PERSIB AKAN TAMPIL MENYERANG

11 January 2011

SELASA PAGI INI MELAKUKAN UJI COBA LAPANGAN

STRIKER Persib Bandung, Cristian Gonzales, berangkulan dengan dokter tim Persib, dr. Raffi Ghani saat tiba di Hotel Sandjaya Palembang, Senin (10/1). Persib akan dijamu tuan rumah Sriwijaya FC pada putaran kedua Liga Super Indonesia di Stadion Jakabaring Palembang, Rabu (12/1) besok.* M. GELORA SAPTA/"PR"

PALEMBANG, (PR).-
Persib akan bermain menyerang untuk merebut poin saat melawan Sriwijaya FC pada Kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) 2010-2011, di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang Sumatra Selatan, Rabu (10/1).

"Saya bukan tipe yang defensif. Saya sering datang kemari (bertemu Srwijaya FC di Palembang-red.) dan Anda tahu itu bukan tipe saya," katanya kepada wartawan Pikiran Rakyat, Eva Fahas dan M. Gelora Sapta di Hotel Sandjaja Palembang, Senin (10/1) sore.

Menurut dia, dengan cara bertahan akan sulit meraih poin, sekalipun untuk seri. Sebab, dengan sering tertekan membuat peluang gol lebih banyak tercipta. Oleh karena itu, dia akan menginstruksikan Atep dkk. untuk aktif menyerang meskipun tetap harus mengetatkan pertahanan.

Daniel sudah mengetahui ciri khas permainan "Laskar Wong Kito" ini mengandalkan teknik individu dan tempo permainan cepat. Agar

dapat mengimbanginya, Daniel mengatakan, pemain Persib berani bermain cepat dengan bola pendek-pendek.

Ia mengatakan, sudah mengetahui karakter Pelatih Ivan Kolev. Pelatih Bulgaria itu memiliki kualitas dan bisa mengembangkan kemampuan tim. "Namun, itu dulu. Saya juga sempat bertemu Kolev dengan tim yang dulu. Sekarang kan semuanya sudah beda dan tidak ada yang menjamin masa lalu juga berlaku untuk sekarang," kata mantan Pelatih Persiba itu.

Daniel akan memberi lebih banyak kesempatan kepada pemain muda untuk menunjukkan performa terbaik mereka. Disebutkan, para pemain muda Persib akan dimaksimalkan mengingat tim "Pangeran Biru" ini akan menghadapi tur panjang serta padat, dan pada sisi lain juga harus mengejar ketinggalan posisi dalam papan klasemen. Saat ini, Persib masih berada di posisi 13 klasemen sementara dengan poin 4, sedangkan Sriwijaya ada di posisi 11 dengan 7 poin.

Daniel juga akan memberlakukan rotasi pemain yang berkesinambungan dalam tubuh pasukannya. Menurut dia, selama empat puluh hari ke depan, Persib harus menjalani sebelas pertandingan yang tidak mudah. Oleh karena itu, ia menyiapkan 22 pemainnya, termasuk pemain senior dan pemain muda. "Selama program latihan, saya menganggap mereka semua sama. Semua harus bisa main, semua harus bisa masuk lapangan. Intinya, semua harus siap dirotasi," ujarnya menegaskan.

Hanya sayang sekali, bek Persib yang juga pemain Timnas, Maman Abdulrahman tidak dapat ikut berlaga akibat akumulasi kartu kuning. Belajar dari pengalaman sebelumnya ketika berhadapan dengan klub Srwijaya FC, skuad Maung Bandung perlu memiliki strategi baru dan berbeda. Ketika itu, Persib habis dilindas 0-6 oleh Srwijaya FC.

Namun, menurut Daniel, hasil buruk itu bukan masalah dan malah menjadi tambahan semangat untuk anak buahnya. Setelah berlatih selama kurang lebih 25 hari, Daniel menyatakan seluruh pemainnya siap untuk kembali bertemu "Laskar Wong Kito" yang sebelumnya sempat tertunda.

Senin (10/1) siang, rombongan Persib tiba di Palembang dan tidak menjalani latihan. Sebelum laga berlangsung, Eka Ramdani dkk. ini baru akan berlatih sekaligus uji coba lapangan pada Selasa pagi ini. Kesempatan berlatih yang hanya satu kali, tidak lantas mengurangi kesiapan pemain. "Itu risiko kita karena keharusan mengikuti jadwal yang sudah ditentukan panitia," katanya. (A-176)***

Sumber: PR

By: BP