BLK. FACTORY (GM) - Manajemen Persib Bandung akan menggelar evaluasi pada Jumat (27/7) mendatang. Evaluasi akan melibatkan petinggi PT Persib Bandung Bermartabat.
Namun mantan pelatih dan pemain Persib Bandung, Risnandar Soendoro menyarankan, agar manajemen turut melibatkan sejumlah elemen. Hal itu dimaksudkan agar evaluasi bisa dilakukan secara menyeluruh. Dengan mengundang pihak lain khususnya praktisi sepakbola untuk membahas kinerja tim, hasil evaluasi dan laporan pemain bisa lebih terbuka. "Dan juga bisa lebih tepat," tutur Risnandar ketika dihubungi, Rabu (25/7).
Menurut Risnandar, dengan membawa pihak lain, ini juga bisa membuat manajemen tidak menjadi sorotan dan tidak disalahkan. "Karena evaluasi dan perjalanan musim ini merupakan hasil bersama. Di musim-musim sebelumnya, evaluasi tidak pernah melibatkan pihak luar. Sehingga hasilnya juga kurang maksimal. Akhirnya, manajemen terus menjadi sorotan," katanya.
Risnandar mengatakan, dari evaluasi bisa didapat apa yang menjadi kekurangan Maung Bandung di musim ini dari segi teknis sepak bola. "Dan itu untuk diperbaiki di musim berikutnya," ujar Risnandar.
Diakui Risnandar, hingga saat ini ia belum pernah diminta masukannya oleh manajemen. "Sampai saat ini memang belum ada undangan. Dan sebaiknya ada pihak lain yang juga diundang," ujarnya.
Seperti diberitakan, manajemen Persib Bandung telah menerima laporan dari tim pelatih Maung Bandung musim ini. Rencananya, laporan tersebut akan dibahas oleh manajemen Persib dan petinggi PT PBB.
Selain Manajer Persib Bandung, H. Umuh Muchtar, evaluasi diperkirakan akan dihadiri oleh Direktur Utama PT PBB, Glenn Sagita, Komisaris PT PBB, Zenury Hasyim dan Kuswara S. Taryono.
Risnandar mengatakan, jika evaluasi hanya dilakukan sekadar formalitas maka hasil yang bakal diraih Persib musim depan tidak akan lebih baik dibandingkan musim lalu.
"Evaluasi seharusnya bisa menemukan obat yang tepat, agar penyakit tidak lagi kambuh," tegasnya.
Sumber: Galamedia
By: Khansa
0 comments:
Post a Comment