Belum Terima Surat Sanksi

31 May 2013 AHMAD YANI (GM) - Sekretaris Panpel Persib Bandung, Budi Bram Rachman mengaku belum mendapatkan surat resmi dari PT Liga Indonesia. Seperti diketahui, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi pada Panpel Persib, menyusul aksi penonton yang menyalakan kembang api dan petasan saat pertandingan "Maung Bandung" melawan Persela Lamongan, 12 Mei lalu.

Diakui Bram, dirinya baru mengetahui ada sanksi itu dari media massa dan website PT Liga Indonesia. Mengenai sanksi, Bram menyebutkan, sampai saat ini masih menunggu surat resmi.

"Kita baru tahu kalau sanksi itu dijatuhkan gara-gara suporter yang menyalakan petasan dan red flare saat pertandingan masih berlangsung. Tapi untuk pastinya kita sedang menunggu surat resmi dari PT Liga Indonesia. Soalnya dalam surat itu nantinya ada penjelasan secara gamblang mengenai penyebab sanksi dijatuhkan," katanya kepada wartawan di Stadion Persib (SIDOLIG), Kamis (30/5).

Belum adanya surat resmi, disebutkan Bram, membuat Panpel Persib belum memiliki tindakan yang akan dilakukan. Disebutkannya, ada beberapa batasan yang bisa diambil oleh pihaknya. Salah satunya upaya banding.

"Setahu saya ada sanksi dan ada batasannya. Salah satunya banding. Tapi saya belum tahu apakah sanksi ini bisa banding atau enggak. Tapi seingat saya (sanksi) di bawah Rp 50 juta boleh banding," katanya.

Mengenai anggapan panpel telah lalai karena tidak ketat melakukan penjagaan di pintu sehingga flare dan kembang api tetap bisa lolos, Bram mengaku, pihaknya sudah melalukan body check. Namun, entah bagaimana kembang api dan flare masih bisa lolos.

"Saya akui kecolongan. Tapi nanti kami akan coba ingatkan kembali. Ke depan kami akan berusaha untuk semakin memperketat penjagaan," tegasnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger