"Tidak Bisa Tidur"

10 February 2011 DI akhir babak I, striker Persib asal Argentina, Pablo Alejandro Frances memang gagal mengeksuki penalti ke gawang Semen Padang. Tendangan Pablo melambung di atas mistar gawang Semen Padang yang dikawal Jandia Eka Putra.

Namun di awal babak II tepatnya di menit 46, Palbo berhasil membayar tunai kegagalan eksekusi penalti dengan gol. Tandukannya berhasil mengonversikan umpan yang diberikan Baihakki Khaizan dari sektor kiri menjadi gol. Gol Pablo itu menyelamatkan muka Persib di Stadion Siliwangi, Selasa (9/2).

Meski berhasil membuat Persib bermain imbang 1-1 atas Semen Padang, Pablo mengaku sangat kecewa. Teruama setelah ia gagal mengeksekusi penalti. Mantan penyerang Persijap Jepara ini bahkan mengaku akan sulit tidur memikirkan hal tersebut.

"Sebenarnya saya yakin saat mengambil penalti. Tetapi ternyata tidak masuk. Saya sangat kecewa. Malam ini saya pasti akan sulit tidur," aku Pablo.

Pada pertandingan kemarin, seperti biasa Pablo memang cukup trengginas. Seperti laga sebelumnya, Pablo terlihat sering akali beradu fisik dengan pemain Semen Padang. Tapi ketatnya pertahanan Semen Padang memang sangat menyulitkan para pemain Persib termasuk Pablo. "Sebagai penyerang ya harus berusaha mencetak gol. Tetapi kali ini baru belum cukup untuk membawa Persib menang," ujarnya.

Gol Pablo ini merupakan gol ketiga yang dicetaknya bersama Persib di Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011. Jumlah gol yang dibukukan pemain kelahiran 29 September 1982 memang belum secemerlang saat ia berkostum Persijap. Di musim 2009-2010, Pablo mampu mencetak 13 gol dan berhasil masuk jajaran pencetak gol papan atas di LSI musim itu.

Di sisa satu pertandingan di putaran I melawan Persijap Jepara, Pablo pun berjanji akan kembali berjuang mencetak gol. Ia tidak memperdulikan bahwa gawang yang akan dijebolnya adalah gawang mantan klubnya.

"Kita harus kembali kerja keras dan konsentrasi untuk melawan Persijap. Saya akan berusaha untuk mencetak gol lagi," janjinya. (brilliant awal/"GM")**

Sumber: Galamedia
By: BP