Robby Darwis Pasrah

3 April 2012 STD. SILWIANGI (GM) - Asisten pelatih, Robby Darwis mengaku siap tergusur jika pelatih anyar Persib Bandung membawa "gerbong" pembantunya sendiri. Namun, Robby mengaku siap menjadi pelatih jika diminta manajemen.

"Silakan saja kalau memang pelatih baru membawa gerbong. Itu tidak ada masalah," katanya usai memimpin latihan di Stadion Siliwangi, Senin (2/4).

Diungkapkan Robby, untuk masalah pelatih merupakan wewenang manajemen. Manajemen yang akan menentukan pelatih yang bakal menukangi Persib di putaran II Liga Super Indonesia (LSI) ini. Sebagai asisten pelatih, ia hanya membantu tugas pelatih kepala.

"Pastinya selama belum ada pelatih, kondisi fisik para pemain terus dipantau. Nanti akan dilaporkan ke pelatih kalau sudah datang," katanya.

Disinggung tentang peluang untuk menjadi pelatih kepala Persib, Robby mengatakan, naiknya asisten pelatih menjadi pelatih sebenarnya bukan hal yang aneh. Di Indonesia memang sudah sering terjadi. Untuk hal itu, Robby pun mengaku siap jika memang manajemen menunjuknya. "Siapa pun yang diputuskan saya siap saja," ujarnya.

Menurut Robby, saat ini kondisi fisik para pemain mulai menunjukkan peningkatan. Hal itu dikarenakan para pemain memiliki kesadaran yang cukup tinggi untuk meningkatkan performanya jelang laga nanti.

"Ada peningkatan dari pemain, dan semua pemain menyadari bahwa mereka harus bisa mengoptimalkan pertandingan nanti. Jadi, saya tidak terlalu khawatir dengan kondisi pemain. Mereka terus kerja keras untuk lebih baik," ujar mantan kapten Persib ini.

Menghadapi laga perdana putaran II melawan Gresik United, Robby telah merancang untuk menggelar dua kali game internal. Simulasi pertandingan ini dirancang untuk mengetahui pemain yang pas untuk mengisi sejumlah posisi. Salah satunya untuk menempati posisi Maman Abdurahman yang dipastikan absen di laga mendatang.

"Sampai saat ini belum ada gambaran tentang pemain inti. Saya masih mengutak-atik posisi yang ditinggal pemain inti. Dengan game internal diharapkan bisa menemukan pemain yang pas," jelasnya.

Untuk itu, Robby lebih memilih game internal dibandingkan uji coba dengan tim lain. "Kalau dengan game internal bisa lebih fleksibel. Bisa mengganti pemain sesuai dengan rencana," tuturnya.

Sumber: Galamedia
By: BP