Seperti diketahui, turnamen yang mempertemukan sejumlah tim besar itu akan mulai digelar pada 2 hingga 9 Desember mendatang. Turnamen dibagi ke dalam empat grup dan digelar di empat kota. Di Bandung, Persib Bandung akan bertindak sebagai tuan rumah dan masuk ke dalam Grup B bersama Persidafon Dafonsoro, Persegres Gresik United serta Persela Lamongan.
Sedangkan Grup A dihuni Sriwijaya FC, PSPS Pekanbaru, Persita Tangerang, dan Persija Jakarta. Grup C diisi Arema Indonesia, Persela Lamongan, Persipura Jayapura, dan Persiram Raja Ampat, serta Grup D dihuni Persisam Samarinda yang akan bersua Persiba Balikpapan, Mitra Kukar, dan Barito Putera.
Guna kelancaran jalannya turnamen di Kota Bandung, panitia pelaksana (panpel) sudah melengkapi dan mengurus semua persyaratan. Syarat-syarat itu pun dinilai pihak kepolisian sudah lengkap, sehingga polisi tidak ragu lagi untuk mengeluarkan rekomendasi agar pertandingan diizinkan digelar di Stadion Siliwangi.
"Sejauh ini tidak ada masalah. Kelengkapan persyaratan sudah ditempuh oleh panpel," kata Kasat Intel Polrestabes Bandung, AKBP Teddy Gusnandar didampingi Kasubag Humas Polrestabes Bandung, Kompol Rosdiana di Mapolrestabes Bandung, Jln. Jawa, Kamis (29/11).
Dengan lengkapnya semua syarat itu, tambah Teddy, pihaknya sudah memberikan rekomendasi dan Mabes Polri pun memberikan izin. "Semuanya lancar, tidak ada kendala. Jadi kegiatannya bisa berjalan. Semua persyaratan sudah dipenuhi pihak panpel. Tinggal pelaksanaannya saja. Soal teknisnya, nanti kita koordinasikan kembali," paparnya.
Teddy memaparkan, selama ini terkait turnamen sepak bola di Kota Bandung, polrestabes hanya memberi rekomendasi. Pihak yang berwenang memutuskan untuk memberi izin, tetap Mabes Polri dengan tembusan ke Polda Jabar. Setelah itu, tembusan kembali disampaikan ke Polrestabes Bandung.
"Digelarnya 'kan di Bandung, jadi tembusan dikembalikan lagi ke kita. Nanti tinggal kita yang atur teknis pengamanannya seperti apa dengan pihak panpel," ujarnya.
Sekretaris Panpel Persib, Budi Bram Rachman mengakui, pihaknya telah mendapat surat rekomendasi dan tinggal menunggu surat izin dari Mabes Polri untuk menggelar turnamen yang merupakan agenda tahunan PT Liga Indonesia (LI) tersebut.
"Kita sudah dapat surat rekomendasi dari polrestabes untuk menggelar Inter Island kemarin malam. Sekarang kita tinggal menyampaikan surat rekomendasi tersebut kepada Polda Jabar dan Mabes Polri untuk mengeluarkan izin pertandingan," katanya kepada wartawan di kantor PT PBB.
Sumber: Galamedia
By: Khansa