Jangan Rusak Rekor Kandang

30 April 2010 KETIKA mengultimatum pelatih Jaya Hartono, awal April lalu, manajemen klub mengharapkan Persib tidak mengalami kekalahan lagi dalam lima laga, 3 di Piala Indonesia (PI) 2010 dan 2 laga tandang pamungkas di Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010. Saat Jaya mundur dan Robby Darwis naik tahta menjadi pejabat pelatih, harapan manajemen klub tak berubah.

Robby sukses melakukan aksi sapu bersih kemenangan di babak 32 Besar PI. Tapi, mantan kapten Persib itu gagal total dalam dua laga tandang terakhir LSI setelah dikalahkan , Pelita Jaya Karawang dan Persitara Jakarta Utara, masing-masing dengan skor 2-1.

Dua kekalahan membuat Robby gagal memperbaiki buruknya rekor tandang Persib di era Jaya pada musim ini. Bahkan melengkapi keterpurukan di partai away.

Robby tentu saja gundah dengan dua kekalahan di partai debutnya. Usai kekalahan dari Persitara, Robby langsung melontarkan target sapu bersih di lima laga kandang tersisa.

"Untuk menerobos ke peringkat ketiga (menyamai prestasi Persib musim lalu, red), kita harus menyapu bersih lima pertandingan kandang tersisa," katanya

Sebuah tekad wajar dan memang sudah seharusnya diperjuangkan Robby. Kalau pasukannya mengalami kekalahan di lima laga kandang terakhir, sama saja dengan merusak rekor kandang fantastis yang ditorehkan Jaya. Dalam 12 laga kandang di era Jaya, Persib tak pernah kalah dan hanya sekali ditahan Persija Jakarta 0-0, 9 Januari 2010.

Bagi Persib 12 laga kandang sebelumnya merupakan rekor tersendiri. Persentase raihan poin kandang sebesar 94,44% merupakan catatan terbaik di kandang sejak Liga Indonesia (LI) I. Jika Robby bisa memenuhi ambisinya, persentase raihan poin kandang Persib akan semakin fantastis karena menyentuh angka 96,08%.

Mampukah Robby? "Mudah-mudahan. Saya berharap para pemain pun masih mau berjuang dan bekerja keras," jawabnya. Hmmmm.

Sumber: Galamedia
By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger