1 February 2015
Persib Bandung akan dihadapkan pada situasi lebih berat saat bentrok
dengan Arema Cronous di partai final turnamen Inter Island Cup (IIC)
2014 di Stadion Jakabaring Palembang, Minggu (1/2/2014) malam ini.
Titel sebagai tim juara di kasta tertinggi sepak bola Indonesia yang
kini sudah diraih Persib, dinilai menjadi sebuah hal yang harus
diantisipasi dari segi psikologis para pemain.
"Secara teknis Persib lebih di atas dari Arema. Dari kekuatan tim,
80/90 persen masih dengan pemain lama. Namun, ketika puncak dari
semuanya yaitu dengan meraih gelar juara musim lalu, faktor psikologis
pemain yang harus diantisipasi," kata pengamat sepak bola Bandung,
Hilman Purakusuma saat dihubungi Galamedianews.com.
Dengan target juara yang diemban Persib, bagi Hilman adalah sebuah
kewajaran meski ajang tersebut hanyalah sebatas turnamen pra musim.
"Siapapun memang harus dan punya target juara, meski untuk menuju itu
Persib akan lebih berat kali ini," ujarnya.
Berbanding terbalik dengan Singo Edan, menurut Hilman, dengan
komposisi tim yang bisa dikatakan baru dan belum begitu maksimal di
beberapa laga pra musim, motivasi besar akan diperlihatkan skuad asuhan
Suharno.
"Meski secara permainan saya lihat masih biasa-biasa, tapi Arema
tidak punya beban lebih berat, justri motivasi besar ingin mengalahkan
tim juara," terangnya.
Ia menegaskan, tim pelatih harus mampu menjaga psikoligis para
pemainnya dengan beban mental sebagai tim juara. "Sekali lagi, hilangkan
pemikiran bahwa Persib adalah tim juara," jelasnya.
Sumber: Galamedia
By: Khansa
0 comments:
Post a Comment