Persib Masih Gandeng Sponsor Lama

28 August 2012

BANDUNG, (PRLM).- Laiknya sebuah tim profesional, selain harus bisa menjaga keutuhan tim guna meraih prestasi maksimal, mereka juga harus bisa menjalankan roda keuangan dengan efektif dan efisien. Hal itu karena, dalam perkembangan sepakbola modern, capaian prestasi sebuah tim tidak hanya ditilik dari seberapa banyak piala yang diraih, tapi juga seberapa banyak kocek yang dimiliki perusahaan dalam menjaga kedalaman finansial sebuah tim itu sendiri.

Artinya, torehan prestasi tim seyogyanya berjalan beriringan dengan raihan keuntungan finansial perusahaan demi menjaga konsistensi penampilan sebuah tim besar seperti Persib Bandung. Oleh karena itu, banyak cara yang dilakukan manajemen “Maung Bandung” guna meraup pemasukan sebesar-besarnya yang tidak lain hanyalah untuk menutupi kebutuhan operasional tim, minimal untuk kebutuhan satu musim.

“Pemasukan perusahaan di antaranya datang dari sponsorship, penjualan tiket, penjualan jersey, dan hak siar dari setiap pertandingan. Dengan begitu, menjelang kick off Liga Super Indonesia musim 2012-2013, kami terus berusaha mendatangkan investor yang bisa memenuhi kebutuhan finansial tim. Beberapa di antaranya sudah sepakat berinvestasi di Persib, sebagian lainnya sudah memasuki tahap negosiasi harga,” ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), Risha Adi Widjaya saat ditemui di Graha Persib, Jln. Sulanjana, Bandung, Senin (27/8/12).

Risha menuturkan, untuk sponsor utama, skuad “Maung Bandung” masih akan disokong dua brand besar nasional yang sejak musim lalu sudah menanamkan uangnya di PT PBB. Namun, lanjut Risha, saat ini manajemen sedang melakukan renegosiasi harga dengan kedua pihak tersebut.

“Untuk sponsor yang akan disimpan di bagian belakang jersey, ada dua nama yang sejauh ini sudah melakukan komunikasi dengan kami. Negosiasi sudah bejalan sekitar sembilan puluh persen. Dua sponsor utama, Evalube dan Corsa sedang renegosiasi pembaruan harga, tapi dipastikan masih bersama Persib,” kata Risha menjelaskan.

Selain itu, tutur Risha, manajemen juga sedang mengusahakan menjual lahan investasi yang ada di bagian kedua lengan jersey “Maung Bandung”. Pasalnya, hingga saat ini belum ada investor yang melirik kekosongan lahan beriklan tersebut. “Kami masih mencoba memasukan proposal ulang pada pihak investor lama,” tegasnya.

Mengenai pemasukan dari hak siar, Risha menegaskan akan kembali melakukan bargaining position (posisi tawar) dengan PT Liga Indonesia (PT LI) selaku pemegang kebijakan regulasi harga dalam pembagian jatah keuntungan yang diperoleh setiap tim peserta LSI. Hal itu karena, selama ini, bagi hasil keuntungan dari hak siar pertandingan setiap tim masih dipukul merata.

“Persib ini tim yang memiliki jumlah penggemar terbesar di Indonesia, makanya hak siar pun harus dibagikan dengan adil. Dari sekitar 34 pertandingan Persib, 30 pertandingan disiarkan secara langsung dan sebagian besar ratingnya selalu di atas dua, artinya banyak ditonton dan berimbas pada banyaknya pengiklan. Ini penting, karena untuk meningkatkan kualitas persaingan antar tim dan memberikan efek positif pada kompetisi liga itu sendiri, ” ujar Risha.

Posisi tawar Persib dalam hak siar itu, lanjut Risha, bisa saja dengan menemukan formulasi lain yang dirasa lebih adil. Misalnya, karena rating penonton pertandingan “Maung Bandung” selalu tinggi, kami bisa saja berhak atas tambahan pemasukan seperti mendapatkan bonus, ketimbang tim lain yang ratingnya di bawah kami.

“Setiap tahunnya, kami selalu membicarakan pemasukan dari hak siar ini. Pertengahan September nanti pun, kami dan PT LI akan menggelar pertemuan terkait hal- hal komersil,” ujar Risha menegaskan.

Untuk apparel yang akan mendampingi skuad besutan Djadjang Nurdjaman itu, Risha memastikan belum bisa menggandeng apparel berkelas internasional. Hal itu karena, dualisme liga Indonesia belum kunjung terselesaikan.

“Kami pastikan memakai lokal partner. Sekarang sedang mempertimbangkan kualitas bahan, sablon, dan desain jersey yang akan dipakai pada musim depan,” ujarnya.

Sumber: PR

By: Fikri

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger