Rotasi, Strategi Pelatih

7 March 2013

A. YANI (GM) - Pelatih kiper Persib, Anwar Sanusi mengatakan, rotasi kiper pada dua pertandingan kandang beberapa waktu lalu merupakan bagian dari strategi pelatih.

Digantikannya I Made Wirawan oleh Shahar Ginanjar di dua pertandingan terakhir, menurut Away panggilan akrabnya, bukan karena kondisinya yang menurun.

Seperti diketahui, pada pertandingan kandang Persib melawan PSPS Pekanbaru dan Persija Jakarta, gawang "Maung Bandung" dijaga Shahar. Sementara I Made Wirawan menjadi kiper cadangan.

Menurut Away, jajaran pelatih melakukan perubahan strategi dengan melakukan rotasi. Sehingga, Made pun bisa beristirahat sebelum pertandingan berikutnya.

"Rotasi kiper itu bagian dari strategi saja. Bukan karena penampilan Made drop. Tapi juga untuk me-refresh dia saja," kata Away kepada wartawan saat ditemui di Mes Persib Bandung, Rabu (6/3).

Away mengatakan, dilihat dari penampilannya, baik Made maupun Shahar sama-sama bagus. Sebab itu, dengan mengasah mental Shahar, di pertandingan selanjutnya, jajaran pelatih bisa memilih kiper yang akan diturunkan.

Selain itu, untuk mengantisipasi apabila Made jadi dipanggil timnas nanti, pihaknya harus menyiapkan Shahar jauh-jauh hari sebelum pertandingan. Di antara kedua kiper itu menurut Away, tidak ada masalah.

"Sebetulnya enggak ada masalah. Cuma kita harus perhitungkan juga sebelum pertandingan. Refreshing supaya dia (Made, red) lebih siap. Antisipasi kalau Made dipanggil timnas. Disiapkan juga dari awal Shahar yang menggantikannya," ujarnya.

Ia mengungkapkan, jajaran pelatih akan menurunkan Shahar apabila Persib melakukan pertandingan kandang. Pihaknya pun masih mencari waktu yang tepat untuk menaikkan kemampuan Made.

"Menurunkan Shahar pasti di home. Takutnya kalau di tandang, Shahar hasilnya kayak di Mitra Kukar, jadi turun. Sekarang lagi cari timing tepat untuk menaikkan Made," ujarnya.

Ia menegaskan, tuntutan yang lebih diutamakan untuk kiper saat ini adalah mental. Sementara skill menjadi nomor dua. "Kiper tuntutan utamanya bukan skill, tapi mental. Mencoba terus membangun kepercayaan diri Shahar. Dia waktu di Pelita juga bukan kiper utama," tutupnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa