Benahi Manajemen Persib

30 May 2012 JLN. ACEH (GM) - Performa Persib yang belakangan belum juga bangkit, bahkan nyaris terpuruk, mengundang keprihatinan mantan pemain Persib, Adeng Hudaya. Menurut Adeng, problem utama yang saat ini sedang dialami Persib menyangkut manajemen.

Karena itu, menurut mantan penggawa Persib yang sekitar 15 tahun membela "Maung Bandung" di masa jayanya ini, jika Persib ingin bangkit maka yang harus segera dibenahi adalah manajemennya.

"Problem utama yang dihadapi Persib saat ini, terutama menyangkut manajemen. Ini yang harus segera dibenahi, kalau Persib ingin kembali bangkit," ungkapnya kepada "GM", Selasa (29/5).

Adeng memang tidak secara detial menyebutkan kelemahan-kelemahan manajemen yang dimaksud. Namun yang perlu dibenahi tidak hanya manajemen dalam arti tata kelolanya, tapi termasuk orang-orang di dalamnya. Bila perlu harus ada penyegaran. "Ya betul, baik manajemen secara aturannya maupun mungkin orang-orangnya, supaya ada penyegaran," ujarnya.

Menyangkut pembenahan personal, Adeng tidak bisa menyebutkan orang per orang. Tapi jika memang perlu mengganti atau merotasi, terlepas dari siapa pun dia maka orang tersebut selain harus profesional, juga punya rasa memiliki dan mencintai Persib dengan menyediakan waktu sepenuhnya.

Ditanya soal regenerasi pemain, menurut Adeng, sebagai orang Bandung dirinya sangat mengharapkan pemain Persib adalah orang Bandung. Hal itu mengingat Bandung merupakan tempat pembinaan para pemain usia di bawah 18 tahun, yang selama ini menghasilkan banyak pemain bintang.

"Di Bandung ini banyak pemain yang berpotensi, kenapa harus mengambil dari luar (asing, red). Jadi selama ini pembinaan yang dilakukan, mereka malah pada keluar (luar Persib, red). Di sana mereka jadi bintang dan jadi ikon," paparnya.

Dikatakan Adeng, selama ini bersama para pelatih dan penyelenggara sekolah sepak bola (SSB), mereka melakukan pembinaan secara kontinyu. Termasuk pembinaan dengan melakukan berbagai kompetisi, khususnya usia dini atau usia 18 tahun ke bawah.

"Intinya kompetisi sangat menunjang anak usia sekolah (SD, SMP, dan SMA). Pembinaan ini juga bagian dari menaikkan hasrat anak-anak akan sepak bola dan menyiapkan regenerasi pemain," pungkasnya. Adeng juga mencontohkan, salah satu pembinaan yang telah berjalan adalah Piala Soeratin.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger