Jaya Panik,RD Rotasi Pemain

26 October 2009 BANDUNG (SI) – Gugusan bintang ternyata gagal melambungkan Persib Bandung dan Sriwijaya FC (SFC) di Liga Super musim ini. Dihuni pemain-pemain berkelas,kedua tim tersebut justru terdampar di papan bawah klasemen sementara.

Maung Bandung –julukan Persib terjeblos ke peringkat 17.Sementara Laskar Wong Kito mogok di peringkat 16. Pelatih Persib Jaya Hartono mulai mengeluhkan minimnya stok pemain mumpuni.Terutama di sektor sayap kiri,yang hanya diisi Atep.Keyakinan Jaya tentang tidak adanya kesenjangan teknik antara punggawa inti dengan para pelapis mulai pudar. Pelatih asal Medan ini mengaku, awalnya ingin memaksimalkan para pemain muda seperti Irwan Wijasmara.

Makanya, kuota di tim hanya 20 pemain.“Tapi,pada kenyataannya saat ini para pemain muda tersebut belum bisa ditampilkan. Sangat riskan memberi kepercayaan kepada mereka,”kata Jaya. Faktor utama yang dikeluhkan Jaya, yakni mental bertanding. Irwan kata Jaya, masih terlihat kikuk ketika diturunkan saat Persib ditaklukan Persiba Balikpapan.

Hal ini, bukan semata masalah kemempuan teknik semata, Irwan belum mampu memaksimalkan dua kemampuan sekaligus yang wajib dimiliki seorang wing back. Posisi sulit pun sedang dialami Nakhoda SFC Rahmad ‘RD’ Darmawan. Untuk meningkatkan performa timnya jelang melawan Persitara Jakarta Utara,21 November mendatang. Sang bos fokus menjalankan rotasi pemain.

Bagi RD, rotasi pemain menghadapi lanjutan kompetisi mendatang cukup penting. Sebab, beberapa pilar Laskar Wong Kito seperti Charis Yulianto, Isnan Ali, Muhammad Nasuha, Ferry Rotinsulu, Ponaryo Astaman dan Arif Suyono kemungkinan besar tidak dalam kondisi maksimal.

Sebab mereka harus bergabung dengan Tim Nasional (timnas) Indonesia mulai Senin (26/10) hingga Rabu (18/11) untuk melakoni lanjutan penyisihan Grup B Pra Piala Asia 2011 menghadapi Kuwait 14 dan 18 November mendatang.Sementara selang dua hari berikutnya mereka harus menghadapi Persitara. Begitu juga dengan duo Singapura Precious Emuejeraye dan Aleksandar Duric harus membela timnas Singapura pada Sabtu (14/11) dan Rabu (18/11) melawan Thailand pada lanjutan penyisihan Grup E Pra Piala Asia 2011.

“Untuk kondisi saat ini antara pemain inti maupun pelapis hampir tidak ada bedanya.Sebab rapatnya jarak antara pertandingan yang satu dengan yang lain membuat waktu recovery sangat terbatas. Saya juga tidak mungkin memaksakan hanya memainkan starting eleven yang itu-itu saja,”kata RD.

Pelatih yang menangani SFC sejak musim 2006/2007 ini mengatakan, kondisi seperti ini sudah menjadi resiko klub yang memiliki para pemain bintang yang karena kemampuannya mereka harus memenuhi panggilan timnas. Belum lagi potensi cedera pemain yang disebabkan padatnya jadwal pertandinganjugamembuatkomposisitim rawan gangguan. (raka zaipul/iwan setiawan)

Sumber Berita: SINDO
By: Balad Persib

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger