DI DEPAN MATA

26 March 2010

SANG Dewi Fortuna mungkin tidak memihak kepada Persib. Keberanian dan permainan maksimal anak-anak Persib yang sempat unggul dua kali 1-0 dan 2-1, akhirnya hanya berbuah hasil imbang 2-2.

Kemenangan "Maung Bandung" yang sudah di depan mata harus pupus saat injury time. Pemain belakang Persija, Abanda Herman memanfaatkan kelengahan barisan belakang Persib dan mengubur keunggulan "Maung Bandung" yang sudah dalam genggaman.

Kekecewaan dan kesedihan semua pemain dan ofisial Persib tidak bisa lagi disembunyikan saat Wasit Olehadi meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir. Kekecewaan dan kesedihan itu juga begitu tampak dari raut wajah si pencetak dua gol Persib.

Cristian "El Loco" Gonzalez berjalan dengan raut muka sedih menuju ruang ganti pemain setelah menghadapi hasil seri yang sangat menyesakkan dada.

Dua gol yang dicetak Gonzalez, tendangan pada menit ke-60 dan eksekusi penalti pada menit ke-86 ke gawang Persija yang dijaga kiper Roni Tri, tidak mampu berbuah kemenangan bagi Persib.

"Saya berhasil mencetak dua gol dan membawa Persib unggul hingga menit-menit akhir babak kedua," katanya. "Tapi, saya sangat sedih dua gol saya tidak mengantarkan Persib meraih kemenangan," ujar penyerang asal Uruguay tersebut.

Meski mencetak dua gol saat permainan Persib tertekan, "Si Gila" pemilik nomor punggung 99 itu, lantas tidak langsung berbesar kepala. Kerendahan hati mantan punggawa Persik Kediri itu ditunjukkannya dengan bersujud di atas rumput lapangan Gelora Bung Karno saat merayakan dua golnya.

Syukur kepada Ilahi atas gol yang dicetaknya, ia terjemahkan dengan sujud syukur. "Saya bersyukur bisa mencetak gol. Gol tersebut bukanlah karena saya saja, tapi gol itu adalah hasil kerja sama tim yang baik. Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman yang juga bermain sangat baik," ucap pencetak gol terbanyak di Liga Super Indonesia pada musim 2005 dan 2006.

Dengan tambahan dua gol ke gawang "Macan Kemayoran", striker berusia 33 tahun itu semakin memantapkan diri pada perebutan top scorer musim ini dengan lima belas gol, hanya terpaut selisih satu gol dari pimpinan Alberto Goncalves Da Costa dari Persipura.

"Saya tidak pernah memikirkan untuk menjadi top scorer kembali. Bagi saya yang terpenting adalah bagaimana caranya membawa Persib meraih kemenangan dan menjuarai liga," kata pemain yang sempat bercita-cita memperkuat Timnas Indonesia itu.

"Loco" berharap bisa terus bermain maksimal bersama rekan-rekannya untuk meraih kemenangan bagi Persib. Kesedihan setelah kehilangan Hilton sebagai rekannya di lini depan telah memicunya untuk terus tampil baik dan menjadi peluru yang siap memberondong gawang-gawang lawan. (Krishna Ahadiyat/"PR")***

Sumber: PR

By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger