10 December 2014
BANDUNG, TRIBUN - Persib Maung Bandung disebut-sebut
bakal mendatangkan pemain asal Brasil yang merumput di Liga Thailand,
Aron da Silva. Kehadiran da Silva untuk mengisi kekosongan posisi
striker murni yang ditinggalkan Jibril Coulibally dan Ferdinand Sinaga.
Pemain yang 2 Desember lalu genap berusia 31 tahun itu merupakan
pesepak bola yang sejak 2010 berkarier di Thailand. Khusus musim 2014,
Aron gabung Osotspa Saraburi FC dengan menyumbang 15 gol di Thai Premier
League. Di klub ini, pemain depan ini dilatih eks staf pelatih Persebaya asal Negeri Samba, Stefano ’Teco’ Cugurra.
Sebelumnya pada membela Chula United pada 2010, musim 2010/2011
giliran berbaju Sriracha, dan dua musim medio 2011-2013, Aron
berseragam, Songkhla United. Musim 2013, Aron menjadi bagian Army United
FC.
Pemilik 181 cm ini identik dengan tipikal poacher atau penyerang yang gemar menaklukkan jebakan-jebak offside
untuk berhadapan satu lawan satu dengan kiper. Aron pun gemar
menggiring bola bahkan kerap mencoba melewati pemain bertahan lawannya.
Keunggulan yang dimilikinya adalah meski kaki kiri merupakan kaki
terkuatnya, terlihat dari caranya menggiring bola dan menembak, ia pun
tak buruk dalam menggunakan kaki kanan. Ia pun cukup handal dalam
duel-duel udara dan memiliki penempatan posisi yang cukup baik.
Di Indonesia, pemain seperti ini bisa kita lihat dalam diri Beto
Goncalves, penyerang yang musim lalu bermain untuk Arema Cronus. Atau
mungkin bagi bobotoh Persib, gaya seperti ini tak jauh berbeda dengan
apa yang ditunjukkan oleh Marcio Souza, penyerang Brasil yang juga
pernah merumput bersama Persela Lamongan.
Yang membedakan, Aron lebih soft atau agak terlihat kurang memiliki
kekuatan untuk menahan atau menguasai bola. Aron terlihat lebih
mengedepankan kecepatan dan kelincahannya dalam menggiring bola.
Tipikal permainan seperti ini sebenarnya tak akan terlalu kesulitan
untuk beradaptasi dengan permainan di Indonesia. Selain Beto dan Marcio,
nama asing lain yang cukup memiliki nama di Indonesia dan bertipikal
seperti ini adalah Hilton Moreira. Hilton bahkan sempat memperkuat
Persib pada 2008-2011 dan musim 2012-2013 dengan torehan 32 gol dari 81
pertandingan.
Dengan begitu, mungkin Persib tak akan ragu mengontrak Aron untuk
menjadi penyerang asingnya pada musim depan. Namun tampaknya, gaya
bermain Persib harus mengalami sedikit modifikasi untuk memaksimalkan
kemampuan Aron.
Apakah da Silva benar-benar striker mumpuni dan cocok untuk Persib? Kita tunggu hasil seleksi pemain dalam waktu dekat ini.
Sumber: Tribun
By: Khansa
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment