23 May 2013
JLN. JAWA (GM) - Pertandingan lanjutan Liga
Super Indonesia (LSI) 2013 antara Persita Tangerang melawan Persib
Bandung yang rencananya akan digelar di Stadion Siliwangi Bandung, Sabtu
(25/5), terancam batal. Hingga Rabu (22/5), pihak kepolisian belum
menerima pengajuan izin pertandingan dari pihak panitia pelaksana
(panpel).
Sebagaimana ketentuan yang berlaku, izin pertandingan atau izin
keramaian harus sudah diajukan tujuh hari sebelum pelaksanaan. Selama
masa itu, polisi memiliki kesempatan untuk memproses izin, karena
tahapan izin tidak hanya diberikan oleh kepolisian di tingkat
kota/kabupaten, melainkan juga harus melalui polda hingga Mabes Polri.
Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman menuturkan, untuk izin
pertandingan antara Persita Tangerang melawan Persib Bandung,
polrestabes belum bisa bersikap. Terlebih hingga saat ini panpel masih
belum mengajukan permohonan izin pertandingan di Stadion Siliwangi.
"Sampai hari ini (kemarin, red) kita belum terima pengajuannya. Saya
sendiri tahu laga itu akan digelar di Siliwangi setelah tadi pagi baca
koran," kata Diki saat ditemui wartawan di Mapolrestabes Bandung, Jln.
Jawa, Rabu (22/5).
Polrestabes Bandung, katanya, akan menunggu itikad baik pihak panpel
untuk mengajukan izin. Jika izin sudah masuk, Polrestabes Bandung akan
mempertimbangkannya. Soal apakah izin akan dikeluarkan atau tidak, Diki
mengaku belum bisa memutuskan.
Namun demikian ia menyiratkan kemungkinan dikeluarkannya izin. Begitu
pun mengenai pertandingan yang digelar berdekatan dengan pelaksanaan
Pilwalkot Bandung, Diki mengaku, hal itu tidak menjadi masalah. Apalagi
saat ini proses pilwalkot belum memasuki masa kampanye.
Berharap di Jalak Harupat
Sementara itu, pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman berharap,
pertandingan Persita vs Persib digelar di Stadion Si Jalak Harupat,
Soreang, Kab. Bandung dibandingkan dengan Stadion Siliwangi.
Berkaca pada pertandingan Pelita Bandung Raya (PBR) dan Persiram Raja
Ampat beberapa waktu lalu di Stadion Siliwangi, lapangan yang kurang
layak menjadi alasannya. Namun jika keputusannya laga diharuskan digelar
di Stadion Siliwangi, Djadjang mengaku akan menerima.
"Nanti di Siliwangi lawan Persita, kita sebagai tamu. Tapi kalau boleh
memilih, lebih baik di Stadion Si Jalak Harupat. (Di Stadion Siliwangi)
kalau hujan, lapangan sudah seperti kubangan, sangat tidak layak,"
katanya kepada wartawan saat ditemui di Mes Persib Bandung.
Djadjang menilai, permainan akan-anak asuhnya kurang berjalan dengan
baik ketika bermain di Stadion Siliwangi, terutama masalah aliran bola.
Tenaga yang digunakan akan terkuras dengan cepat.
Jika memang berlaga di Stadion Siliwangi, Djadjang berharap, tidak turun
hujan. Sebab jika hujan mengguyur maka genangan air di lapangan akan
memberatkan langkah para pemain "Maung Bandung" dan Persita Tangerang.
Laga yang digelar di Bandung nanti, menurut Djadjang, tentu akan
menguntungkan timnya karena bisa menghemat tenaga. Para pemain tidak
harus menempuh perjalanan jauh. Namun, dia pun tidak meremehkan lawan
yang juga pernah dikalahkan 5-1 saat putaran pertama.
Sumber: Galamedia
By: Khansa
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment