23 December 2012
BANDUNG, (PRLM).- Bek tengah Persib Bandung, Maman Abdurahman menilai
salah satu penyebab “Maung Bandung” sulit memeroleh kemenangan di
kandang lawan karena para pemainnya selalu pesimistis.
Menurut dia, sebagian besar para punggawa Persib, termasuk dirinya,
harus segera mengubah pandangan negatif terhadap kinerja pengadil
pertandingan.
“Secara pribadi, saya beranggapan kami harus segera keluar dari
pandangan-pandangan yang bisa mengurangi rasa percaya diri. Maksudnya,
kalau mau main tandang, kami sering memikirkan kendala nonteknis.
Misalnya, curiga wasit akan bertindak tidak adil, Hal itu akan membebani
tim,” ujar Maman beberapa waktu lalu.
Pemain berusia 30 tahun itu menegaskan, hingga saat ini kinerja para
pengadil lapangan yang dimiliki Indonesia memang masih sering
mengeluarkan putusan-putusan kontorversial. Namun, lanjutnya, hal itu
bisa dikikis secara perlahan asalkan para punggawa Persib mulai berpikir
lebih positif.
Dikatakan Maman, jika faktor yang bisa memengaruhi penurunan mental
tersebut sudah hilang, untuk menjuarai Liga Super Indonesia (LSI) akan
semakin terbuka lebar.
Menurut dia, selain kekompakan tim dan fisik yang prima, motivasi
tinggi untuk memenangi semua pertandingan harus segera terbentuk di tim
besutan Djadjang Nurdjaman.
“Menurut saya sih begitu, motivasi tim jadi berkurang saat tampil di
kandang lawan karena belum juga pertandingan dimulai pikiran sudah ke
mana-mana. Sekarang, secepatnya pandangan itu harus dihilangkan,” ujar
pemain yang kini memasuki musim kelimanya membela “Maung Bandung”.
Sumber: PR
By: Fikri
0 comments:
Post a Comment