainnya adalah Bambang Nurdiansyah. Banur, panggilan akrabnya, memulai kiprahnya sebagai pelatih pada SEA Games ke-XXI dengan hasil bisa membawa ke babak semifinal. Kepercayaan PSSI tidak sampai di sana, ia kembali ditunjuk untuk menangani Timnas U-20 pada tahun 2002. Saat itu, ia mengantarkan timnas PSSI U-21 sebagai juara Asia Tenggara dalam turnamen Piala Hassanal Bolkiah yang digelar di Brunei Darussalam. Dia juga merupakan mantan pelatih timnas U-23 (2006-2007).

Kiprahnya dalam menangani tim LSI, Banur melatih PSIS Semarang pada tahun 2005. Dia berhasil membawa PSIS pada peringkat tiga pada Liga Indonesia (LI) XI tahun 2005 di bawah Persipura Jayapura (juara) dan Persija Jakarta (runner-up). Pada tahun 2006, ia menangani Pelita Jaya dan pada musim 2008 ia melatih Arema Malang.

Saat melatih Arema, ia hanya bertahan setelah menukangi tim dalam empat pertandingan lalu mengundurkan diri dan pindah ke melatih di PSIS Semarang. Terakhir, Banur mengundurkan diri dari klub terakhirnya, PSAP Sigli, Pidie, pada 3 November lalu.

Sementara itu, Daniel Darko Janackovic tidak menutup kemungkinan akan kembali berpeluang mengisi kursi Pelatih Kepala Persib. Pelatih asal Serbia itu kini belum meninggalkan Indonesia, sesekali dia terlihat masih menampakkan batang hidungnya di Kota Kembang. Kehadiran Janackovic menambah spekulasi publik, dia masih memungkinkan jadi Pelatih Kepala Persib kembali musim ini karena dinilai belum gagal secara prestasi karena diganti sebelum kompetisi berlangsung. Lalu, siapa calon Pelatih Kepala Persib? Dari tiga calon di atas atau memang ada calon lain? Kita tunggu saja. Namun, terpenting jangan terlalu lama mengambil keputusan karena tidak terasa waktu makin mendesak dan pelatih baru butuh adaptasi dalam meramu tim. (Novianti Nurulliah/"PR")***

Sumber: PR

By: BP

Read more >>

NOVA LANGSUNG BERLATIH DI PERSIB

BANDUNG, (PR).-
Pemain belakang Persib, Nova Arianto langsung bergabung latihan bersama skuad "Maung Bandung" pada sesi latihan Senin (29/11). Nova baru saja dipulangkan Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl karena mengalami cedera, Minggu (28/11).

Sebelumnya, gelandang Persib Hariono juga dipulangkan dengan alasan kesehatan. Kini pemain Persib yang masih bertahan memperkuat Timnas Indonesia adalah Eka Ramdani, Maman Abdurahman, Markus Haris Maulana, dan Cristian Gonzales.

Menurut penuturan dokter tim Persib, Rafi Ghani, Nova mengalami cedera abduktor paha kanan. "Jadi sulit untuk menggerakkan kaki menyamping dan menendang. Harus dilakukan terapi rutin sekitar dua minggu," katanya ketika ditemui seusai latihan sesi pagi, di Stadion Persib Bandung, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Senin (29/11). Dia mengatakan bahwa paling cepat cedera tersebut bisa pulih dalam waktu seminggu.

Pada latihan hari itu, pemain berpostur 183 sentimeter itu hanya melakukan jogging dan olah raga ringan di pinggir lapangan dengan dipantau dr. Rafi dan pelatih fisik Entang Hermanu. Pemain lain yang menjalani latihan terpisah bersama Nova adalah Gilang Angga. Gilang mengalami cedera lutut beberapa waktu lalu. Menurut dr. Rafi, Gilang masih dalam masa pemulihan, tetapi sudah mengalami perkembangan yang cukup baik.

Ditemui terpisah, Nova mengaku bahwa dirinya tidak masalah untuk langsung bergabung latihan bersama Persib meskipun baru saja mengalami cedera. "Kejadian cederanya memang baru Sabtu (27/11). Enggak apa-apa (langsung latihan-red.) karena saya juga hanya melakukan latihan ringan dulu. Mudah-mudahan sih bisa cepat sembuhnya minggu ini," ujar pemain yang dipastikan akan absen pada pertandingan Piala AFF itu.

Ia mengatakan bahwa meskipun kecewa tidak bisa tampil pada Piala AFF, dia mengaku senang bisa kembali fokus berlatih kembali di Persib.

Lebih lanjut, Nova mengaku terkejut dengan kondisi Persib Bandung saat ini. Hal ini menurut dia karena ketika dirinya kembali bergabung dengan tim, ternyata tim sedang kembali dibayang-bayangi masalah kepemimpinan pelatih. "Hal ini juga jadi pikiran saya sewaktu di timnas, jadi agak kurang konsentrasi juga karena kondisi Persib yang sedang seperti ini," katanya.

Dia mengatakan, dirinya hanya bisa berharap agar berbagai masalah tersebut bisa segera terselesaikan dan tim bisa segera fokus mempersiapkan diri pada waktu yang tersisa sebelum kembali menghadapi pertandingan.

Ketika ditanya mengenai rumor pelatih baru yang akan menangani Persib, Nova mengaku sempat mendengar mengenai hal tersebut. Dua nama pelatih yang kuat muncul akhir-akhir ini adalah Daniel Roekito dan Bambang Nurdiansyah.

Mengenai Daniel Roekito, Nova mengaku cukup tahu mengenai pelatih asal Jawa Tengah itu ketika dirinya memperkuat PSS Sleman pada 2001 silam. "Yang saya tahu, dia pelatih bagus. Disiplinnya juga sangat tinggi. Kalau Bambang saya tidak tahu," katanya.

Namun, dia mengatakan tidak masalah siapa pun pelatih yang akan ditunjuk manajemen nanti untuk menangani Persib. "Yang jelas bisa mengangkat motivasi pemain," ujarnya. (A-197)***

Sumber: PR

By: BP

Read more >>

PELATIH KEPALA BELUM ADA

ROBBY DARWIS JALANKAN PROGRAM LATIHAN

KIPER Persib, Dadang Sudrajat, berebut bola dengan gelandang Atep saat berlatih pagi di Stadion Persib, Jln. Ahmad Yani Bandung, Senin (29/11). Latihan dipimpin Asisten Pelatih Robby Darwis karena Jovo Cuckovic sudah resmi diistirahatkan sementara waktu.* ANDRI GURNITA/"PR"

BANDUNG, (PR).-
Belum ada sosok pelatih kepala yang akan menggantikan Jovo Cuckovic. Di lain pihak, Jovo sudah resmi diistirahatkan sementara waktu. Sementara, Asisten Pelatih Robby Darwis yang bertugas memimpin latihan Persib Bandung.

Senin (29/11), Robby sudah memimpin latihan sesi pagi dengan dibantu Pelatih Kiper Anwar Sanusi dan Pelatih Fisik Entang Hermanu di Stadion Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung. Robby juga kembali memimpin latihan pada sesi sore di Lapangan Manunggal Brigif 15 Kujang II, Cimahi.

Sebelumnya, Manajer Persib Umuh Muchtar mengatakan, akan ada perubahan pada kondisi latihan pada Senin (28/11) ini. Ternyata, kondisi yang dimaksud tersebut adalah sudah tidak melatihnya Jovo Cuckovic. Namun, pada hari itu tidak tampak sosok pelatih kepala yang baru yang disebut-sebut akan segera hadir di tengah-tengah latihan skuad "Maung Bandung".

Robby menuturkan bahwa dia tidak mengetahui hingga kapan dia akan memimpin latihan. Dia juga tidak tahu kapan pelatih baru yang akan menangani Persib bergabung bersama tim. "Belum, saya belum dapat kabar dari manajemen mengenai hal itu (pelatih-red.)," katanya ketika ditemui seusai latihan pagi di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Senin (29/11).

Dia menjelaskan, dia tidak melakukan komunikasi dengan Jovo setelah pelatih asal Serbia itu mendapat keputusan dari manajemen untuk diistirahatkan. Menurut dia, saat ini yang dilakukannya adalah menjalankan kewajibannya sebagai asisten untuk meneruskan program latihan selama pelatih kepala tidak ada.

"Program yang disusun bersama Jovo sudah jelas untuk selama persiapan satu bulan ke depan ini. Ya, program-program itu tetap kita jalankan seperti latihan pagi sore, latihan fisik," katanya.

Ketika disinggung mengenai adanya deklarasi mantan pemain Persib yang mengusulkan untuk dilengserkannya Robby sebagai Asisten Pelatih Persib, Robby menanggapinya dengan santai. Dia menjelaskan bahwa dengan dilengserkannya Jovo bukan berarti secara otomatis dia juga ikut lengser. "Kalau satu paket itu, seperti Darko sama Jovo, misalnya. Kalau saya sama Jovo tidak," katanya.

Uji coba

Sementara itu, pertandingan uji coba Persib Bandung akan kembali dilaksanakan pada Sabtu (4/12) ini. Menurut Robby, sudah ada tim yang mengajukan diri untuk menjadi lawan tanding bagi Persib, yaitu Pelita Jaya U-21. "Namun, kita akan bicarakan dulu dengan manajemen mengenai pasti atau tidaknya," katanya.

Mengenai kemungkinan adanya uji coba dengan klub Bandung FC, Robby mengatakan, tidak tertutup kemungkinan hal tersebut dilaksanakan.

Selain itu, Robby juga menjelaskan bahwa rencana pemusatan latihan juga masih dalam pembicaraan lebih lanjut. Kabarnya, pemusatan latihan akan dilaksanakan di daerah Subang pada tanggal 6 Desember mendatang. (A-197)***

Sumber: PR

By: BP

Read more >>

Di Latihan Sore Juga Tak Ada Jovo

29 November 2010

CIMAHI, TRIBUN - Seperti pada sesi latihan pada pagi hari, pelatih asal Serbia Jovo Cuckovic juga tak hadir di lapangan saat Persib Bandung menggelar latihan sore di Lapangan Brigif Cimahi, Senin (29/11). Latihan sore kembali hanya dipimpin oleh Asisten Pelatih Robby Darwis dan dua rekannya Anwar Sanusi serta Entang Hermanu.

Dalam sesi latihan sore, Robby tetap meneruskan program latihan Jovo. Para pemain diberi materi umpan silang dari kedua sisi lapangan. Ketika ada pemain yang memberikan umpan silang, satu pemain lain melakukan eksekusi ke gawang yang dijaga Cecep Supriyatna dan Dadang Sudrajat secara bergantian.

Setelah umpan silang, para pemain kemudian dibagi ke dalam dua tim dan melakukan game kecil kurang dari setengah lapangan. Saat para pemain lain berlatih, bek Persib Nova Arianto yang tengah cedera hanya menyaksikan di pinggir lapangan.

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Bandung FC Kemungkinan Diperkuat Robert Pires

BANDUNG, TRIBUN - Gelaran Liga Primer Indonesia (LPI) yang akan dimulai awal tahun depan bisa jadi akan semakin meriah. Pemain-pemain internasional kemungkinan besar akan memperkuat tim-tim yang akan berlaga di LPI.

Ini bisa terlaksana karena LPI akan menerapkan konsep Marquee Player bagi para pesertanya. Degan konsep ini, pemain-pemain yang sudah punya nama bisa bermain untuk sebuah tim namun kontraknya yang menurut ukuran Indonesia selangit akan dibayar oleh sponsor. Konsep seperti ini telah berhasil dijalankan di Major League Soccer (MLS) di Amerika Serikat dan A-League di Australia.

Untuk LPI, kontrak para pemain tersebut akan dibayar oleh konsorsium LPI. Bandung FC yang berkompetisi di LPI tertarik untuk menggunakan jasa pemain bintang dengan konsep Marquee Player.

"Memang soal Marquee Player hingga saat ini masih belum final," kata Penggagas Bandung FC M Kusnaeni melalui pesan singkat kepada Tribun, Senin (29/11).

Namun jika jadi diterapkan, Bandung FC tak akan ragu untuk mengambil kesempatan ini. "Tapi semuanya tetap harus diperhitungkan. Meski kontrak dibayar oleh konsorsium, namun klub tetap harus memenuhi kebutuhan dan fasilitas bagi mereka," tambahnya.

Menurut informasi, pemain beken seperti Diego Tristan, Jan Koller, Robbie Fowler, Rigobert Song, Edgard Davids dan pemain ternama lainnya akan datang. Namun, hingga Senin belum ada keputusan resmi siapa saja pemain yang akan bermain di Indonesia.

Bandung FC sendiri lebih memilih pemain yang bisa berperan sebagai playmaker. Pilihannya jatuh kepada Robert Pires. Jika tidak bisa, menurut Kusnaeni Bandung FC akan memilih penyerang. Meski kini tengah memperkuat Aston Villa, menurutnya Pires sudah menyatakan ketertarikannya. Kini sedang dilakukan negosiasi agar Pires bisa datang ke Indonesia.

"Peluang kami untuk mendapatkan Pires sama dengan tim-tim lainnya. Tim yang tertarik di antaranya Persebaya, Persema, tim dari Jakarta dan juga Makassar," ucapnya. Meski demikian, soal Marquee Player ini menurutnya masih dalam tahap negosiasi dan juga analisis kelayakan.

Sumber: Tribun
By: BP
Read more >>

Sabtu, Persib Bakal Uji Coba Lagi

BANDUNG, TRIBUN - Sebagai asisten pelatih, Robby Darwis menuturkan dirinya tinggal menindaklanjuti program yang sudah ada ketika pelatih kepala tidak ada. Sehingga tidak ada program latihan yang terganggu karena sudah terpogram. "Latihan tetap dilakukan pagi dan sore," ucap mantan bek Persib ini, Senin (29/11).

Selain latihan, Persib pun sudah merancang untuk kembali menggelar pertandingan uji coba. Pertandingan terdekat rencananya akan dilaksanakan pada Sabtu pekan ini.

"Uji coba lagi Sabtu. Tapi lawannya belum pasti. Soal Bandung FC, kalau mereka bersedia hayu. Kemarin juga Pelita (Jaya) U-21 minta untuk uji coba. Tapi akan kami bicarakan dulu dengan manajemen," katanya.

Soal pelatih Persib, memang masih menjadi teka-teki yang belum terjawab. Jovo sebelumnya diberhentikan oleh Persib. Tapi setelah itu Jovo masih melatih para punggawa Persib meski sempat absen satu hari pada Senin (22/11). Kemudian setelah uji coba Jumat minggu kemarin, Manajer Persib H Umuh Muchtar menyebutkan jika soal pelatih akan ditentukan Senin (29/11) ini. (tis)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Jovo Kembali Tak Pimpin Latihan Persib

BANDUNG, TRIBUN - Jovo Cuckovic kembali tak tampak dalam latihan Persib Bandung, Senin (29/11) pagi. Alhasil, latihan tadi pagi dipimpin oleh Asisten Pelatih Robby Darwis.

Robby sendiri tidak tahu Jovo berada dimana. Karena saat ia menelepon Jovo, telepon seluler Jovo tak aktif. "Pas ditelepon tadi mati," katanya kepada wartawan setelah latihan di Stadion Persib.

Menurutnya, ia terakhir bertemu dengan pelatih asal Serbia ini pada Jumat (26/11) sore saat Persib Bandung melakoni pertandingan uji coba melawan Persib Bandung U-21. Ia menambahkan, saat Jumat, manajemen belum memutuskan soal pelatih.

"Hari Jumat tak memutuskan mengenai pelatih. Dan hingga sekarang, belum ada kabar dari manajemen soal pelatih," tutur Robby. (tis)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Nova Arianto Dicoret

Cedera pemain masih menjadi kendala di Timnas. Usai Oktavianus dan Haryono, kini giliran Nova Arianto yang terpaksa dicoret lantaran cedera tendon-nya tak kunjung sembuh.

"Saya harus mencoret Nova karena cedera tendon-nya belum sembuh. Sebagai pengganti aaya memasukan Yesayas Desnam dalam daftar pemain," ujar Riedl, usai memimpin latihan pagi, di Lapangan Timnas, Senayan, Jakarta, Senin (29/11).

"Cedera cukup merepotkan dalam menentukan skuad inti. Coba bayangkan, saya sudah mencoret 6 pemain karena cedera dalam pelatnas sejak dimulai beberapa bulan lalu" tambah Riedl.

Riedl menuturkan, masih ada beberapa pemain yang dibekap cedera antara lain, Oktovianus Maniani, Eka Ramdani, Maman Abdurrahman, dan Hamka Hamzah. "Cedera yang mereka alami bervariasi, namun sudah dalam tahap penyembuhan."

Sebagai solusi, pelatih asal Austria itu harus memutar otak mencari pengganti. Pemain muda berbakat nampaknya menjadi pilihan. Selain bisa memberikan pengalaman, pemain muda bisa menjadi tabungan amunisi skuad pada pagelaran internasional ke depan.

Beberapa waktu lalu Riedl mengatakan, dirinya telah mengganti Oktavianus dan Haryono dengan pemain muda Mahardiga Lasut (Sriwijaya FC) dan Fendry Mofu (Semen Padang). Kami menilai, kedua pemain muda itu memiliki potensi yang besar. Pemain muda dengan teknik permainan yang bagus. Artinya ia punya bakat dan talenta untuk masa depan.” kata Riedl.

Sumber: BolaNews

By: BP

Read more >>

Hilton Siap Bela Persib Januari


Hilton Siap Bela Persib Januari

Bomber Persib Bandung Hilton Mauro Moreira mengaku siap mengarungi Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 pada awal Januari nanti. Hilton mengaku sudah bisa mengatasi rasa traumanya pasca melakoni uji coba kontra Persib U-21 pekan lalu.

Saat melakoni laga perdananya melawan Maung Ngora di Stadion Siliwangi, Jumat (26/11/2010) pekan lalu, Hilton mampu memukau bobotoh yang datang. Bahkan, pemain asal Brasil ini tidak gentar untuk bertarung dengan keras di lapangan yang becek.

Hilton mengaku, dirinya memang sudah cukup lama menunggu performa bersama rekan-rekannya di Persib pada musim ini. Sehingga, laga uji coba perdananya dilakoni dengan serius.

“Saya sangat enjoy dengan pertandingan kemarin. Dan saya merasa cedera saya sudah sembuh total dan sudah tidak trauma lagi,” ungkap Hilton, Minggu (27/11/2010).

Sebelum tampil, pemain berjuluk El-Samba ini memang sempat menghawatirkan dirinya akan bermain tak maksimal karena rasa trauma, pasca cedera ligamen yang dialaminya. Namun ternyata ia mampu mengatasinya dengan baik.

Sumber: BolaIndo

Read more >>

Tercoret dari Timnas Nova Susul Hariono

BLK. FACTORY,(GM)-
Pemain Persib Bandung, Nova Arianto harus melupakan keinginannya memperkuat Merah Putih pada Piala AFF 2010 akibat cedera otot pangkal paha yang dideritanya. Nova pun dipulangkan oleh pelatih timnas Indoensia, Alfred Riedl.

Seperti dilansir goal.com, cedera itu dialami Nova ketika menjalani latihan. Cedera yang dialami Nova kemungkinan besar tidak bisa pulih dalam rentang waktu yang singkat. Di lain sisi, Piala AFF tinggal menyisakan hitungan hari.

Nova sempat menjalani latihan terpisah pada Sabtu (27/11). Namun selepas menjalani latihan, Riedl memanggil Nova untuk berdiskusi mengenai perkembangan kondisi fisiknya bersama jajaran staf pelatih lainnya.

"Kami terpaksa memulangkan Nova karena dia mengalami cedera. Sepertinya cedera itu membutuhkan waktu lama, kemungkinan satu hingga dua pekan. Tidak mungkin bagi kami untuk menunggu kesembuhan dia. Saya juga sudah bicara dengan dia," ungkap Riedl usai memimpin anak asuhnya berlatih di lapangan latihan PSSI di kawasan Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu (28/11).

"Kondisi ini memang tidak menguntungkan, karena Piala AFF sudah semakin dekat. Saya akan memanggil pemain dari daftar 30 yang sudah didaftarkan," jelasnya.

Sebagai pengganti Nova, Alfred memanggil pemain Persiwa Wamena, Yesaya Desnam.(B.98)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Darko Janackovic Muncul di Bandung


IMAM CAHYADI/GM
PELATIH Persib, Jovo Cuckovic memperhatikan pergerakan Jejen saat latihan game di Stadion Siliwangi Bandung, belum lama ini.
BLK. FACTORY,(GM)-
Persib Bandung hampir dipastikan belum akan memiliki pelatih baru di awal pekan ini. Pasalnya hingga Minggu (28/11), manajemen belum menentukan arsitek baru pengganti Jovo Cukcovic.

"Kita belum akan mengumumkan pelatih besok," kata Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar kepada "GM", Minggu (28/11).

Umuh mengaku, hal itu dikarenakan Persib masih memilih dan memilah pelatih yang pantas untuk menangani Eka Ramdani cs. "Kita masih mencari yang terbaik untuk Persib," singkatnya.

Hingga kemarin, sejumlah nama pelatih cukup kuat diisukan akan menggantikan Jovo Cukcovic. Bahkan sejumlah mantan pemain Persib secara tegas telah merekomendasikan Daniel Roekito dan Bambang Nurdiansyah. Umuh pun mengaku masih mempertimbangkan rekomendasi yang diberikan para mantan pemain Persib tersebut.

Namun di luar itu, pelatih asal Serbia, Darko Janackovic yang dipecat Persib tiba-tiba muncul di Kota Bandung. Darko terlihat berjalan dengan seorang wanita cantik di Bandung Indah Plaza, Minggu (28/11). Meski telah dipecat, Darko memang masih menjadi buah bibir di lingkungan Persib. Wakil Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Muhammad Farhan bahkan menyatakan, secara tegas Darko merupakan pelatih yang cukup berkualitas. Darko datang ke Persib dengan membawa rencana jangka panjangnya.

Kendati demikian, belum ada pernyataan resmi tentang kehadiran Darko di Kota Bandung tersebut. (B.98)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Darko Janackovic Muncul di Bandung


IMAM CAHYADI/GM
PELATIH Persib, Jovo Cuckovic memperhatikan pergerakan Jejen saat latihan game di Stadion Siliwangi Bandung, belum lama ini.
BLK. FACTORY,(GM)-
Persib Bandung hampir dipastikan belum akan memiliki pelatih baru di awal pekan ini. Pasalnya hingga Minggu (28/11), manajemen belum menentukan arsitek baru pengganti Jovo Cukcovic.

"Kita belum akan mengumumkan pelatih besok," kata Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar kepada "GM", Minggu (28/11).

Umuh mengaku, hal itu dikarenakan Persib masih memilih dan memilah pelatih yang pantas untuk menangani Eka Ramdani cs. "Kita masih mencari yang terbaik untuk Persib," singkatnya.

Hingga kemarin, sejumlah nama pelatih cukup kuat diisukan akan menggantikan Jovo Cukcovic. Bahkan sejumlah mantan pemain Persib secara tegas telah merekomendasikan Daniel Roekito dan Bambang Nurdiansyah. Umuh pun mengaku masih mempertimbangkan rekomendasi yang diberikan para mantan pemain Persib tersebut.

Namun di luar itu, pelatih asal Serbia, Darko Janackovic yang dipecat Persib tiba-tiba muncul di Kota Bandung. Darko terlihat berjalan dengan seorang wanita cantik di Bandung Indah Plaza, Minggu (28/11). Meski telah dipecat, Darko memang masih menjadi buah bibir di lingkungan Persib. Wakil Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Muhammad Farhan bahkan menyatakan, secara tegas Darko merupakan pelatih yang cukup berkualitas. Darko datang ke Persib dengan membawa rencana jangka panjangnya.

Kendati demikian, belum ada pernyataan resmi tentang kehadiran Darko di Kota Bandung tersebut. (B.98)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Konflik Persib Bisa Pengaruhi Kepercayaan Investor

BLK. FACTORY,(GM)-
Konflik internal yang berkepanjangan dikhawatirkan berbuntut hilangnya kepercayaan pihak swasta yang telah mau menyisihkan anggarannya untuk Persib Bandung. Buntutnya, Persib dikhawatirkan kembali kesulitan memperoleh dana di musim mendatang.

"Konflik tentu akan memengaruhi kepercayaan pihak luar untuk memberikan donasi atau investasinya ke Persib. Karena kepercayaan merupakan salah satu faktor penting bagi pihak luar terhadap Persib," ujar pengamat ekonomi Universitas Padjadjaran Bandung, Prof. Rina Indiastuti kepada "GM", Minggu (28/11).

Menurut Rina, kepercayaan itu akan muncul jika Persib dianggap sebagai organisasi yang sehat dan akuntabel. Organisasi dianggap sehat salah satunya jika tujuan organisasi bisa dilaksanakan dengan baik. Selain itu, dari sisi keuangan, bisa dipertanggungjawabkan dengan akuntabel dan transparan. Dan tentunya yang tak kalah penting adalah menghindari konflik internal. "Itu harus dilakukan Persib jika ingin menjadi organisasi yang mandiri," katanya.

Rina mengatakan, dalam organisasi, konflik biasanya terjadi karena tidak adanya transparansi di tubuh organisasi. Akibatnya, setiap orang saling curiga. Dampaknya, roda organisasi tidak berjalan baik.

"Karena tidak ada rasa saling percaya maka organisasi seperti Persib sulit berkembang. Olah karenanya konflik harus segera diselesaikan. Apa pun bentuk konfliknya," tutur Guru Besar Ekonomi Unpad ini.

Saat ini, lanjut Rina, Persib sebenarnya sudah cukup baik. Terbukti banyak pihak mau mendonasikan dan mengivestasikan dananya ke Persib. Itu menunjukkan Persib bisa dipercaya pihak lain. "Tetapi jika itu tidak dijaga maka akan menyulitkan Persib sendiri," tegasnya. (B.98)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Para Mantan Usul Tim Pelatih Diganti

28 November 2010

BANDUNG, TRIBUN - Para mantan pemain Persib berharap kisruh yang dialami Persib tidak berlarut-larut. Mereka pun akhirnya bersikap atas persoalan yang tengah terjadi di internal tim. Mereka meminta agar polemik yang terjadi saat ini segera diselesaikan demi menyelamatkan tim.

Dalam rilis yang diterima Minggu (28/11), pemain Persib era 1980-90-an ini berkumpul untuk menyatukan sikap mendukung penuh Umuh Muhtar sebagai sosok yang masih layak dipertahankan sebagai Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) sekaligus Manajer Persib. Dalam pertemuan itu hadir Jafar Sidik, Yusuf Bachtiar, Ajat Sudrajat, Iwan Sunarya, Encas Tonif, Max Timisela, Bambang Sukowiyono, Adeng Hudaya, dan para mantan pilar Maung Bandung lainnya.

"Kami mendukung Pak Umuh untuk tetap menjadi manajer dan yang paling penting menjadi Dirut PT PBB karena sampai saat ini beliau paling tahu kondisi tim," ujar juru bicara mantan pemain Persib Jafar Sidik.

Para mantan punggawa Pangeran Biru itu berharap Umuh segera mengambil langkah strategis untuk membenahi tim yang saat ini prestasinya buruk. "Harus segera melakukan kebijakan strategis untuk menyelamatkan Persib," katanya.

Rekomendasi lainnya adalah segera mengganti pelatih kepala Jovo Cuckovic dengan pelatih yang lebih memahami kondisi tim serta kemampuan para pemain Persib yang ada saat ini. "Ini yang paling penting dan utama karena Persib tengah berada di posisi bawah. Jadi, jajaran pelatih yang harus diganti, bukan hanya pelatih kepala saja," ujarnya.

Mengenai pengganti Jovo, para mantan pemain ini merekomendasikan Daniel Roekito dan Bambang Nurdiansyah sebagai calon pelatih yang layak untuk menggantikan Jovo saat ini. Mereka menilai, dengan pelatih lokal saat ini, prestasi Persib bisa lebih baik.

"Tunda dulu cari pelatih asing. Yang penting ada pelatih yang mengerti kultur sepak bola Indonesia serta bisa berkomunikasi dengan baik. Dan penting juga mereka punya track record yang baik," katanya. (tor)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Persib Batal Tampil di Piala AFC

BANDUNG, TRIBUN - Hasrat manajemen Persib Bandung untuk tampil di kompetisi level internasional kandas sudah. Pada awalnya, Persib mendapat instruksi PSSI untuk mempersiapkan diri mengikuti Piala AFC 2011, tapi akhirnya dibatalkan.

Kepastian ini didapat setelah PT Liga Indonesia mengirimkan surat pemberitahuan soal kuota klub Indonesia yang tampil di AFC Cup 2010. Isi surat pemberitahuan itu menyebutkan, jatah klub Indonesia dibabak kualifikasi AFC Cup 2011 hanya satu tim, yaitu Persipura, yang menjadi runner-up LSI musim lalu.

Sekretaris tim Persib Yudiana mengiyakan ihwal tertutupnya peluang Maung Bandung tampil di kejuaraan level kedua setelah Liga ChampionsAsia (LCA) ini. "Surat pemberitahuan ini sudah kami terima Jumat (26/11). Dan Persib memang tidak bisa tampil di babak kualifikasi AFC CUP2011 karena Indonesia hanya diberi jatuh satu tim saja dan yang berhak tampil adalah Persipura," kata Yudiana, Minggu (28/11).

Menurut Yudiana, hal itu merupakan hasil keputusan langsung dari AFC yang mengatur regulasi tim dari Indonesia yang berhak ikut kompetisi level Asia. "Keputusan AFC tentang kuota klub-klub peserta AFC Cup 2011 ini memang sudah diratifikasi excecutive committe AFC 24 November lalu," katanya. (tor)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Hilton Tak Sabar Jajal Sriwijaya

BANDUNG, TRIBUN - Penyerang asal Brasil Hilton Mauro Moreira mengaku sudah tak sabar lagi menjajal Sriwijaya FC, 2 Januari mendatang. Dia mengaku sudah siap secara fisik dan mental untuk kembali lagi merumput di Liga Indonesia yang terkenal sangat keras.

Hilton juga merasa tidak trauma lagi setelah beristirahat hampir enam bulan lamanya karena cedera hamstring yang dialaminya di paruh kedua kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim lalu. Saat melakoni laga perdananya melawan Persib U-21 di Stadion Siliwangi, Jumat (26/11), Hilton mampu tampil cukup baik, bahkan ia tak ragu berjibaku dengan pemain lawan meski lapangan becek akibat hujan.

"Saya menikmati pertandingan Jumat lalu dan saya pun sudah tidak trauma lagi. Karena saya yakin cedera ini sudah sembuh 100 persen," kata Hilton, Minggu(28/11).

Sebelum bermain, Hilton memang sempat mengkhawatirkan dirinya akan bermain tak maksimal karena rasa trauma, setelah cedera hamstring yang dialaminya. Namun ternyata ia mampu mengatasinya dengan baik. (tor)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Hilton Tak Sabar Jajal Sriwijaya

BANDUNG, TRIBUN - Penyerang asal Brasil Hilton Mauro Moreira mengaku sudah tak sabar lagi menjajal Sriwijaya FC, 2 Januari mendatang. Dia mengaku sudah siap secara fisik dan mental untuk kembali lagi merumput di Liga Indonesia yang terkenal sangat keras.

Hilton juga merasa tidak trauma lagi setelah beristirahat hampir enam bulan lamanya karena cedera hamstring yang dialaminya di paruh kedua kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim lalu. Saat melakoni laga perdananya melawan Persib U-21 di Stadion Siliwangi, Jumat (26/11), Hilton mampu tampil cukup baik, bahkan ia tak ragu berjibaku dengan pemain lawan meski lapangan becek akibat hujan.

"Saya menikmati pertandingan Jumat lalu dan saya pun sudah tidak trauma lagi. Karena saya yakin cedera ini sudah sembuh 100 persen," kata Hilton, Minggu(28/11).

Sebelum bermain, Hilton memang sempat mengkhawatirkan dirinya akan bermain tak maksimal karena rasa trauma, setelah cedera hamstring yang dialaminya. Namun ternyata ia mampu mengatasinya dengan baik. (tor)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Persib Kembali Nonaktifkan Jovo

Pelatih Pengganti Akan Segera Diumumkan Manajemen

BANDUNG, (PR).-
Manajemen Persib akan kembali menonaktifkan Pelatih Kepala Persib Jovo Cuckovic, pada latihan Senin (29/11). Dengan demikian, latihan Senin akan ditangani Asisten Pelatih Persib, Robby Darwis.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, S.H., M.H., yang dihubungi Sabtu (27/11) mengatakan, Jovo diistirahatkan sambil menunggu mekanisme pergantian pelatih yang harus dilakukan. "Saat ini, siapa nama pelatih masih belum diputuskan, masih dalam tahap pematangan. Nanti akan kami kabari lagi," katanya.

Kuswara membantah bahwa Senin (29/11) besok akan ada wajah baru saat Persib menjalani latihan. Pelatih baru belum tentu muncul pada Senin, tetapi dalam waktu dekat sosok pengganti Jovo akan segera diumumkan oleh manajemen.

Menurut dia, kosongnya kursi kepelatihan tidak akan memengaruhi program tim. Robby tetap menjalankan program latihan yang direncanakan oleh jajaran pelatih sebelumnya. "Pelatih tidak ada, program latihan tetap berjalan. Latihan akan dipimpin Robby," tuturnya.

Sebelumnya, Manajer Persib Umuh Muchtar yang dihubungi terpisah menuturkan hal serupa. Ia menginstruksikan Robby untuk menangani latihan Persib pada Senin (29/11), sedangkan Jovo diistirahatkan.

Diistirahatkannya Jovo sama halnya dengan pascapengumuman pergantian pelatih, (20/11) lalu. Setelah itu, Jovo tidak hadir di lapangan pada Senin (22/11), namun dia muncul kembali pada Selasa (23/11). Hal itu dia lakukan atas perintah manajemen.

Bambang Nurdiansyah

Sementara itu, mantan Pelatih Arema Malang musim 2008, Bambang Nurdiansyah (Banur) dikabarkan akan menggantikan posisi Jovo. Hal itu terkuak lewat wawancara dengan agen Banur, Hardiman Koto yang dihubungi, Sabtu (27/11). Ia enggan menjawab dan menilai pertanyaan itu sebagai jebakan ketika ditanyakan, kapan kedatangan Banur ke Bandung, menyusul pernyataan Manajer Persib, Umuh Muchtar, Jumat (26/11) lalu mengatakan, Senin (29/11) ini akan ada jawaban mengenai pelatih baru.

"Saya memang merekomendasikan Banur kepada Persib. Namun sampai sekarang, saya belum menerima jawaban. Tanyakan saya kepada manajemen Persib mengenai siapa pelatih yang mereka pilih," tutur agen yang juga berkiprah menjadi komentator sepak bola itu.

Hardiman mengakui, dia menyodorkan beberapa nama kandidat Pelatih Persib. Namun, mengenai siapa saja pelatih yang dia tawarkan, Hardiman tidak menyebutkannya secara terperinci. Menurut Hardiman, hal itu dia lakukan jauh sebelum Persib kick-off musim ini, bukan hanya ketika isyarat pelengseran Jovo mencuat. Dia sempat menawarkan beberapa pelatih kepada Persib. Namun, saat itu Daniel Darko Janackovic yang diputuskan Persib menjadi pelatih kepala.

Agen dari Soccer Indo itu menyebutkan, selain Banur, dirinya mempromosikan pelatih asing, Stephen Steve Darby. Kini, pelatih asal Inggris itu tengah menjadi arsitek Timnas Thailand.

"Darby tidak bisa menjadi pelatih Persib karena dia sudah terikat dengan Timnas Thailand. Andai saja dulu Darby diterima Persib, sekarang dia jadi pelatih Persib. Akan tetapi, saat itu Persib memilih Darko (Janackovic)," ucapnya.

Dia menambahkan, tengah membangun komunikasi dengan manajemen Persib, dalam hal ini yaitu Umuh. Menurut dia, dirinya mengenal sosok Umuh sejak tiga tahun lalu.

Nama Banur muncul bersamaan dengan kandidat calon pelatih Persib lainnya. Selain Banur, untuk pelatih lokal ada Daniel Roekito, sedangkan pelatih asing muncul nama Fandi Ahmad dan Peter Withe.

Umuh yang dihubungi terpisah membantah nama Banur akan menggantikan Jovo. "Pokoknya, belum ada nama pelatih yang akan menangani Persib. Saya menunggu koordinasi dulu dengan Jakarta. Nanti kalau sudah diperbolehkan sebut nama, baru akan saya ungkapkan," tuturnya. (A-183)***

Sumber: PR

By: BP

Read more >>

Tak Dimainkan Munadi "Pundung"!

27 November 2010
MEMASUKI babak kedua pertandingan uji coba antara Persib Bandung kontra Persib U-21, pelatih Jovo Cuckovic mulai melakukan pergantian pemain. Setelah penjaga gawang Dadang Sudrajat menggantikan Cecep Supriyatna dan Muhammad Agung Pribadi menggantikan Atep, pada menit 64, giliran Dias Angga Putra dan Rendi Saputra yang masuk lapangan menggantikan Hilton Moreira dan Jejen Zaenal Abidin.

Di pinggir lapangan, masih ada Munadi yang terlihat tengah melakukan peregangan. Sesaat setelah permainan dilanjutkan, tiba-tiba Munadi beranjak dari posisinya di dekat bangku cadangan, membalikkan badan dan berjalan masuk ke ruang ganti pemain.

"Mun!" teriak asisten pelatih Persib, Robby Darwis memanggil pemain terbaik Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010 ini.

Di luar dugaan, Munadi mengibaskan tangan pertanda penolakannya untuk dimainkan. Sesaat kemudian, Robby mencoba menyusul.

Sambil berjalan, Robbymengatakan Munadi pundung. "Hariono memang sudah minta diganti, tapi tidak diganti-ganti," kata Robby sambil terus berjalan menuju ruang ganti. Itulah kronologi aksi walk out Munadi yang mewarnai laga uji coba ini. Dugaan sementara, Munadi melakukan hal itu karena kesal tidak pernah diberi kesempatan bermain oleh Jovo, sekalipun untuk laga uji coba. Sebelum pertandingan dimulai, kepada "GM" Munadi sempat mengeluhkan hal tersebut.

"Bagaimana pemain muda bisa maju kalau tak pernah diberi kesempatan. Jangankan main, masuk line-up pun tidak pernah" katanya, seraya mengharapkan manajemen tim Persib bisa meminjamkannya ke klub lain. "Persikabo terus menelepon saya," katanya. (endan suhendra/"GM")**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Markus Grogi Saat Akad Nikah

JAKARTA, TRIBUN - Muhammad Haris Maulana, kiper timnas, yang merupakan seorang mualaf ini mengaku grogi saat akad nikah berlangsung. "Sempat grogi juga karena belum pernah pakai pakaian pengantin," ujar Haris tertawa, Sabtu (27/11).

Kiper Persib Bandung itu bahkan sempat meneteskan air matanya dan terlihat emosional saat mengingat sang ibu yang tidak bisa mendampinginya karena terlebih dulu meninggal dunia.

Setelah akad, Haris atau lebih akrab dengan panggilan Markus, dan Kiki Amalia, istrinya, menggelar resepsi pernikahan di Rumah Kriya Asri, Jalan Ampera Raya, Kemang, Jakarta Selatan. Kiki mengatakan, konsep resepsinya "Prince and Princess Charming". "Saya ingin Haris hari ini (kemarin) didandani seperti prince (pangeran) karena selama ini selalu pakai pakaian bola," kata Kiki.

Meskipun mengaku tidak terlalu mewah, resepsi pernikahan itu dimeriahkan sejumlah penyanyi kondang. Sebut saja Keith Martin, Dea Mirela, Nindi, hingga Delia 'Ecoutez'.(WK/kin)

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Subang Sambut Baik Kedatangan Persib

BANDUNG, TRIBUN - Pengelola Stadion Persikas Iing Abdurohim menuturkan, kompetisi suratin atau U-17 akan digelar mulai tanggal 30 November hingga 3 Desember.

Peserta yang akan berlaga di Stadion Persikas semuanya berasal dari Sumatra yakni Semen Padang, PSMS Medan, Persab Sabang dan Persimura Musi Rawas. Setelah kompetisi usai, tanggal 4 dan 5 Desember lapangan akan diistrahatkan untuk digunakan Persib keesokan harinya.

Sebagai pengelola lapangan, pihaknya menyambut baik kedatangan Persib yang akan menggelar pemusatan latihan di Subang. "Kami welcome dengan kedatangan Persib ke sini. Keuntungannya, masyarakat Subang juga bisa melihat Persib di sini," ujar Iing.

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Di Subang Persib akan Gunakan Stadion Persikas

BANDUNG, TRIBUN - Kabupaten Subang dipilih Persib Bandung untuk menggelar pemusatan latihan sebelum kembali berlaga di Liga Super Indonesia (LSI) Januari tahun depan. Ketersediaan lapangan yang representatif dan juga cuaca yang kadang panas kemudian dingin menjadi tempat yang pas untuk menempa para pemain.

Sebelum Persib, tim peserta Liga Primer Indonesia (LPI) Bandung FC juga melakukan pemusatan latihan di Subang. Mereka sehari-hari berlatih di Stadion Persikas di Jalan S Parman. Stadion ini pula yang nantinya akan digunakan Persib.

Pengelola Stadion Persikas Iing Abdurohim menuturkan, secara lisan mereka telah menerima permintaan dari Persib untuk menggunakan Stadion Persikas. "Karena ada kompetisi suratin, lapangan baru bisa digunakan tanggal 6 Desember," ujarnya kepada wartawan.

Sumber: Tribun

By: BP

Read more >>

Tak Hanya Jovo, Persib Didesak Pecat Robby

Polemik berkepanjangan yang terjadi di internal Persib Bandung mengundang keprihatinan dari komunitas mantan pemain Maung Bandung. Demi kebaikan tim, mereka berharap kisruh di jajaran pengurus teras bisa segera diselesaikan.

Mereka meminta, agar manajemen dan seluruh pengurus melakukan evaluasi total terkait semakin terpuruknya Persib di awal musim komptesi ISL 2010/11 ini.

Selain itu, para mantan pemain Persib ini, secara terang-terangan menyatakan perlu segera dilakukan pergantian pelatih kepala, Jovo Cuckovic, dengan pelatih yang lebih memahami kondisi dan kultur sepak bola di Bandung dan Indonesia pada umumnya.

Tak hanya Jovo yang harus segera diganti, pergantian di kursi staf pelatih atau asisten pelatih yang ditempati Robby Darwis dan Anwar Sanusi juga harus dilakukan.

"Secara posisi di klasemen menunjukan Persib harus segera bangkit dan tidak boleh terus seperti ini. Jadi dibutuhkan sosok pelatih yang bisa mengangkat mental bertanding pemain," tutur Juru bicara para mantan pemain Maung Bandung, Jafar Sidik.

Dua nama pelatih yakni Daniel Roekito dan Bambang Nurdiansyah dinilai mereka sebagai sosok yang lebih pantas dibandingkan Jovo untuk menjabat sebagai pelatih Persib.

Mereka para mantan pemain juga mempertanyakan pergantian Umuh Muchtar sebagai Direktur Utama PT PBB dan hanya menjabat sebagai manajer tim saja.

"Kami melihat beliau sebagai sosok yang paling tahu kondisi internal tim. Jadi cukup penting memosisikan beliau di posisi Dirut PT PBB," tutur Jafar.

Dengan demikian, keputusan konsorsium harus memikirkan ulang pergantian Umuh sebagai Dirut PT PBB yang digantikan oleh Glen Sagita, beberapa waktu.

Selain Jafar pernyataan sikap para mantan ini juga dihadiri, sejumlah nama mantan Persib yang pernah berjaya pada zamannya masing-masing seperti Yusuf Bachtiar, Ajat Sudrajat, Iwan Sunarya, Encas Tonif, Max Timisela, Bambang Sukowiyono, Adeng Hudaya dan lainnya.

Sumber: BolaIndo
By: BP
Read more >>

Hilton Moreira Tampil Menjanjikan

BANDUNG, (PR).-
Persib mengalahkan Persib U-21 2-0 pada laga uji coba di Stadion Siliwangi, Bandung, Jumat (26/11). Gol tercipta dari dua striker Airlangga (menit ke-58) dan Rachmat Afandi (65).

Pada laga tersebut, Pelatih Persib Jovo Cuckovic menurunkan starter Airlangga, Rachmat Afandi (depan), Siswanto, Atep, Hilton Moreira, Jejen Zaenal Abidin (tengah), Isnan Ali, Hariono, Yudi, dan Wildansyah (belakang).

Pada formasi tersebut, terlihat adanya rotasi posisi pemain seperti yang diutarakan Jovo pada Kamis (25/11). Hariono yang biasanya bermain sebagai gelandang bertahan, dirotasi menjadi stopper, sedangkan Hilton yang pada musim sebelumnya adalah striker, pada laga tersebut berada di posisi gelandang.

Menanggapi masalah rotasi tersebut, Jovo menilai bahwa Hariono bermain sangat baik sebagai stopper. Beberapa kali Hariono menyelamatkan pertahanan dengan memotong bola. "Hilton juga bermain bagus, kalian lihat sendiri kan," katanya.

Secara keseluruhan, Jovo mengatakan, pada laga tersebut semua pemainnya bermain dengan baik. "Permainan tidak ada masalah, tetapi lapangan berlumpur ini membuat permainan tidak maksimal," katanya.

Hal senada diutarakan Pelatih Persib U-21 Asep Sumantri. Meskipun permainan kurang maksimal karena kondisi lapangan, dia mengaku cukup puas dengan penampilan anak asuhnya. "Mereka bermain lepas. Pertandingan ini dijadikan pengalaman bagi mereka," katanya.

Sementara, Hilton Moreira mendapat sambutan yang riuh dari penonton. Sejak awal memasuki lapangan, Hilton disambut penuh sukacita bobotoh. Selain itu, aksi-aksi Hilton di laga perdananya itu menjadi perhatian utama. Seperti saat Hilton melakukan salto di depan gawang ketika menyambut umpan dari Jejen pada menit ke-15. Aksi pemain asal Brasil tersebut sontak mendapat tepuk tangan meriah meskipun tidak membuahkan gol.

Pada pertandingan ini Gilang Angga, Pablo Frances, dan Munadi absen. Gilang menderita cedera lutut , sedangkan Pablo mengeluhkan sakit perut.

Munadi tidak bermain karena meninggalkan lapangan pada menit ke-66, tepat ketika pergantian pemain dari Jejen oleh Rendi Saputra. Munadi yang sudah menggunakan kostum pemain dan melakukan pemanasan berjalan ke ruang ganti dengan raut wajah kecewa.

"Mungkin gara-gara kita juga. Tadi Hariono sudah minta diganti, tetapi nggak diganti-ganti," ujar Asisten Pelatih Persib Robby Darwis seusai mengejar Munadi ke ruang ganti.

Munadi tidak terlihat keluar dari ruang ganti pemain bersama tim seusai pertandingan. Menurut beberapa ofisial Persib, Munadi sudah berkemas pulang lebih dahulu. (A-197)***

Sumber: PR

By: BP

Read more >>

Mantan Persib Pilih Banur dan Daniel

AHMAD YANI,(GM)-
Sejumlah mantan pemain Persib Bandung yang secara khusus mengadakan pertemuan di salah satu rumah makan di areal Stadion Persib, Jln. A. Yani Bandung, Jumat (26/11), merekomendasikan Bambang Nurdiansyah (Banur) dan Daniel Roekito kepada manajemen tim Persib sebagai calon pelatih pengganti Jovo Cuckovic. Rekomendasi calon pelatih pengganti Jovo tersebut merupakan salah satu poin hasil pertemuan sekitar 10 orang mantan pemain Persib tersebut.

Juru bicara mantan pemain Persib, Jafar Sidik, S.E. mengatakan, selain Banur dan Daniel, sebenarnya ada calon lain yang direkomendasikan, yaitu Benny Dolo. Namun mantan pelatih timnas yang akrab disapa Bendol itu sudah menangani tim lain.

Jafar menjelaskan, pertemuan beberapa mantan pemain Persib seperti Adjat Sudrajat, Encas Tonif, Yusuf Bachtiar, Bambang Sukowiyono, Iwan Sunarya, dan beberapa nama lainnya itu menghasilkan tiga poin penting. Pertama, seluruh peserta pertemuan menyatakan dukungannya terhadap Umuh, baik sebagai manajer maupun Direktur Utama PT PBB. Kedua, Umuh harus segera mengambil langkah strategis untuk memperbaiki kinerja dan prestasi tim. Ketiga, Umuh juga harus segera mengambil sikap dengan mengganti Jovo sebagai pelatih kepala dan asisten pelatihnya.

Ketika ditanyakan tentang motif pertemuan ini, Jafar mengatakan, pertemuan beberapa mantan pemain Persib ini tidak lepas dari keprihatinan mereka terhadap keterpurukan Persib dan rasa tanggung jawab terhadap tim yang pernah dibesarkan dan membesarkan nama mereka. "Ini hanya bentuk kepedulian dan tanggung jawab terhadap Persib saja," cetus Jafar. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Mantan Persib Pilih Banur dan Daniel

AHMAD YANI,(GM)-
Sejumlah mantan pemain Persib Bandung yang secara khusus mengadakan pertemuan di salah satu rumah makan di areal Stadion Persib, Jln. A. Yani Bandung, Jumat (26/11), merekomendasikan Bambang Nurdiansyah (Banur) dan Daniel Roekito kepada manajemen tim Persib sebagai calon pelatih pengganti Jovo Cuckovic. Rekomendasi calon pelatih pengganti Jovo tersebut merupakan salah satu poin hasil pertemuan sekitar 10 orang mantan pemain Persib tersebut.

Juru bicara mantan pemain Persib, Jafar Sidik, S.E. mengatakan, selain Banur dan Daniel, sebenarnya ada calon lain yang direkomendasikan, yaitu Benny Dolo. Namun mantan pelatih timnas yang akrab disapa Bendol itu sudah menangani tim lain.

Jafar menjelaskan, pertemuan beberapa mantan pemain Persib seperti Adjat Sudrajat, Encas Tonif, Yusuf Bachtiar, Bambang Sukowiyono, Iwan Sunarya, dan beberapa nama lainnya itu menghasilkan tiga poin penting. Pertama, seluruh peserta pertemuan menyatakan dukungannya terhadap Umuh, baik sebagai manajer maupun Direktur Utama PT PBB. Kedua, Umuh harus segera mengambil langkah strategis untuk memperbaiki kinerja dan prestasi tim. Ketiga, Umuh juga harus segera mengambil sikap dengan mengganti Jovo sebagai pelatih kepala dan asisten pelatihnya.

Ketika ditanyakan tentang motif pertemuan ini, Jafar mengatakan, pertemuan beberapa mantan pemain Persib ini tidak lepas dari keprihatinan mereka terhadap keterpurukan Persib dan rasa tanggung jawab terhadap tim yang pernah dibesarkan dan membesarkan nama mereka. "Ini hanya bentuk kepedulian dan tanggung jawab terhadap Persib saja," cetus Jafar. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Tak Dimainkan Munadi "Pundung"!

MEMASUKI babak kedua pertandingan uji coba antara Persib Bandung kontra Persib U-21, pelatih Jovo Cuckovic mulai melakukan pergantian pemain. Setelah penjaga gawang Dadang Sudrajat menggantikan Cecep Supriyatna dan Muhammad Agung Pribadi menggantikan Atep, pada menit 64, giliran Dias Angga Putra dan Rendi Saputra yang masuk lapangan menggantikan Hilton Moreira dan Jejen Zaenal Abidin.

Di pinggir lapangan, masih ada Munadi yang terlihat tengah melakukan peregangan. Sesaat setelah permainan dilanjutkan, tiba-tiba Munadi beranjak dari posisinya di dekat bangku cadangan, membalikkan badan dan berjalan masuk ke ruang ganti pemain.

"Mun!" teriak asisten pelatih Persib, Robby Darwis memanggil pemain terbaik Liga Super Indonesia (LSI) U-21 2009/2010 ini.

Di luar dugaan, Munadi mengibaskan tangan pertanda penolakannya untuk dimainkan. Sesaat kemudian, Robby mencoba menyusul.

Sambil berjalan, Robbymengatakan Munadi pundung. "Hariono memang sudah minta diganti, tapi tidak diganti-ganti," kata Robby sambil terus berjalan menuju ruang ganti. Itulah kronologi aksi walk out Munadi yang mewarnai laga uji coba ini. Dugaan sementara, Munadi melakukan hal itu karena kesal tidak pernah diberi kesempatan bermain oleh Jovo, sekalipun untuk laga uji coba. Sebelum pertandingan dimulai, kepada "GM" Munadi sempat mengeluhkan hal tersebut.

"Bagaimana pemain muda bisa maju kalau tak pernah diberi kesempatan. Jangankan main, masuk line-up pun tidak pernah" katanya, seraya mengharapkan manajemen tim Persib bisa meminjamkannya ke klub lain. "Persikabo terus menelepon saya," katanya. (endan suhendra/"GM")**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Hilton Laik Tanding

STD. SILIWANGI,(GM)-
Striker asal Brasil, Hilton Mauro Moreira membuktikan tekadnya untuk segera bisa tampil membela Persib Bandung pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011. Pembuktian Hilton itu ditunjukkannya pada pertandingan uji coba antara Persib dan Persib U-21 di Stadion Siliwangi Bandung, Jumat (26/11). Ini merupakan game pertama Hilton setelah beristirahat panjang hampir delapan bulan akibat cedera lutut, bulan Maret silam.

Berdasarkan pengamatan "GM", meski harus bertanding di atas permukaan lapangan berlumpur akibat diguyur hujan, Hilton terlihat sudah tampil normal seperti karakter permainan. Trauma akibat cedera parah yang dialaminya juga tidak terlihat. Sepanjang permainan, Hilton tampil tanpa ada keraguan, baik pada saat menggiring bola, melakukan tendangan, merebut bola dari lawan, dan bahkan pada saat harus berbenturan dengan lawannya.

Berdasarkan catatan "GM", selama 64 menit penampilannya, Hilton tercatat melakukan tiga kali tendangan keras ke arah gawang, termasuk aksi tendangan saltonya di babak pertama. Selain itu, "GM" juga mencatat terjadinya 6 kali benturan keras yang dilakukan Hilton dengan pemain Persib U-21.

Usai pertandingan, pelatih Persib, Jovo Cuckovic memuji penampilan Hilton. Menurutnya, Hilton sudah laik tanding. "Hilton adalah pemain bagus. Dia hanya tinggal meningkatkan kondisi fisiknya saja," kata Jovo.

Manajer Persib, H. Umuh Muchtar pun sangat gembira dengan perkembangan positif yang ditunjukkan Hilton. "Saya dan semua orang pasti sudah melihat penampilan Hilton sudah normal lagi," kata Umuh.

Mantan pelatih dan pemain Persib yang menyaksikan laga dari pinggir lapangan, Risnandar Soendoro juga mengatakan hal yang sama. "Hilton sudah tampil seperti sediakala. Tapi, kalau bermain di lapangan yang berisiko cedera, sangat riskan buat Hilton. Karena itu, keputusan pelatih menariknya di babak kedua, saya kira cukup bagus," katanya.

Tampil dengan komposisi starter Cecep Supriyatna (kiper), Yudi Khoerudin, Hariono, Wildansyah, Isnan Ali (belakang), Atep, Hilton Moreira, Siswanto, Jejen Zaenal Abidin (tengah), Airlangga dan Rachmat Afandi (depan), para pemain Persib mendapatkan perlawan berarti. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Umuh, "Soal Pelatih, Lihat Hari Senin"

STD. SILIWANGI,(GM)-
Masa depan Jovo Cuckovic pasca pengumuman pencopotan dari jabatannya sebagai pelatih kepala Persib Bandung dan calon pelatih yang akan menggantikannya masih tetap menjadi misteri. Kendati demikian, manajemen tim Persib kemungkinan besar sudah mengantongi keputusan penting menyangkut kedua hal ini.

Setidaknya, sinyal sudah adanya keputusan tentang pelatih Persib ini diungkapkan Manajer Persib, H. Umuh Muchtar dan Wakil Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S. Taryono, S.H., M.H., usai pertandingan uji coba antara Persib melawan Persib U-21 di Stadion Siliwangi Bandung, Jumat (26/11). "Soal pelatih, lihat saja nanti pada hari Senin (29/11). Yang terpenting sekarang, kita tetap harus kondusif," kata Umuh.

Ketika ditanya apakah pada hari Senin itu sudah ada pelatih baru pengganti Jovo, Umuh mengelak. "Saya tidak mengatakan seperti itu (bakal ada pelatih baru, red). Pokoknya tunggu saja, Senin sudah ada keputusan," kata Umuh.

Kemungkinan sudah adanya keputusan penting tersebut tergambar dari pengarahan tertutup yang dilakukan Umuh terhadap para pemainnya, baik sebelum maupun sesudah pertandingan. Soal pertemuan tertutup, Umuh mengatakan, dirinya hanya ingin para pemain tetap kondusif dan tidak boleh kalah dalam pertandingan uji coba ini.

"Persib tidak boleh hancur. Makanya, semuanya harus tetap kondusif. Meski berada di papan bawah, sekarang saya tidak stres lagi karena punya harapan bisa bangkit lagi," tutur Umuh.

Saham Persib

Sementara itu, Kuswara kembali menegaskan, Jovo tetap akan menangani Persib sampai ada pelatih pengganti, sesuai dengan keputusan rapat sebelumnya. "Keputusan Jovo sudah diberhentikan. Hanya saja mekanismenya ia tetap diputuskan menangani tim sampai ada pelatih pengganti. Karena itu, kami meminta bersabar hingga hari Senin nanti," kata Kuswara.

Ketika ditanya apakah pada Senin (29/11) itu akan ada keputusan penting lain di luar pelatih, Kuswara membantahnya. "Untuk saat ini, kita fokus kepada tim. Soal yang lain seperti pertemuan lanjutan pemegang saham, perubahan jajaran direksi, nanti akan kita informasikan lagi. Soal saham, saya pikir kita perlu menyediakan waktu khusus untuk menceritakannya," ujar Kuswara.

Soal saham ini ditanyakan para wartawan kepada Kuswara menyusul penjelasan salah seorang anggota konsorsium, Muhammad Farhan dalam akun Twitter-nya menyangkut berbagai isu terkini di PT PBB.

Dalam perbincangan yang diizinkannya untuk dikutip, Farhan mengatakan konsorsium adalah perusahaan yang bernama PT SEP di bawah pimpinan Glen Sugita. Dikatakannya, perusahaan ini menguasai 70 persen saham PT PBB dan sisanya dimiliki oleh 5 tokoh Jawa Barat.

Tentang kucuran dana yang pada awalnya dipublikasikan sebagai pinjaman, Farhan menjelaskan, pinjaman itu berbentuk shareholders loan, yaitu pinjaman dari pemegang saham perusahaan dan hal itu biasa terjadi di sebuah perusahaan profesional. Menurut Farhan, proses penerbitan saham dan peminjaman dari PT SEP ini dianggap cara terbaik, karena mengandung risiko kecil.

"Jika PT PBB meminjam uang ke pihak lain, akan ada bunga dan batas waktu. Jika gagal bayar, Persib bisa dinyatakan pailit. Bahaya!" tulis Farhan.

Kendati saham mayoritas dipegang PT SEP, Farhan memberikan garansi, Persib tidak akan meninggalkan Bandung. (B.82)**
Read more >>

Cristian Gonzales Sumbang Gol Lagi

25 November 2010
BLK. FACTORY,(GM)-
Striker Persib Bandung, Cristian Gonzales berhasil mewujudkan harapannya untuk kembali menyumbangkan gol kemenangan saat tim nasional Indonesia mengalahkan Taiwan 2-0, pada pertandingan persahabatan internasional di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang, Rabu (24/11).

Dalam pertandingan ini, Gonzales mencetak gol pembuka pada menit 10, sebelum digenapkan tendangan penalti Firman Utina lima menit kemudian.

Bagi Gonzales, ini merupakan gol ketiganya buat tim "Merah Putih" dalam dua penampilan perdananya setelah menjadi warga negara Indonesia (WNI). Sebelumnya, "El Loco" menyumbangkan dua gol saat timnas menggulung Timor Leste 6-0, tiga hari yang lalu.

Buat timnas Indonesia, ini merupakan partai pemanasan terakhir sebelum tampil di Piala AFF 2010, 1 Desember mendatang.

Usai pertandingan, pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl mengatakan, tidak adanya gol di babak kedua lantaran lawan bermain lebih ketat dan banyak terjadi pergantian pemain di babak kedua.

Pada pertandingan ini, Alfred RIedl memang melakukan banyak pergantian. Ia memasukkan Arif Suyono menggantikan Muhammad Ridwan, Johan Juansyah menggantikan Firman Utina, Tony Sucipto menggantikan Ahmad Bustomi, Bambang Pamungkas menggantikan Gonzales, Yongki Aribowo menggantikan Irfan Bahcdim, dan Benny Wahyudi menggantikan Okto Maniani.

Timnas akan melakoni laga perdana Piala AFF 2010 menghadapi Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 1 Desember mendatang. Terkait pertandingan yang diprediksi bakal berlangsung sarat emosi ini, Riedl sudah mengantisipasinya. "Dari awal saya sangat memperhatikan kedisiplinan di dalam dan luar lapangan. Semoga saat melawan Malaysia emosi pemain bisa terkontrol," ujar Riedl seperti dikutip situs resmi PSSI. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Akhirnya, Persib Dapat Lawan

AHMAD YANI,(GM)-
Keinginan tim pelatih Persib Bandung untuk melakukan pertandingan uji coba hampir bisa dipastikan bakal terwujud. Pasalnya, tim Persib U-21 sudah menyatakan kesiapannya untuk menjalani sparring melawan Atep dan kawan-kawan.

Kesepakatan digelarnya laga uji coba itu terjadi setelah asisten pelatih Persib, Robby Darwis dan pelatih Persib U-21, Asep Sumantri mengadakan pembicaraan di Mes Persib, Jln. A. Yani Bandung, Rabu (24/11). "Pertandingan uji coba, kita rencanakan hari Jumat (26/11) di Stadion Siliwangi. Tapi pagi atau sorenya, masih tentatif, melihat kemungkinan cuaca," kata Robby.

Bagi Robby, pertandingan uji coba ini sangat penting untuk mengukur kesiapan pasukannya menghadapi pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011, 2 Januari mendatang. Agar kesiapan tersebut bisa dipantau terus, tim pelatih Persib merencanakan pertandingan uji coba minimal sekali dalam setiap pekan selama masa jeda kompetisi ini.

Sementara itu, pelatih Persib U-21, Asep Sumantri mengatakan, sebenarnya program uji coba timnya baru dilaksanakan pada Sabtu (27/11). Itu pun dengan tim yang kualitasnya di bawah Persib U-21.

"Tapi karena katanya Persib tidak bisa bertanding Sabtu, lantaran ada acara pernikahan Markus, buat kita enggak masalah program dimajukan sehari," kata Asep.

Di bawah penanganan Asep, tim Persib U-21 yang dipersiapkan untuk menghadapi LSI U-21 2011 baru melakukan program latihan dalam sepekan terakhir. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>

Jovo Sudah Setengah Hati

STD. SILIWANGI,(GM)-
Kendati Jovo sempat menyatakan akan tetap bersikap profesional dalam menjalankan tugasnya setelah diminta kembali menangani tim, keputusan manajemen klub Persib Bandung yang memberhentikannya tetap saja ada pengaruhnya. Buktinya, pada sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (24), Jovo sudah kelihatan setengah hati dalam menangani Atep dan kawan-kawan.

Berdasarkan pengamatan "GM", pada sesi latihan pagi kemarin, Jovo memang berada di tengah lapangan untuk memimpin sesi latihan. Tapi, banyak hal-hal yang di luar kebiasaan dilakukan oleh pelatih asal Serbia tersebut. Salah satu yang paling mencolok adalah ketika ia menenteng tas kecilnya di hampir sepanjang sesi latihan. Tanpa banyak memberikan instruksi, Jovo hanya memperhatikan dan sesekali berdialog dengan asistennya, Robby Darwis.

Dalam beberapa kesempatan, Jovo pun berulang kali berjalan meninggalkan Robby Darwis tanpa arah yang jelas. Sepanjang game, praktis tak ada teriakan khas Jovo jika ada pemainnya yang melakukan kesalahan.

Hal menarik lain yang tertangkap "GM" adalah menghilangnya gantungan kertas yang berisi program latihan harian dari lehernya. Bahkan, di tengah-tengah latihan, Jovo sempat terlihat membuka telepon selulernya, meski hanya sesaat. Usai latihan, Jovo pun lebih banyak terdiam di antara kerumunan para pemainnya yang tengah rehat di sisi lapangan.

Belum komunikasi

Usai latihan, ketika "keanehan-keanehan" itu ditanyakan kepadanya, termasuk raibnya gantungan kertas program latihan dari lehernya, Jovo hanya menjawab dengan senyum. "Program saya sekarang ada di dalam tas," kata Jovo, sambil menunjuk tas yang dijinjingnya.

Mengenai ketidakjelasan statusnya di Persib, Jovo mengatakan, sejauh ini ia belum juga diajak bicara oleh manajemen klub. "Saya hanya bicara di dalam lapangan saja," kata Jovo. (B.82)**

Sumber: Galamedia
By: BP
Read more >>
 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger