Kekurangan Persib Saat Main Tandang

2 January 2013 BATUNUNGGAL (GM) - Mantan pemain dan Pelatih Persib Bandung, Yusuf Bachtiar menilai persiapan tim "Maung Bandung" mengarungi kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2013 masih belum maksimal. Masih ada ujian yang harus dilewati Mbida Messi cs sebelum terjun di kompetisi sesungguhnya. Ujian tersebut adalah memenangkan pertandingan tandang. 

Bukan tanpa alasan pemain yang membawa Persib menjuarai Liga Indonesia 1990 ini melontarkan komentar seperti itu. Tapi dari dua kekalahan yang dialami Persib selama uji coba dalam persiapan menghadapi LSI musim ini, keduanya berakhir dengan kekalahan. 

Melihat hasil tersebut, Yusuf mengatakan, sebaiknya anak asuh Djadjang Nurdjaman dibawa beruji coba di luar kandang. Tujuannya untuk mengasah kembali mental para pemain. Apalagi jika kompetisi LSI pelaksaannya diundur karena belum mendapat izin. Seandainya benar-benar mundur, itu artinya Persib masih punya kesempatan menyempurnakan kekuatan. Terutama kekuatan mental bertanding tandang.

"Saya selalu optimistis melihat tim. Tapi saya lihat, persiapan masih kurang. Tim masih belum konsisten. Untuk home enggak ada masalah. Yang harus jadi pelajaran, ya pertandingan away. Kalau dibilang masalah mental, mereka sudah kuat," jelasnya kepada wartawan, belum lama ini.

Dari hasil pengamatannya selama persiapan, Yusuf menganggap Persib belum mempersiapkan tim untuk pertandingan tandang. Keberadaan pemain bintang berlabel nasional memang cukup membantu. Namun untuk partai di kandang lawan memang harus disiapkan juga.

"Kita punya pemain bintang dan pemain nasional. Tapi memang saya tidak melihat kita ada persiapan away. Saran saya sekarang, kita harus mengoptimalkan lebih banyak main di luar. Kalau bisa, sebelum kompetisi, kita bisa uji coba away sekali," ujarnya.

Jika berkaca pada pengalaman beberapa tahun silam, saat dirinya dan pelatih saat ini, Djadjang Nurdjaman bermain, Persib justru lebih banyak memetik kemenangan saat bermain di luar kandang. Faktor yang mendukung bisa meraih kemenangan di kandang lawan tersebut yaitu selalu mengikuti turnamen di luar Jabar. Sehingga para pemain menjadi terasah dan terbiasa.

"Sebenarnya cuma pada tekanan psikologis. Kalau kita dulu nyaman main tandang, karena kita sering ikut turnamen di luar dan

juara. Itu membuat kita terbiasa. Saran saya tim sekarang juga begitu. Kalau mau juara, tidak bisa mengandalkan pertandingan kandang saja. Di luar kita juga harus konsisten," sambung mantan pemain yang pernah menjadi kapten Persib ini.

Dia menambahkan, agar tim semakin solid, pelatih beserta staf pelatih, mampu menemukan formula terbaik dalam menyatukan para pemain, yang mayoritas pemain baru di tim.

"Tim kita dari materi enggak ada masalah. Sekarang bagaimana pelatih mengemasnya. Pemain kita pemain nasional. Hanya memang mereka belum terbiasa dengan pemain lain. Masih belum menyatu, karena mereka baru bergabung dan bertemu. Saya harap, ke depan bisa lebih baik, terutama kekompakan tim," katanya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger