Seluruh pemain dan ofisial tim Persib Bandung harus rela berhujan-hujanan saat mengikuti karnaval pada puncak peringatan Hari Jadi ke-199 Kota Bandung, Sabtu (24/10). Akibat hujan deras yang mengguyur Kota Bandung, tepat setelah rombongan Persib melintasi Jln. Merdeka, para pemain dan ofisial Persib basah kuyup dan diserang cuaca dingin.
Berdasarkan pengamatan "GM", rombongan Persib menjadi peserta karnaval terakhir. Setelah sempat menjalani sesi latihan pagi, seluruh anggota skuad Persib baru meninggalkan Mes Persib menuju Kantor Klub Persib di Jln. Sulanjana No. 17 Bandung sekitar pukul 10.00 WIB.
Pada pukul 10.45 WIB, sesuai dengan rangkaian acara yang sudah disusun panitia pelaksana, rombongan Persib yang sudah ditempatkan di sebuah truk terbuka mulai memasuki barisan pawai. Diiringi ratusan bobotoh di belakangnya, rombongan Persib yang dipimpin Wakil Manajer H. Dedy Firmansyah melintas di panggung kehormatan dan memberi salam kepada Wali Kota Bandung, H. Dada Rosada.
Namun, setelah melintasi Jln. Merdeka, tepat di depan Hotel Panghegar, hujan deras mulai mengguyur. Karena berada di atas truk, seluruh anggota tim Persib tak bisa menghindari hujan. Berbeda dengan peserta pawai lainnya, setelah melintasi Jln. Merdeka, langsung menelusuri Jln. Veteran, Jln. Sunda, dan Jln. A. Yani untuk kembali ke Mes Persib.
"Sudah dalam keadaan basah kuyup, tepat di depan Pasar Kosambi, kita terjebak kemacetan. Lengkap sudah, kita hujan-hujanan kali ini," celetuk pelatih Jaya Hartono setibanya kembali di Mes Persib. (B.82)**
Sumber Berita: Galamedia
By: Balad Persib
Posts
0 comments:
Post a Comment