UPAYA PANPEL BELUM BERHASIL

24 May 2010

PERSIBA TIBA DI BANDUNG, SIAP TANDING

BANDUNG, (PR).-
Panitia Pelaksana (Panpel) Persib meminta maaf kepada bobotoh sejati Persib Bandung. Pasalnya, upaya maksimal panpel untuk mendapatkan stadion pengganti Siliwangi harus kandas lagi. Alternatif terakhir Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara menutup pintu bagi Persib untuk menggelar pertandingan, Rabu (26/5). Hal itu terbentur dengan sempitnya waktu untuk proses pengurusan izin stadion dari kepolisian setempat.

Sebelumnya, panpel telah mengupayakan untuk bisa bermain di Stadion Singaperbangsa Karawang, Soemantri Brodjonegoro Jakarta, Manahan Solo, dan Jati Diri Semarang. Sekretaris Panpel Persib Budhi Bram Rachman menuturkan hal itu ketika dihubungi, Minggu (23/5).

Menurut dia, dari pengelola stadion di Jepara tersebut sudah menyatakan ketidaksanggupannya mengurus perizinan kepada aparat keamanan di sana. Panpel Persib dinilai terlalu mendadak menghubungi mereka. Sementara itu, banyak waktu yang terpotong karena jelang akhir pekan.

"Karena sempitnya waktu pengurusan izin, hal itu dinilai cukup berisiko juga. Jadinya, Jepara memutuskan tidak memberikan tempat kepada Persib. Kabar itu saya terima hari ini (Minggu). Begitu pula dengan Stadion Jati Diri Semarang yang baru akan mengabari Persib Selasa nanti, itu pun tampaknya tidak mungkin," katanya.

Budhi tak berharap banyak. Hanya keajaiban yang dapat mengubah situasi Persib saat ini. Panpel mengakui telah berusaha maksimal memperjuangkannya. "Kami bukannya pasrah begitu saja. Kami tetap melakukan kontak dengan instansi terkait seperti PT Liga dan kepolisian. Akan tetapi, kalau sudah mentok ya mau bagaimana lagi. Kami cuma bisa minta maaf," ucapnya.

Dia menambahkan, untuk pertandingan pamungkas Persib lawan PSM Makassar, Minggu (30/5) nanti, pihaknya pun belum bisa memastikan apakah Persib masih diperbolehkan berlaga di Siliwangi atau tidak.

Datangi polwiltabes

Sementara itu, Manajer Persib Umuh Muchtar masih bersikeras untuk memperjuangkan bisa bertanding di Stadion Siliwangi. Senin (24/5) siang ini, dia akan mendatangi Polwiltabes Bandung, bersama Wali Kota Bandung Dada Rosada untuk meminta toleransi Kapolwiltabes Komisaris Besar Imam Budi Supeno.

Alasan Umuh melakukan hal itu karena dia merasa tidak ada yang salah dengan Persib. Ia siap mengganti kerusakan yang dialami warga yang telah melapor ke kepolisian. Dengan demikian, kedatangannya untuk mempertanyakan jumlah kerugian dan siapa saja yang mengalami kerugian tersebut.

"Sampai sekarang belum jelas siapa saja warga yang mengalami perusakan dan kerugiannya berapa. Oleh karena itu, saya ingin mempertanyakan hal itu. Terus terang saya bingung, semua terkesan tidak jelas. Pokoknya, saya akan terus berjuang Persib bisa main di Siliwangi dan tidak menggelar pertandingan di luar Jawa Barat," ujar Umuh.

Tak terpengaruh

Permasalahan yang tengah dirundung Persib saat ini tidak memengaruhi tim tamu yang sudah tiba di Bandung kemarin sore. Manajer Tim Persiba Jamal Al Rasyid menyatakan tetap fokus pada pertandingan Rabu nanti, terlepas dengan ada tidak adanya lapangan untuk menggelar laga.

"Kami tidak memikirkan berapa nilai angka apabila konsekuensi tidak adanya lapangan nanti. Pokoknya, kami tetap menunggu konfirmasi dulu hingga hari H, main atau tidak itu permasalahan Persib," katanya yang dihubungi di Hotel Karang Setra, Bandung.

Menurut Jamal, Persiba memang bisa kembali meraih posisi ketiga bila menang WO dari Persib. Hal serupa dialaminya saat dijamu Persisam Samarinda beberapa waktu lalu.

"Saya mengerti, sangat susah soal perizinan. Saya bukannya tidak mau ke luar Kota Bandung. Tahu ada tawaran main pukul sebelas malam, itu kan tidak masuk akal dan jelas tidak mungkin karena akan menyalahi aturan. Oleh karena itu, saya tunggu saja sampai hari Rabu. Sekarang tim sudah ada di Bandung. Kalau ada perubahan, tetap perlu dipertimbangkan juga," katanya.

Dia menambahkan, pemberitahuan perubahan tempat jelang dua hari laga sangat mustahil. Pasalnya, timnya perlu recovery, apalagi kalau Persiba harus dijamu Persib di Semarang.

Sumber: PR

By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger