21 March 2013
BANDUNG – Rencana Persib Bandung melakukan penambahan
pemain ternyata tidak hanya didasari alasan untuk menutupi lubang,
terutama di lini belakang. Maung Bandung berencana kembali melakukan
belanja pemain karena alasan non teknis lainnya yakni Tim Nasional
Indonesia.
Kepentingan Timnas bisa dikatakan ada korelasinya dengan kepentingan
klub, termasuk Persib. Terlebih sepanjang tahun 2013 ini, agenda Timnas
yang kini ditangani duet pelatih berpengalaman, Jacksen Tiago dan Rahmad
Darmawan, tergolong cukup padat.
Selain harus menjalani sejumlah pertandingan di Pra Piala Asia 2015.
Pasukan Garuda juga bakal menjalani beberapa agenda laga uji coba
internasional, termasuk di antaranya menjajal Timnas Belanda di Jakarta,
7 Juni mendatang.
Karena padatnya agenda Timnas, terlebih banyak di antara pemain Persib
yang berlabel Timnas. Tidak mengherankan jika kemudian pelatih Djadjang
Nurdjaman merasa cukup dipusingkan oleh kondisi ini. Sebab secara
program, pola Pelatnas yang selama ini diterapkan Timnas kerap membuat
pemain harus meninggalkan klub dalam jangka waktu yang tidak sebentar.
“Kalau disebut mengganggu, apalagi kalau program Timnas dilakukan secara
jangka panjang jadi bisa dikatakan seperti itu (mengganggu). Tapi kalau
melihat jadwal atau agenda Timnas, bisa dikatakan tidak berdekatan
dengan agenda pertandingan kita. Mudah-mudahan saja ke depan memang
tidak mengganggu,” terang Djanur.
Meski tidak secara terbuka, namun Pelatih berusia 54 tahun itu, mengakui
jika saat ini sudah muncul wacana penambahan pemain di putaran kedua
nanti. “Sejauh ini baru sebatas wacana. Sebab kita juga belum memiliki
opsi pemain mana yang akan diambil. Kita lihat saja perkembangannya
seperti apa,” papar Djanur.
Sebelum Manajer Persib, Umuh Muchtar pun sempat mengutarakan rencana
tersebut. Sektor belakang jadi lini yang mendapatkan sorotan tajam.
Penyebabnya jumlah gol kemasukan yang bersarang di gawang Persib
tergolong tinggi. Dari 10 laga, Maung Bandung sudah kemasukan 16 gol.
Umuh mengungkapkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengurus PT. PBB
maupun staf pelatih mengenai rencana melakukan penambahan pemain,
terutama di sektor belakang. “Dari semua lini, dibandingkan tengah dan
depan. Saya kira lini belakang yang masih membuat kita khawatir,” ucap
Umuh.
Di mata Umuh, dari 16 gol yang bersarang ke gawang Persib. Banyak di
antaranya terjadi karena proses yang sebetulnya bisa dicegah. “Saya
sudah bicara dengan pengurus lain. Mungkin kita akan lihat dulu sampai
putaran pertama selesai. Apakah perlu menambah atau tidak,” tegasnya.
“Tapi kami pertimbangkan, baik itu pemain lokal maupun asing. Kalau bisa
dapat pemain lokal itu bagus. Tapi kenapa tidak kita mencari bek asing
juga. Pokoknya kita upayakan mendapatkan yang terbaik supaya sektor
pertahanan kita lebih kokoh,” ucap Umuh.
Sumber: OkeZone
By: Fikri
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment