Petinggi Persib Mulai Gerah

5 November 2010 BLK. FAKTORY,(GM)-
Persib Bandung mengawali kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2010/2011 dengan hasil buruk. Dari enam laga yang telah dilakoni, "Maung Bandung" empat kali kalah, sekali menang, dan sekali imbang. Hasilnya Persib berada di posisi 14 klasemen sementara LSI dengan hanya mengumpulkan empat poin.

Hasil buruk ini tentu mendapat reaksi keras dari banyak pihak. Seperti biasa, jika Persib kalah, selalu saja ada pihak yang berlomba-lomba saling menyalahkan. Bobotoh pun mulai gerah. Bahkan petinggi klub sampai meminta pemegang saham tidak melakukan intervensi.

Seruan adanya perombakan besar-besaran dilontarkan banyak kalangan, salah satunya kelompok suporter Viking. "Yang harus dibenahi tak cuma pelatih, tapi manajemennya juga," ujar Ketua Umum Viking, Heru Joko kepada detikbandung, Kamis (4/11).

Kegelisahan serupa dirasakan manajer umum tim, Umuh Muchtar. Dalam wawancaranya dengan detikbandung, Rabu (3/11) lalu, dengan terang-terangan Umuh mengungkapkan kekecewaannya pada pelatih dan pihak konsorsium pemegang saham mayoritas Persib.

Salah satu hal yang disoroti Umuh adalah kendala bahasa Jovo Cuckovic. "Bagaimana mau berjalan baik strateginya, ngobrol aja enggak nyambung?" katanya.

Umuh juga meminta "pertanggungjawaban" pihak konsorsium, yang sejak awal menginginkan Persib dilatih oleh pelatih asing. Ke depan ia meminta mereka tidak melakukan intervensi lagi.

Konsorsium membantah

Sementara itu, pihak Konsorsium PT Persib Bandung Bermartabat menolak dijadikan kambing hitam atas performa Persib yang kini terpuruk. Mereka membantah mengintervensi kebijakan yang diambil manajemen. "Kalau yang dimaksud intervensinya kita dulu Darko, ya memang benar. Namun itu semua untuk kebaikan Persib. Nah tapi 'kan kita juga tak memaksa, ketika mereka (manajemen, red) minta pelatih diganti, kita ikuti. Terus mereka sendiri yang memilih Jovo," ujar juru bicara konsorsium yang meminta identitasnya disembunyikan kepada detikbandung melalui telepon, kemarin.

Pernyataan tersebut membantah perkataan Manajer Persib Umuh Muchtar sebelumnya. Umuh menilai menurunnya performa Persib karena pemegang saham terlalu mengintervensi, salah satunya soal pemilihan pelatih."Terus terang kita tidak percaya beliau (Umuh, red) bicara seperti itu. Tapi kalau faktanya memang beliau bilang itu, rasanya tuduhan intervensi kurang tepat," ujarnya. (B.98/detiksport)**

Sumber: Galamedia
By: BP

2 comments:

Anonymous said...

Di Bandung kok Gerah aneh...sanes tariris?

Anonymous said...

ini mah genderang perang antara manajemen nantang konsorsium sudah mulai di talu oleh manajemen....keur mah lagi rudet malah tambah rudet lah Persib teh...karunya teuing Persib anaking cing sabar nya...

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger