26 January 2013
BLK. FACTORY (GM) - Polrestabes Bandung
melarang digelarnya dua laga kandang Persib yaitu melawan Persiba (9/2)
dan Barito Putera (13/2). Alasan tidak diizinkannya dua laga tandang
tersebut, karena terkait penyelenggaraan kampanye dan pencoblosan
Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Jabar 2013.
Dalam situs resmi Persib Bandung, persib.co.id, Jumat (25/2) disebutkan,
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol. Drs. Abdul Rakhman Baso, S.H.
melalui suratnya yang ditujukan ke Panpel Persib pada 21 Januari lalu,
menjelaskan bahwa pelaksanaan kampanye pilgub/wagub Jabar dimulai dari
tanggal 7-20 Februari 2013, dan pelaksanaan pemungutan suara pada 24
Februari.
Sehubungan dengan hal tersebut, Polrestabes menyarankan kepada Panpel
Persib tidak melaksanakan kegiatan pertandingan kandang sebagai tuan
rumah di wilayah Kota Bandung dalam periode waktu tanggal 7-24 Februari.
Terkait hal itu, panpel kadang Persib Bandung secara resmi telah
mengirim surat kepada PT Liga Indonesia, untuk menjadwal ulang
pertandingan kandang Persib yang dilaksanakan pada Februari 2013. Namun
panpel tetap menginginkan agar pertandingan digelar di Kota Bandung.
Surat resmi dikirim ke PT Liga pada Jumat (25/1) siang melalui faks dan
email.
Siap segalanya
Sementara itu, jelang laga tandang di Papua untuk menghadapi Persiram
Raja Ampat dan Persidafon Dafonsoro, Penasihat Tim Persib Bandung, Indra
Tohir berpesan, agar skuad "Maung Bandung" siap dengan segala
kemungkinan yang terjadi nanti. Mental dan fisik adalah modal utama
untuk mampu mengalahkan dua tim tersebut.
Terlebih nanti, tidak adanya stasiun TV yang akan menyiarkan
pertandingan di Papua tersebut. Hal itu bisa juga menjadi kekhawatiran
tersendiri bagi tim, apabila mendapatkan gangguan non teknis
pertandingan.
"Sebenarnya main sepak bola di mana-mana sama. Cuma pasti selalu ada
gangguan non teknis. Persib harus siap segalanya untuk pertandingan di
Papua nanti," ujar Indra kepada wartawan saat ditemui usai pertandingan
ujicoba Persib di Lapangan Pusdikpom Cimahi.
Menurut Tohir, setiap tim yang menjadi tuan rumah saat pertandingan,
pasti memiliki kekuatan sendiri. Tidak jarang tim tuan rumah selalu
mampu mengalahkan tim tamu atau menahan imbang. "Dulu juga waktu di
Medan tidak ada siaran langsung. Tapi saya tekankan kepada para pemain
untuk selalu siap," ujarnya.
Untuk mengantisipasi gangguan non teknis dan meraih kemenangan di laga
tandang, Tohir berharap komunikasi di antara pemain tetap berjalan
dengan lancar. Dia menganjurkan, setiap pemain bisa terus berbicara ke
sesama tim.
"Mereka harus terus berkomunikasi, dan saling mengingatkan. Bahkan Pele
saja, menganjurkan kepada pemainnya untuk selalu berbicara saat
bermain," ungkapnya.
Selain itu, peningkatan motivasi selain oleh pelatih yang ada dipinggir
lapangan, juga harus dilakukan oleh kapten tim. Sebagai yang dituakan,
diharapkan mampu terus mengingatkan dan memberikan motivasi kepada
sesama rekannya di lapangan hijau.
Sumber: Galamedia
By: Khansa
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment