BANDUNG FC TAK TARGETKAN JUARA LIGA PRIMER

27 December 2010

BANDUNG, (PR).-
Bandung Football Club (Bandung FC) siapkan tim legal, untukmengadvokasi pihak yang terlibat dalam BFC demi menghadapi ancaman sanksi dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), terkait penyelenggaraan Liga Primer Indonesia (LPI). Saat ini, PSSI tengah menebar ancaman, tidak akan memainkan pemain yang terlibat dengan LPI dan akan mencabut lisensi kepelatihan yang bergabung dengan salah satu tim LPI.

Saat ini, BFC dilatih oleh pelatih Lisensi A Nandar Iskandar dan para pemainnya merupakan jebolan Liga Super maupun Divisi Utama. "Akan kami lawan secara hukum apabila hal itu membuat pemain, pelatih, atau wasit tidak boleh berkarier pada sepak bola Indonesia," kata CEO PT Bandung Indonesia Goalsport (BIG), Mohamad Kusnaeni, pada sela-sela peluncuran tim BFC di salah satu kafe di Jln. Taman Pramuka No. 165 Bandung, Minggu (26/12) petang.

Menurut dia, apa yang dilakukan LPI bukanlah satu tindak kriminal atau pidana, pihaknya tidak melakukan korupsi. Mereka hanya ingin membangun sepak bola Indonesia agar lebih baik. "Memang cara kami yang berbeda (tidak didukung PSSI), tetapi kami berhak memilih jalan tersebut. Tidak ada yang harus disalahkan dari kami. LPI tidak keluar dari PSSI dan tetap mengakui mereka," katanya.

Kusnaeni mengatakan, LPI bukan kompetisi yang mempersulit masyarakat alias tidak menggunakan dana APBD. Mereka mengelola tim dari investasi para investor. "Kami hanya ingin memajukan potensi sepak bola di Bandung, agar bisa menjadi kutub sepak bola di Indonesia. Selama ini, perkembangan sepak bola di Bandung kalah dari Surabaya, Medan, atau Jayapura misalnya. Jadi, Bandung jangan ketinggalan. Maka dari itu kami mengikuti LPI dan ingin memberikan kebanggaan terhadap Bandung," katanya.

Mengenai target musim ini, BFC tidak menargetkan juara pada kompetisi perdana Liga Primer Indonesia (LPI), yang akan digelar mulai 8 Januari 2011 nanti. Mereka hanya ingin berprestasi dan menjalani kompetisi yang bersih.

"Kalaupun posisi kami bagus pada akhir kompetisi, hal itu hanya bonus. Akan tetapi, kami ingin tetap selalu memenangkan pertandingan. Namun, yang terpenting BFC mampu menjalani kompetisi dengan profesional dan mandiri," katanya.

Saat ini, katanya, persiapan tim sudah mencapai 80 persen, setelah melakukan tiga bulan latihan. Pihakanya telah mengontrak 16 pemain dan akan menuntaskan 8 pemain yang akan dikontrak hingga 3 Januari 2011 nanti. Pihaknya telah mengalokasikan dana Rp 6 miliar untuk mengontrak pemain.

"Pada intinya, kami telah menjalani persiapan dengan baik dan sesuai jalur. Sebelumnya, kami lakukan pemusatan latihan di Lembang, Subang, Cimahi, dan beberapa kali uji coba," katanya. Ia mengharapkan, menjelang 8 Januari nanti, kondisi peman sudah mencapai 80 persen.

Setelah peluncuran tim, Nuralim dkk. akan melakukan pemusatan latihan di Subang selama tiga hari. Sementara itu, mengenai jadwal kompetisi belum keluar, tetapi jadwal perdana pertandingan BFC akan menghadapi laga tandang ke Surabaya.

Pada peluncuran tim tersebut, pelatih Nandar Iskandar absen. Selain itu, dari deretan 22 pemain yang sudah terdaftar, tujuh di antaranya pun tidak hadir. Bagi yang absen, menurut Kusnaeni, mereka tengah disibukkan dengan keperluan yang tidak bisa ditinggalkan, seperti pelatih saat itu tengah ada kepentingan keluarga. Asisten Pelatih Budiman yang tampil mewakili Nandar mengatakan. ia hanya ingin meminta restu kepada warga Bandung agar mendukung BFC berprestasi.

Acara peluncuran ini dihadiri oleh dua mantan pemain Persib yaitu Adeng Hudaya dan Yusuf Bachtiar. Kedua legenda Persib tersebut mengungkapkan dukungannya kepada lahirnya BFC tersebut. (A-183)***

Sumber: PR

By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger