BANDUNG, (PRLM).- Ketua Umum Viking Heru Joko menyampaikan permintaan maafnya kepada Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PT. PBB) Umuh Muchtar. Heru menyampaikan permintaan maafnya secara pribadi karena telah melakukan perbuatan yang dianggap Umuh telah mencemarkan nama baiknya.
Heru mengakui ia telah melakukan perbuatan yang telah menyinggung mantan Manajer Persib tersebut. "Saya menyadari, tindakan dan perbuatan saya itu tidak menyenangkan. Mungkin ada kata-kata saya yang menyinggung pribadi maupun kelompok saat kami melakukan demo waktu itu," ujarnya dalam jumpa pers di Viking Persib Fanshop, Jalan Banda, Kota Bandung, Sabtu (26/5/12) sore.
Umuh Muchtar melaporkan Heru Joko ke Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, pada Rabu (9/5) lalu atas pencemaran nama baik. Saat itu Umuh mengaku merasa dirugikan atas tindakan Heru, yang menyebut Umuh sebagai otak kehancuran Persib. Ucapan tersebut dilontarkan Heru pada Jumat (27/4/12), ketika berunjuk rasa di Stadion Siliwangi, Bandung.
Heru menjelaskan, permintaan maafnya tersebut baru disampaikan melalui media, dan ia belum bertatap muka langsung dengan Umuh. Namun, dia menjelaskan, upaya untuk berdamai dengan Umuh telah dilakukan.
"Ini (meminta maaf-red) saya lakukan juga atas dorongan teman-teman (bobotoh-red). Sebagian juga ada yang sudah mencoba memediasi saya dengan Pak Umuh. Tapi saya belum bertemu langsung, karena Pa Umuh masih sibuk. Namun dari mediasi yang sudah dilakukan, itikad Pak Umuh baik sekali. Saya menghargai Pak Umuh sebagai orang tua, dan saya percaya Pak Umuh adalah orang tua yang baik," ucapnya.
Saat ini, Heru masih tercatat sebagai terlapor di Kapolrestasbes Bandung. Dalam Laporan Polisi (LP) nomor 1277/V/2012/JBR/Polrestabes, tercantum Umuh sebagai pelapor, dengan terlapor Heru.
Sumber: PR
By: BP
0 comments:
Post a Comment