Rapuhnya Lini Belakang dan Tengah Faktor Kekalahan Persib

25 April 2012

MALANG, (PRLM).- Kekalahan Persib Bandung dari Arema Indonesia, Rabu (25/4/12), dikarenakan "Maung Bandung" rapuh di lini pertahanan dan juga tengah. Persib Robby Darwis menuturkan, tim benar-benar kecolongan terutama di babak pertama.

Menurut dia, gol pertama Arema bisa terjadi karena kurang rapatnya pertahanan "Maung Bandung". "Memang terutama di lini belakang agak kurang. Terlalu kedodoran. Ini harus benar-benar kami evaluasi. Kiri kanan, semuanya sangat kelihatan," ucapnya ketika ditemui seusai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (25/4/12) petang.

Persib takluk dari Arema yang merupakan juru kunci klasemen sementara LSI 2011-2012. Persib ditekuk dengan skor tipis 1-2. Gol kemenangan Arema diciptakan Herman Dzumafo Epandi pada menit ke-19, dan Arif Ariyanto ('56). Gol balasan Persib diciptakan Airlangga Sucipto pada menit ke-93.

Selain pertahanan, menurut Robby, rapuhnya lini tengah Persib juga diakuinya sangat mempengaruhi kecilnya peluang yang diciptakan Persib dalam laga sore itu. Striker kurang mendapatkan suplai bola sehingga persib cenderung lebih banyak bertahan karena banyak kehilangan bola.

Robby menuturkan, permainan Persib membaik di babak kedua terutama ketika Robbie Gaspar masuk menggantikan Atep. "Tercipta beberapa peluang. Gaspar juga nyaris mencetak gol. Anak-anak berhasil membuat gol balasan meskipun di menit terakhir dan tidak mampu mengejar lagi karena waktu sudah selesai," tuturnya.

Sumber: PR

By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger