Persib Tumbangkan Sriwijaya FC

22 September 2013

BANDUNG - Persib Bandung meraup hasil positif pada lanjutan kualifikasi Grup A Menpora Cup. 'Maung Bandung' menaklukkan Sriwijaya FC dengan skor 2-1 dalam laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (22/9/2013).

Gol kemenangan Persib dicetak M Ridwan pada menit 40 dan Airlangga Sutjipto pada menit 90. Sedangkan Sriwijaya FC memperkecil kedudukan lewat Herman Dzumafo pada menit 91.

Jalannya pertandingan
Setelah peluit kick off dibunyikan wasit, 'Maung Bandung' berinisiatif langsung menekan lebih dulu. Hilton Moriera melepas sepakan di luar kotak penalti. Sayang bola melenceng ke kiri gawang.

Upaya kedua datang dari tendangan bebas Atep pada menit ke-6. Bola melambung jauh. Upaya berikutnya dilakukan Hilton Moriera pada menit 9. Bola tendangannya mampu diblok kiper Teja Paku Alam.

Sriwijaya FC coba bangkit dari tekanan. Dzumafo dan Tantan sempat menciptakan peluang masing-masing menit 12 dan 19. Sayang peluang tak mampu dikonversi menjadi gol.

'Laskar Wong Kito' lalu melakukan pergantian pemain. Kam Dem Meya masuk ke lapangan pada menit 23 menggantikan Dere Malman.

Serangan demi serangan terus diperlihatkan kedua tim. Persib mengambil kendali, dua peluang diciptakan M Ridwan pada menit 34 dan Kenji Adachihara pada menit 35. Sayang dua peluang itu melenceng dari sasaran.

Bobotoh baru benar-benar bersorak pada meni 40 setelah M Ridwan mengubah skor jadi 1-0 untuk keunggulan Persib. Kenji Adachihara melepas crossing terukur yang mampu diselesaikan M Ridwan jadi gol dengan sundulannya.

'Maung Bandung' makin bergairah. Maman Abdurahman melepas tendangan di kotak penalti. Beruntung bagi Sriwijaya FC, kiper Teja Paku Alam mampu memblok tendangan bernomor punggung 5 itu.

Di kubu Sriwijaya FC, aksi Herman Dzumafo dan Tantan beberapa kali merepotkan pertahanan Persib. Tapi tak ada peluang yang bisa menghasilkan gol. Hingga peluit babak pertama berakhir, kedudukan 1-0 tetap bertahan.

Usai jeda, Sriwijaya FC melakukan pergantian pemain. Isnan Ali ditarik dan digantikan Machrus Afif. Di kubu Persib, pelatih Djadjang Nurdjaman akhirnya menurunkan pemain muda yaitu M Agung Pribadi menggantikan Jajang Sukmara.

Sriwijaya FC mengambil inisiatif serangan di babak kedua. Herman Dzumafo dan Novri Setiawan sempat mengejutkan kiper Cecep Supriatna lewat tendangan di kotak penalti pada menit 47 dan 49. Cecep tampil apik, dua peluang Sriwijaya FC mampu ditangkap.

Di kubu 'Maung Bandung', M Ridwan melepas sepakan di luar kotak penalti. Sayang peluang itu digagalkan kiper Teja Paku Alam. Tensi laga meningkat, pada menit 60 wasit mengeluarkan kartu kuning untuk pemain Sriwijaya FC yaitu Tantan.

Allan Marta sempat membuat bobotoh waswas lewat aksinya pada menit 63. Beruntung bagi Persib, Cecep Supriatna bisa menyelamatkan gawang.

Djanur kembali menurunkan pemain mudanya. Kali ini giliran Sigit Hermawan yang dimainkan pada menit 70 menggantikan Kenji Adachihara. Sigit tampil semangat, ia sempat merepotkan pertahanan Sriwijaya FC lewat aksi solo run sambil membawa bola. Sayang crossing Sigit ke kotak penalti dihalau bek lawan.

Persib lalu melakukan pergantian dengan memasukkan Hariono menggantikan M Ridwan pada menit 74. Djanur terpaksa menarik M Ridwan karena cedera setelah ditekel keras pemain lawan.

Kejelian Cecep Supriatna lagi-lagi diuji Sriwijaya FC. Tendangan keras Machrus Afif pada menit 75 mampu dihalau. Persib kembali melakukan pergantian pemain pada menit 78 dengan memasukkan Airlangga Sutjipto menggantikan Atep, dan Mbida Messi menggantikan Firman Utina pada menit 84. Sedangkan Rizki masuk menggantikan Allan Marta.

Wasit kembali mengeluarkan kartu kuning. Kali ini giliran Machrus Afif yang dikartu pada menit 87 setelah melanggar keras Airlangga Sutjipto. Masuknya Airlangga ternyata membawa tuah tersendiri. Ia mencetak gol cantik pada menit 90 yang membuat kedudukan jadi 2-0. Ia melepas tendangan melengkung dari luar kotak penalti.

Sriwijaya FC lalu memperkecil ketinggalan jadi 2-1 lewat aksi Herman Dzumafo pada menit 91. Ia mampu mengecoh kiper Cecep Supriatna yang sebelumnya tampil gemilang.

Starting Line Up:
Persib Bandung
Cecep Supriatna (GK), Maman Abdurahman, Abanda Herman, Jajang Sukmara, Supardi, Asri Akbar, Firman Utina, Atep, M Ridwan, Kenji Adachihara, Hilton Moriera

Sriwijaya FC
Teja Paku Alam, Isnan Ali, Dere Malman/23' Kan Dem Meya, Erik Bayemi, M Hamzah, Iskan Kurniawan, Ponaryo Astaman, Novri Setiawan, Allan Marta, Tantan, Herman Dzumafo S

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Sundulan M Ridwan Bawa Persib Unggul

BANDUNG - Persib Bandung melakoni laga kedua kualifikasi Grup A Menpora Cup dengan menghadapi Sriwijaya FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (22/9/2013). Tim bejuluk'Maung Bandung'ini berhasil unggul 1-0 di babak pertama.

Sebelum laga, pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman memberi sinyal akan menurunkan pemain muda. Tapi hal itu tidak terbukti di babak pertama, Persib tetap menurunkan pemain utama.

Setelah peluit kick off dibunyikan wasit, 'Maung Bandung' berinisiatif langsung menekan lebih dulu. Hilton Moriera melepas sepakan di luar kotak penalti. Sayang bola melenceng ke kiri gawang.

Upaya kedua datang dari tendangan bebas Atep pada menit ke-6. Bola melambung jauh. Upaya berikutnya dilakukan Hilton Moriera pada menit 9. Bola tendangannya mampu diblok kiper Teja Paku Alam.

Sriwijaya FC coba bangkit dari tekanan. Dzumafo dan Tantan sempat menciptakan peluang masing-masing menit 12 dan 19. Sayang peluang tak mampu dikonversi menjadi gol.

'Laskar Wong Kito' lalu melakukan pergantian pemain. Kam Dem Meya masuk ke lapangan pada menit 23 menggantikan Dere Malman.

Serangan demi serangan terus diperlihatkan kedua tim. Persib mengambil kendali, dua peluang diciptakan M Ridwan pada menit 34 dan Kenji Adachihara pada menit 35. Sayang dua peluang itu melenceng dari sasaran.

Bobotoh baru benar-benar bersorak pada meni 40 setelah M Ridwan mengubah skor jadi 1-0 untuk keunggulan Persib. Kenji Adachihara melepas crossing terukur yang mampu diselesaikan M Ridwan jadi gol dengan sundulannya.

'Maung Bandung' makin bergairah. Maman Abdurahman melepas tendangan di kotak penalti. Beruntung bagi Sriwijaya FC, kiper Teja Paku Alam mampu memblok tendangan bernomor punggung 5 itu.

Di kubu Sriwijaya FC, aksi Herman Dzumafo dan Tantan beberapa kali merepotkan pertahanan Persib. Tapi tak ada peluang yang bisa menghasilkan gol. Hingga peluit babak pertama berakhir, kedudukan 1-0 tetap bertahan.

Susunan pemain
Persib Bandung
Cecep Supriatna (GK), Maman Abdurahman, Abanda Herman, Jajang Sukmara, Supardi, Asri Akbar, Firman Utina, Atep, M Ridwan, Kenji Adachihara, Hilton Moriera

Sriwijaya FC
Teja Paku Alam, Isnan Ali, Dere Malman/23' Kan Dem Meya, Erik Bayemi, M Hamzah, Iskan Kurniawan, Ponaryo Astaman, Novri Setiawan, Allan Marta, Tantan, Herman Dzumafo

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Persib Kantongi Kelemahan Sriwijaya FC

VIVAbola – Persib Bandung wajib memenangi pertandingan kedua menghadapi Sriwijaya FC pada babak penyisihan turnamen Menpora Cup 2013 grup A di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu malam 22 September 2013.

Kalah atau seri sekalipun bisa menutup peluang Persib ke laga final. Sebab, jika pada laga lainnya, juara Liga Australia 2012/2013, Central Coast Mariners mampu melewati hadangan tim nasional Malaysia U-23, tiket ke laga final dipastikan bakal jadi milik tim besutan Graham Arnold.

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman menyatakan sudah mengantongi gambaran kekuatan Sriwijaya FC, yang pada turnamen ini, praktis bisa dikatakan kehilangan hampir separuh kekuatan utamanya. Menurut Djanur, kombinasi pemain berpengalaman dan pemain muda dari skuat Sriwijaya FC U-21, terlihat belum padu.

Belum solidnya komposisi pemain yang dimiliki Laskar Wong Kito, bagi Djanur, jadi celah yang bisa dimaksimalkan anak asuhnya.
“Saya lihat, pertandingan pertama mereka saat lawan Central Coast. Sepertinya, komposisi pemain muda dan berpengalaman mereka masih beradaptasi, itu mungkin salah satu celah yang bisa kami manfaatkan,” ucap Djanur.

Soal hasil, Djanur mengakui jika Persib mau tidak mau harus memenangkan pertandingan, jika ingin peluang ke final tetap terpelihara. Seperti diketahui, turnamen Menpora Cup 2013 tidak mengenal babak semifinal dan juara dari masing-masing grup akan berhadapan di laga final.

“Untuk pertandingan kedua ini, kami harapkan tiga poin penuh bisa diraih. Karena, akan semakin berat kalau kembali bermain imbang, apalagi kalah,” tegas Djanur.

Sementara itu, pelatih Sriwijaya FC, Subangkit, mengungkapkan laga melawan Persib bakal terasa lebih berat dibandingkan saat menghadapi Central Coast.
“Menurut saya akan terasa lebih berat dibandingkan pertandingan pertama. Persib faktanya akan bermain di kandangnya sendiri dan mendapatkan keuntungan dari dukungan suporternya. Tapi, kami siap meladeni mereka,” ujar Subangkit.

Sumber: VivaBola
By: Fikri

Read more >>

Kekuatan Persib Pincang, Sriwijaya FC Tetap Waspada

BANDUNG - Sriwijaya FC akan menghadapi Persib Bandung dalam laga kualifikasi Grup A Menpora Cup di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (22/9/2013).

Dalam turnamen Menpora Cup, kekuatan Persib terbilang pincang. Sebab tiga pemainnya bergabung dengan skuad Perang Bintang, masing-masing I Made Wirawan, Tony Sucipto, dan Sergio van Dijk.

Meski laga Perang Bintang baru saja usai, mereka kemungkinan tidak akan memperkuat Persib. Persib juga kehilangan kiper Sahar Ginanjar yang masih bergabung dengan timnas U-23.

Tapi Sriwijaya FC tetap menganggap Persib sebagai lawan tangguh. Sebab Persib tetap Persib yang memiliki komposisi pemain bertabur bintang. "Walaupun ditinggal beberapa pemain, Persib tetap tim yang harus diperhitungkan," kata pelatih Sriwijaya FC, Subangkit, Sabtu (21/9/2013).

Di mata Subangkit, kekuatan Persib tetap berbahaya. Sebab kualitas pemain utama dan pelapis tidak berbeda jauh. "Saya tau persib antara pemain starter dan reserve tidak jauh beda kemampuannya," jelasnya.

Laga melawan Persib juga akan lebih berat. Sebab Persib akan tampil di hadapan publiknya sendiri. Kehadiran bobotoh dinilai akan memberi tekanan tersendiri bagi pemainnya. "Persib main di kandang dengan penonton yang banyak. Tentunya pemain muda Sriwijaya FC harus siap baik mental atau fisik untuk menghadapi Persib," ungkap Subangkit.

Dalam laga besok, Subangkit mengaku tidak akan banyak melakukan banyak perubahan. Yang jelas, kehadiran Sriwijaya FC dalam Menpora Cup adalah untuk mematangkan para pemain muda sekaligus melakukan seleksi pemain.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Menpora Sayangkan PSSI Beri Sanksi Persib

21 September 2013

BANDUNG - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo menyayangkan sanksi yang diberikan PSSI bagi Persib Bandung dan bobotoh akibat kerusuhan di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

Persib dihukum untuk denda sebanyak Rp50 juta. Selain itu, bobotoh juga disanksi tidak boleh menyaksikan laga tandang Persib selama setahun.

Yang disesalkan Roy adalah pemberian sanksi yang terkesan terburu-buru. Sebab pihak-pihak yang dinilai kompeten memberikan keterangan seputar kerusuhan tidak dilibatkan.

"Saya sendiri sebenarnya sangat menyesalkan kalau PSSI tuh buru-buru atau cepat-cepat memberikan sanksi," kata Roy di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Ia mengaku tahu bagaimana kejadian sebenarnya sehingga terjadi kerusuhan. "Saya ada di tempat waktu itu ketika kejadian di stadion," ungkapnya.

Roy mengaku ikut bertanggungjawab atas kerusuhan itu. Sebab ia yang berkeinginan agar Persija vs Persib tetap digelar. Tak hanya itu, ia berkeinginan agar laga tersebut dihadiri suporter kedua tim.

"Memang saya yang menyatakan bahwa pertandingan itu harus ada, harus ada penontonnya," tutur politisi Partai Demokrat.

Ia berharap PSSI mempertimbangkan sanksi tersebut. Sebagai langkahnya, Roy mengaku terus berkomunikasi dengan Ketua PSSI Djohar Arifin dan Ketua Komdis Hinca Pandjaitan.

Roy bahkan menyatakan kesiapannya jika dipanggil PSSI untuk memberikan keterangan. "Saya selalu siap menegakkan kebenaran," tandasnya.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Djanur Berharap Pemainnya Enjoy Lakoni Tur Papua

8 September 2013

BANDUNG - Pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman berharap para pemain Persib Bandung bermain enjoy saat melakoni tur Papua kontra Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena.Dalam sesi latihan terakhir di Pusdikpom, Kota Cimahi, Sabtu (7/9/2013), Djanur melihat para pemainnya cukup enjoy berlatih.

"Saya pikir cukup enjoy anak-anak, cukup semangat. Mudah-mudahan kondisi dan suasana seperti ini terbawa ke pertandingan di Papua," kata Djanur. Dengan bermain enjoy, 'Maung Bandung' diharapkan menuai hasil positif untuk menjaga asa finis di posisi runner up pada klasemen akhir ISL.

Khusus menghadapi Persipura, Djanur menilai itu sebagai laga serius bagi 'Mutiara Hitam'. Walaupun Persipura sudah menasbihkan sebagai juara, Boaz Solossa dinilai tidak akan bermain santai. "Kita tidak akan menganggap mereka main-main, mereka tetap serius," ungkapnya.

Tapi Djanur menegaskan jika ia tidak akan terlalu memikirkan Persipura. "Yang penting kita memikirkan bagaimana kita bermain," tegasnya. Sementara dalam sesi latihan hari ini, Djanur fokus melakukan persiapan akhir jelang keberangkatan ke Papua. Rencananya, Persib akan bertolak ke Papua besok.

Salah satu fokus latihan hari ini adalah penyelesaian akhir. "Kita detailnya ke penyelesaian akhir. Itu terus kita asah karena selama ini masih banyak peluang yang terbuang, disamping juga mematangkan skema permainan," tandas Djanur.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Sergio Tunggu Keputusan Manajemen

7 September 2013

CIMAHI, TRIBUN - Pemain Persib Bandung Serginho "Sergio" van Dijk (SvD) bangga bisa terpilih mengikuti Perang Bintang musim ini. Namun, ia menunggu keputusan manajemen Maung Bandung untuk memperkuat tim All Stars ISL 2013.
Soal Perang Bintang, menurut Sergio ini menjadi pengalaman baru untuknya. "Saya masuk dengan pemain-pemain terbaik di liga dan melawan tim juara," tutur Sergio.
Tapi, soal memperkuat tim All Stars atau tidak, Sergio menyerahkan hal tersebut kepada manajemen.
"Kalau bos bilang saya bisa pergi, saya pergi ke Perang Bintang. Tapi kalau tidak, saya tinggal," ucapnya.

Tim All Stars nantinya akan berhadapan dengan juara Liga Super Indonesia (LSI) musim ini Persipura Jayapura. Pertandingan akan digelar tanggal 21 September di Jayapura.
Namun, tambahnya, Perang Bintang bukan hal penting baginya saat ini. Karena Maung Bandung masih akan menghadapi dua pertandingan di kancah LSI.
"Kami masih ada dua pertandingan lagi di kompetisi," ujar pemain bernomor punggung 10 ini.

Sumber: Tribun
By: Khansa

Read more >>

Pastikan Ikut Menpora Cup, Persib Belum Dibebani Target

BANDUNG - Persib Bandung memastikan ikut jadi peserta turnamen Menpora Cup yang akan digelar di Bandung dan Malang.

"Kita dipastikan ikut Menpora Cup. Dari (instruksi) PT PBB (Persib Bandung Bermartabat), kita harus ikut turnamen ini," kata pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman di Stadion Persib, Kota Bandung, Sabtu (7/9/2013).

Tapi Persib belum dibebani target oleh manajemen ataupun PT PBB untuk keikutsertaannya dalam Menpora Cup. Alasannya, Djanur belum melakukan pertemuan dengan manajemen maupun PT PBB.

"Belum ada pembicaraan resmi (soal target). Tapi yang pasti kita ikut Menpora Cup," tuturnya.

Rencananya, target Persib di Menpora Cup akan dibicarakan kemarin dengan manajemen dan PT PBB. "Tapi meeting batal terlaksana karena ada beberapa pihak yang tidak bisa hadir," jelasnya.

Meeting rencananya akan kembali digelar setelah Persib melakoni tur Papua. "Meetingnya diundur sepulang dari sana," ungkap Djanur.

Ia pun kembali mengungkapkan bahwa pelaksanaan Menpora Cup waktunya tidak ideal. Tapi ia sadar bobotoh berharap lebih atas keikutsertaan 'Maung Bandung' dalam turnamen itu.

Menurut Djanur, bobotoh pasti menginginkan Persib menuai hasil maksimal di Menpora Cup. "Sebetulnya sekali lagi timingnya tidak pas karena habis kompetisi. Tapi kadang-kadang kan masyarakat tidak mau tahu, itu yang berat, dilematis," tandasnya.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Persib Terancam Pincang di Piala Menpora

Persib Bandung sudah memastikan diri ikut dalam turnamen Piala Menpora yang digelar pada 10-28 September di Bandung dan Malang. Meski belum dibebani target, kekuatan ‘Maung Bandung’ terancam pincang dalam turnamen itu.
Penyebabnya, empat pemain Persib masuk dalam skuad Perang Bintang yang akan berlaga pada 21 September mendatang di Papua. Keempat pemain itu masing-masing I Made Wirawan, Supardi, M Ridwan, Dan Sergio van Dijk. Mereka adalah pilar utama Persib musim ini.
Pelatih Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman belum memastikan apakah keempat pemain andalannya akan ikut atau tidak dalam Perang Bintang. Manajemen akan konsultasi dulu dengan Badan Liga Indonesia (BLI) karena Persib harus menjalani Perang Bintang dan Piala Menpora dalam waktu bersamaan.
“Kita akan tunggu keputusannya setelah manajemen konsultasi dengan BLI,” kata Djanur di Stadion Persib, Kota Bandung, Sabtu (7/9/2013).
Ia pun menyerahkan keputusan pada manajemen soal keikutsertaan Persib pada Menpora Cup dan beberapa pemainnya pada Perang Bintang.
Sementara itu, I Made Wirawan mengaku senang mendengar kabar pemanggilan dirinya untuk jadi bagian dari skuad Perang Bintang.
“Saya senang mendapat panggilan itu meskipun selama ini saya tidak berpikir untuk dipanggil jadi bagian dari pemain Perang Bintang,” ungkapnya.
Tapi ia ogah bicara banyak seputar keikutsertaannya dalam Perang Bintang. Ia memilih fokus pada dua laga pamungkas yang akan dilakoni ‘Maung Bandung’.
“Saya ingin fokus dulu ke pertandingan sisa dan mengejar target tim,” tutur Made.
Hal senada diungkapkan Supardi. Pemain bertahan yang didatangkan dari Sriwijaya FC ini akan menunggu keputusan dari manaemen tim apakah akan ikut dalam Perang Bintang atau Piala Menpora.
“Saya nunggu bagaimana nanti dari Pak Haji (Umuh Muchtar) saja,” ucap Supardi.

Sumber: Bolaindo
By: Fikri

Read more >>

Van Dijk Tak Terlalu Bernafsu Kejar Boaz Solossa

BANDUNG – Sergio Van Dijk sudah membuat sejarah setelah sukses menyamai catatan 21 gol milik striker Persib Bandung di Liga Indonesia musim 1994/1995, Sutiono Lamso. Van Dijk bahkan berpeluang menjadi pemain Persib paling subur dalam satu musim jika minimal mampu mencetak satu gol di dua laga sisa yang bakal dilakoni Persib musim ini.

Tak hanya itu Van Dijk pun masih berpeluang untuk menjadi top skor Indonesia Super League (ISL) musim ini. Saat ini striker berusia 31 tahun tersebut, terpaut empat gol dari top skor sementara, Boaz Solossa.

Kesemparan Van Dijk untuk memperpendek koleksi gol dengan Boaz cukup terbuka. Sebab Boaz sendiri dipastikan bakal absen saat Persipura menghadapi Persib di Stadion Gelora Mandala, Jayapura, Rabu 11 September 2013.

Meski begitu, Van Dijk sepertinya tidak terlalu bernafsu mengejar Boaz dalam persaingan memperebutkan gelar top skor musim ini. Ia mengaku lebih mengedepankan kepentingan tim dalam upaya mengejar posisi runner up.

“Kalau buat kejar Boaz, sepertinya jauh. Saya juga tidak terlalu memikirkan untuk bisa mengejarnya. Karena saya bermain untuk tim, itu yang harus saya kedepankan dalam setiap pertandingan,” ungkap Van Dijk.

Saat ini, Persib sendiri berada di peringkat ketiga klasemen dengan mengoleksi 60 poin, terpaut tiga angka dari posisi kedua, Arema Crounus. Selepas menghadapi Persipura, Maung Bandung bakal melakoni laga di Stadion Pendidikan melawan Persiwa Wamena, 15 September 2013.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Persib Sudah Siap dengan Skenario Tanpa Hariono dan Nasser

VIVAbola - Persib Bandung harus tampil tanpa gelandang jangkar andalannya, Hariono akibat akumulasi kartu kuning saat menghadapi juara Indonesia Super League (ISL), Persipura Jayapura di Stadion Mandala, Jayapura, Rabu 11 September 2013.

Tak hanya Hariono yang absen, Maung Bandung pun harus kehilangan Naser Al Sebai karena kasus yang sama dengan Hariono. Kondisi tersebut memaksa pelatih Djadjang Nurdjaman menguras otaknya untuk mencari formula dan skenario terbaik tanpa kedua pemain.

Situasi yang dihadapi Persib memang sulit. Ditengah upaya mengejar ketinggalan poin dari Arema Crounus dalam persaingan memperebutkan status runner up ISL sekaligus jatah tiket ke Piala AFC musim depan. Persib kerap dilanda oleh absennya sejumlah pemain pilar.

Untuk menggantikan peran Hariono, Djanur menyiapkan gelandang asal Kamerun, George Parfait Mbida Messi, Asri Akbar dan Firman Utina. Secara tersirat Djanur, cenderung bakal menduetkan Firman dan Messi yang tampil baik saat Persib menghadapi Persija Jakarta, 28 Agustus lalu.

“Selama persiapan sejak lawan Persija, Messi dan Firman bisa dikatakan paling menonjol. Dalam beberapa kali game termasuk uji coba, keduanya terlihat cukup padu,” jelasnya.

Sementara untuk pengganti Naser, Djanur kemungkinan besar akan kembali menurunkan Maman Abdurahman. Meski selama ini Maman kerap jadi pemain pelapis. Namun menurut Djanur, Maman sering tampil padu berduet dengan Abanda di jantung pertahanan.

Sumber: Vivabola
By: Fikri

Read more >>

Djanur Setuju Batasi Pemain Asing

A. YANI (GM) - Menjelang musim baru Liga Super Indonesia (LSI) tersiar kabar PT Liga Indonesia akan melakukan beberapa perubahan regulasi. Di antaranya mendatangkan wasit asing untuk memimpin pertandingan dan memberikan jatah tiga pemain asing kepada setiap klub Indonesia.

Rencana regulasi baru tersebut menimbulkan pro dan kontra. Seperti yang diutarakan pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman. Ia menyakan keberatan atas rencana regulasi baru tersebut. Djadjang menilai lebih baik PT LI memperbaiki kinerja perangkat pertandingan yang ada dibanding mendatangkan wasit dari luar Indonesia.

Menurutnya wasit Indonesia masih memiliki kemampuan untuk memimpin laga, walaupun masih ada beberapa keputusan kontroversial.

"Selagi masih bisa diperbaiki, buat apa pakai wasit asing? Federasi mungkin sudah mentok memperbaiki mental wasit. Padahal wasit Indonesia punya kemampuan," jelas pelatih yang akrab disapa Djanur ini kepada wartawan, belum lama ini.

Meskipun belum lebih baik dari liga negara lain, Djanur berharap liga di Indonesia bisa menjadi lebih baik dan konsisten.

Sementara mengenai isu pembatasan pemain asing untuk setiap klub dari lima menjadi tiga pemain, Djanur menyambut baik. Pembatasan pemain asing, menurutnya secara tidak langsung akan memberi peluang bagi pemain muda lokal yang memiliki kemampuan untuk menambah jam terbang.

"Soal jatah tiga pemain asing, saya sangat menyambut baik. Karena dengan begitu bakal memacu pemain lokal untuk bermain di klubnya," katanya.

Saat ini setiap klub yang ikut serta dalam kompetisi LSI musim ini memaksimalkan lima pemain asing. Bahkan mayoritas diandalkan untuk ditempatkan di posisi depan dan belakang sebagai ujung tombak.

Jika hal tersebut terealisasi, Djanur memprediksi tidak ada lagi stoppr dan striker yang terus mengandalkan pemain asing. Manfaat lainnya, timnas bisa lebih banyak memiliki stok pemain lokal dengan kemampuan untuk mengharumkan nama bangsa.

"Stoper selalu dihuni pemain asing, striker juga selalu pemain asing. Saya pikir kalau ingin sepak bola maju, harus seperti ini. Otomatis juga bisa menambah stok pemain untuk timnas," tuturnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

Read more >>

Persib Beri Sinyal Ikut Menpora Cup

6 September 2013

BANDUNG - Pelatih Djadjang 'Djanur' Nurdjaman memberi sinyal Persib Bandung akan ikut dalam turnamen Menpora Cup. Jumat (6/9/2013), tim pelatih akan menggelar pertemuan dengan manajemen tim.

"Besok kita baru akan ada pertemuan dengan manajemen. Tapi kelihatan sinyalnya kita harus ikut," kata Djanur di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (5/9/2013).

Dalam pertemuan nanti, akan dibahas banyak hal seputar keikutsertaan Persib. Tapi ia ogah buru-buru bicara soal target dalam turnamen tersebut. "Kalau target harus kita bicarakan dulu dengan manajemen," ungkapnya.

Tapi kemungkinan target Persib tidak akan muluk-muluk. Itu mengingat kondisi para pemainnya yang mengalami kelelahan setelah menjalani kompetisi musim ini. "Kondisi pemain dan timing turnamennya tidak tepat. Makanya itu juga ada relevansinya terhadap target kita kalau main di sana," jelas Djanur.

Disinggung kemungkinan Menpora Cup akan jadi ajang untuk mematangkan pemain muda, Djanur mengatakan itu bisa saja dilakukan. Tapi ia memilih menunggu lebih dulu hasil pertemuan dengan manajemen.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Kondisi Hilton Makin Membaik

A. YANI (GM) - Kondisi striker Persib Bandung, Hilton Moreira semakin membaik pascacedera yang didapatnya ketika "Maung Bandung" dikalahkan Persiram Raja Ampat 1-2 di Stadion Siliwangi, Sabtu (24/8). Penyembuhan Hilton bisa lebih cepat karena saat Persib melawan Persija Jakarta di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pemain asal Brasil ini tidak ikut dalam skuad.

"Mulai lumayan karena seminggu itu aku proses terapi," kata Hilton kepada wartawan, belum lama ini.

Namun Hilton mengaku masih merasakan sedikit masalah dengan lutut kirinya tersebut. Sehingga untuk menendang bola pun belum bisa dilakukan maksimal. "Ada, masih ada yang sakit sedikit. Kalau mau tendang bola masih ada sakit sedikit," tegas mantan striker Sriwijaya FC ini.

Walaupun masih merasakan sakit, Hilton yakin bisa segera pulih. Apalagi pada dua laga terakhir Persib kala bertandang ke markas Persipura Jayapura (11/9) dan bertamu ke kandang Persiwa Wamena (15/9), ia ingin menjadi bagian dari tim.

"Masih ada beberapa hari untuk latihan di sini, mudah-mudahan nanti lawan Persipura aku bisa main lagi. Kalau kondisi fisik enggak ada masalah.

Cuma ada masalah kalau mau tendang bola aja. Masih 50%, kalau mau tendang bola masih terasa sakit," tegasnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

Read more >>

Persiapan Belum Sempurna

JLN. LOMBOK (GM) - Meski bisa memenangkan laga melawan Bareti Subang FC 5-0 dalam sebuah pertandingan uji coba di Stadion Siliwangi, Bandung, Kamis (5/9), pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengaku belum menemukan apa yang diharapkannya sebagai bekal melakoni dua laga terakhir Liga Super Indonesia (LSI) 2013 dalam tur Papua.

Walaupun harapan menemukan skema permainan untuk menghadapi Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena belum sepenuhnya didapat, tapi Djadjang mengaku mendapat sedikit catatan positif. Dari lima gol yang bersarang di gawang Bareti, semua berasal dari proses yang cukup bagus. Catatan positif itulah yang baru didapat Djanur --sapaan akrabnya.

"Lima gol yang dicetak tercipta dari proses yang bagus. Tidak dari bola mati," kata Djanur kepada wartawan usai pertandingan.

Untuk ke depan, mantan pelatih Pelita Jaya Karawang ini akan memperbaiki beberapa catatan yang belum bisa terpenuhi dari tim ini. Lima gol Persib dalam laga tersebut dicetak Muhammad Ridwan dan Sergio van Dijk.

Djanur mengungkapkan, pada pertandingan uji coba kemarin dirinya juga sudah menerapkan formasi dan pola permainan yang nantinya akan diperagakan di Papua.

"Saya sudah coba-coba menerapkan skenario. Mudah-mudahan bisa diterapkan di pertandingan sesungguhnya. Pada pertandingan ini, kami kurang mendapat tekanan. Kami kurang teruji karena tidak mendapat tekanan. Tapi, proses penyerangan sudah oke. Hanya saja ada juga proses yang bagus namun tidak jadi gol," tegasnya.

Mengenai akan absennya Naser Al Sebai dan Hariono akibat akumulasi kartu kuning, Djanur mengaku sudah mempersiapkannya. Namun, ia masih belum mengungkapkan siapa pemain pengganti untuk sektor bek tengah yang ditinggalkan Naser, dan posisi gelandang bertahan yang biasa dihuni Hariono.

Sementara itu, Hariono mengaku sangat menyesal tidak bisa main saat dijamu Persipura. Padahal laga tersebut sangat penting untuk membuka Persib berada di posisi runner-up.

"Ya sayang rasanya saya harus melewatkan pertandingan nanti. Apalagi melawan Persipura, salah satu pertandingan penutup musim ini," kata Hariono kepada wartawan saat ditemui di Mes Persib, Kamis (5/9).

Meskipun demikian, Hariono tak terlalu khawatir karena percaya kepada pemain yang akan mengisi slot yang ditinggalkannya. "Saya percaya, pemain pengganti saya akan memberikan yang terbaik untuk tim. Persib memiliki banyak pemain berkualitas, saya tidak terlalu khawatir," ucapnya.

Ia berharap timnya bisa fokus dalam pertandingan tandang terakhir menghadapi dua tim Papua tersebut untuk meraih poin penuh agar bisa finis di tempat kedua.

"Masih terbuka (peluang runner-up), asal kita mau kerja keras di dua pertandingan. Apa pun hasilnya nanti, yang terpenting kita kerja keras dulu di lapangan. Baru kita lihat hasil tim lain. Mudah-mudahan saja, Persib mampu memetik kemenangan di tur Papua musim ini, sehingga kita bisa meraih poin dan posisi maksimal di musim ini," pungkasnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

Read more >>

Aher Berharap SvD Tampil Ganas

BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher), berharap striker Sergio van Dijk tampil ganas saat Persib Bandung melakoni dua laga pamungkas ISL musim ini menghadapi Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena.

"Bagus kalau di dua pertandingan nanti Sergio tampil lebih ganas lagi," kata Aher di Bandung, Jawa Barat, Kamis (5/9/2013).

Jika tampil ganas dan mampu mendulang gol, Sergio punya kans untuk jadi topskorer ISL musim ini. Saat ini, Sergio hanya terpaut tiga gol dengan topskorer sementara, Boaz Sallosa yang mengoleksi 24 gol. Sedangkan Sergio sudah mengoleksi 21 gol.

Aher mengatakan, gelar topskorer bagi Sergio akan berdampak positif dan jadi penghibur untuk bobotoh. "Kalau Sergio jadi topskorer bagus kan," ungkapnya.

Selain ingin Sergio jadi topskorer, Aher juga punya harapan lain yaitu kemenangan dalam dua laga pamungkas. Sebab dengan kemenangan, kans Persib jadi runner up musim ini bisa terjaga. "Harapannya Persib menang dong," pungkasnya.

Sumber: Okezone
By: Fikri

Read more >>

Inilah Jadwal Laga Persib di Menpora Cup 2013

5 September 2013

BANDUNG, TRIBUN - Dua kota akan menjadi tempat penyelenggaraan Turnamen Menpora Cup 2013 atau Piala Menpora akan berlangsung pada 20-28 September 2013. Di Bandung, laga dipentaskan di Stadion Si Jalak Harupat dan di Malang, akan memakai Stadion Kanjuruhan.
Peserta ajang ini adalah delapan tim yang terdiri dari lima tim peserta kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) dan dua tim dari A-League (Liga Australia), serta timnas Malaysia U-23.
Turnamen berskala internasional ini memperebutkan Piala Menpora yang diselenggarakan oleh PT Gelora Garuda Indonesia. Berdasarkan situs www.garudasoccer.com, Piala Menpora dimaksudkan untuk mencoba lagi menghadirkan panggung bagi klub-klub dalam negeri untuk bertanding dengan klub dan tim luar negeri.
Turnamen internasional ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp 1 miliar. “Kami bersyukur mendapat kepercayaan dan dukungan dari Menpora, Roy Suryo dan MNCTV sehingga turnamen ini dapat terselenggara, meski mengalami pengunduran jadwal. Semoga turnamen ini memberi manfaat bagi klub-klub dalam negeri, dan membuat para pemain kita lebih matang," ujar Direktur Utama PT Gelora Garuda Indonesia, Muhammad Zein.(*)
Jadwal lengkap Turnamen Piala Menpora 2013:
Grup A (Bandung)
1. Persib
2. Central Cost Mariners (CCM)
3. Sriwijaya FC
4. Tim Nasional U-23 Malaysia
Grup B (Malang)
1. Arema Indonesia
2. Loyola Meralco Sparks FC (LMS)
3. Mitra Kukar
4. Persepam Madura
Jumat (20/9)-Bandung
Pembukaan pukul 14.00 WIB
Pertandingan I: Persib vs Malaysia U-23 Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: CCM vs Sriwijaya FC Libe MNCTV Pukul 18.30 WIB
Sabtu (21/9)-Malang
Pertandingan I: Mitra Kukar vs Persepam Madura Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: Arema Indonesia vs LMS Live MNCTV Pukul 18.30 WIB
Minggu (22/9)-Bandung
Pertandingan I: Malaysia U-23 vs CCM Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: Persib vs Sriwijaya FC Live MNCTV Pukul 18.30 WIB
Senin (23/9)–Malang
Pertandingan I: Mitra Kukar vs LMS Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: Persepam vs Arema Indonesia Live MNCTV Pukul 18.30 WIB
Selasa (24/9)–Bandung
Pertandingan I: CCM vs Persib Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: Sriwijaya FC vs Malaysia U-23 Live MNCTV Pukul 18.30 WIB
Rabu (25/9)–Malang
Pertandingan I: LMS vs Persepam Live MNCTV Pukul 15.30 WIB
Pertandingan II: Arema Indonesia vs Mitra Kukar Live MNCTV Pukul 18.30 WIB
Sabtu (26/9)-Malang
Pertandingan Final Juara Grup A vs Juara Grup B Live MNCTV Pukul 17.00 WIB
Penutupan 19.30 WIB


Sumber: Tribun
By: Khansa

Read more >>

Menang Uji Coba, Bekal Persib Jelang Tur Papua

Persib Bandung mengalahkan Bareti, tim Divisi II asal Subang, dalam laga uji coba di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Kamis (5/9/2013). ‘Maung Bandung’ menuntaskan laga dengan skor 5-0.
Lima gol kemenangan Persib dicetak melalui hattrick M Ridwan. Sedangkan dua gol lainnya dijaringkan Sergio van Dijk.
Pelatih Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman mengaku puas melihat lima gol yang diceploskan ke gawang lawan. Sebab kelima gol tidak lahir melalui bola mati. “Gol-golnya bagus, ada prosesnya,” katanya.
Tapi ia kurang puas karena tim yang dihadapi berbeda kelas. Persib tidak mendapat perlawanan sengit. Padahal tadinya Djanur berharap timnya mendapat tekanan agar pertahanan Persib teruji.
“Yang kurang teruji itu karena tidak ada tekanan dari lawan. Sementara kondisinya sangat jauh dengan lawan yang akan kita hadapi,” jelasnya.
Meski begitu, beberapa skenario yang akan diterapkan dalam tur Papua sudah mulai dicoba Djanur dalam laga uji coba tersebut.
“Beberapa skenario sudah saya coba terapkan barusan, termasuk untuk mengantisipasi beberapa pemain yang tidak bisa tampil,” ucap Djanur.
Semua skenario yang sudah dirancang itu diharapkan bisa berjalan saat menghadapi dua tim Papua. “Saya harapkan itu bisa ditampilkan dalam pertandingan yang sesungguhnya,” ujarnya.
Sementara setelah hari ini, Persib masih punya dua hari untuk menggelar latihan di Bandung. Djanur pun fokus membenahi sejumlah kekurangan yang masih ada dalam tim. “Minggu kita berangkat (ke Papua),” tandas Djanur.

Sumber: BolaIndo
By: Fikri

Read more >>

Sergio Abaikan Target Top Scorer

A. YANI (GM) - Meskipun kesempatan untuk menjadi top scorer masih terbuka lebar bagi Serginho "Sergio" van Dijk, namun di akhir musim kompetisi Indonesia Super League (ISL) ini, ia mengaku tidak mengejar penghargaan tersebut.

Kini Sergio lebih memilih fokus membawa tim meraih kemenangan terlebih dulu di dua pertandingan saat dijamu Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena.

"Kalau bicara soal top scorer, buat saya itu istimewa karena bisa buat senang orang banyak. Untuk semua pendukung Persib, terutama bobotoh," kata pemain bernomor punggung 10 ini saat ditemui di Mes Persib Bandung, Rabu (4/9).

Namun ia tidak semata-mata mementingkan kepuasan pribadi dalam karier sepak bolanya. Saat ini ia lebih memen- tingkan prestasi timnya yang menjadi pelabuhan terakhir sebagai seorang pemain sepak bola.

"Saya lebih memilih Persib untuk runner-up saat ini. Kalau memang saya bisa top scorer, itu bagus. Tapi yang saya pikirkan saat ini adalah, bagaimana membawa tim meraih kemenangan di dua pertandingan terakhir nanti," ujarnya.

Disinggung mengenai prestasi yang telah dicapainya saat ini dengan mengoleksi 21 gol, menyamai rekor Sutiono Lamso, mantan pemain Adelaide United tersebut tak menepis jika itu menjadi kebanggaan tersendiri.

"Buat saya ini sangat spesial, karena selama ini belum ada yang bisa menyamai rekor yang telah dibuat Sutiono di Persib. Saya sangat senang tentunya, apalagi saya memiliki peluang untuk melampaui gol Sutiono. Karena saya masih memiliki peluang di dua pertandingan nanti," katanya.

Sergio menambahkan, koleksi gol yang menjadikannya salah satu pemain paling produktif, dikarenakan kerja sama tim yang bagus.

"Saya bisa cetak gol karena mendapat umpan bagus, kalau tidak begitu mana bisa saya cetak gol. Dua puluh satu gol itu bagus buat saya, karena saya baru masuk setelah empat pertandingan Persib. Striker Persib harus bisa cetak gol banyak, kalau perlu 10 gol di setiap pertandingan," pungkasnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

Read more >>

Pilih Fokus ke Dua Laga

A. YANI (GM) - Di akhir kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim ini, peluang Persib Bandung untuk mampu finis di posisi runner-up lebih kecil dibandingkan Arema Indonesia. Pasalnya, Persib hanya menyisakan dua pertandingan, sedangkan Arema memiliki tiga laga.

Saat ini, kedua tim sama-sama mengemas 60 poin. Di pertandingan terakhir Arema ditahan imbang 1-1 oleh Barito Putera.

Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman mengatakan, persaingan di papan atas klasemen sementara masih ada, meskipun peluang timnya tidak terlalu besar dibandingkan Arema.

"Ini menunjukkan persaingan tetap ada. Walaupun Arema masih lebih berpeluang karena jumlah pertandingan lebih banyak," kata pelatih yang akrab disapa Djanur ini kepada wartawan, Rabu (4/9).

Namun ia tidak ingin terlalu memusingkan hal itu dan lebih fokus untuk menghadapi dua laga tandang di Papua, yaitu menghadapi Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena pekan depan. Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan timnya untuk bisa membawa pulang poin penuh.

"Sekarang saya lebih berpikir bagaimana memenangkan dua pertandingan, dengan tidak memikirkan mau jadi nomor berapa di akhir kompetisi. Saya ingin tampil baik di akhir kompetisi ini. Berusaha memenangkan pertandingan kita tanpa memikirkan hasil tim lain," katanya.

Disinggung mengenai jadwal kompetisi di akhir musim ini, Djanur enggan banyak berkomentar. Pertandingan Arema dan tim-tim dari Jawa Timur tertunda karena adanya pemilihan gubernur. Hal ini secara tidak langsung menguntungkan tim-tim tersebut, karena sudah mengetahui perolehan tim lain lebih dulu.

"Enggak tahu rekayasa atau apa. Jadi tidak adil. Alasannya di sana ada pilgub. Tapi jadi kurang fair akhirnya dapat jadwal seperti ini," tegasnya.

Harapan Maman

Sementara itu, absennya Naser Al Sebai di pertandingan tandang menghadapi Persipura Jayapura, membuat kesempatan bermain Maman Abdurahman lebih besar. Naser terkena hukuman akumulasi kartu kuning saat menghadapi Persija Jakarta, beberapa waktu lalu.

Dengan kondisi fisik yang tidak ada keluhan, Maman mengaku siap untuk memperkuat skuad "Maung Bandung" apabila dipercaya oleh pelatih.

"Saya sangat mensyukuri, jika pada pertandingan nanti melawan Persipura, saya kembali diberi kepercayaan untuk bermain oleh pelatih. Yang pasti, saya selalu siap kapan pun pelatih meminta saya membela tim. Soal persiapan tidak ada masalah hingga saat ini," kata Maman di Mes Persib.

Meski memiliki kesempatan untuk menjadi pemain inti dalam pertandingan nanti, namun pemilik nomor punggung 5 ini menyerahkan sepenuhnya kepada pelatih. Untuk pertandingan melawan tim juara Persipura, jajaran pelatih dipastikan memiliki strategi sendiri.

"Naser absen atau siapa pun yang absen, pada intinya semua kembali kepada pelatih. Yang menentukan 'kan pelatih, siapa-siapa yang akan nanti dimainkan untuk mengganti pemain absen. Di posisi bek bukan hanya saya, masih ada yang lain. Intinya saya serahkan semua kepada pelatih," tuturnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

Read more >>