Pemain sayap kanan Persib Bandung, Jejen Zaenal Abidin punya harapan dimainkan pada laga melawan Sriwijaya FC Palembang, 12 Januari mendatang. Cedera lutut yang dialaminya dinyatakan pulih. Sebaliknya, striker Rachmat Afandi justru harus masuk dalam daftar pemain yang diragukan tampil, karena mengalami pembengkakan di punggung telapak kaki kiri.
Setelah hampir tiga minggu beristirahat, pada sesi latihan pagi di Stadion Siliwangi Bandung, Rabu (5/1), Jejen sudah bergabung dengan rekan-rekannya dalam game internal. "Sekarang saya sudah enakan. Mudah-mudahan cedera saya tak kambuh lagi," kata Jejen usai latihan.
Berbeda dengan Jejen, Fandi --sapaan Rachmat Afandi-- yang sehari sebelumnya masih berlatih bersama, tampak hanya menyaksikan rekan-rekannya dari belakang gawang. Menurut dokter tim Persib, dr. Rafi Ghani, mantan striker Arema Indonesia ini tidak bisa mengikuti program latihan karena punggung telapak kaki kirinya mengalami pembengkakan.
Dikatakan Rafi, pembengkakan terjadi akibat benturan dengan Munadi pada sesi latihan di Lapangan Sepak Bola Brigif Cimahi, pekan lalu. "Sebelumnya Fandi tak merasakan apa-apa. Karena itu dia terus latihan. Tapi ternyata sekarang ada pembengkakan," kata Rafi.
Untuk memulihkan cederanya, Rafi memperkirakan, Fandi membutuhkan waktu empat hari untuk melakukan terapi. Akibat cedera yang dialaminya itu, Fandi dipastikan absen saat Persib beruji tanding dengan Maung Bandung FC di Stadion Siliwangi, Kamis (6/1) sore.
"Untuk pertandingan melawan Sriwijaya FC, Fandi kemungkinan bisa main. Tapi dibawa atau tidaknya ke Palembang, itu merupakan kewenangan pelatih," kata Rafi. (B.82)**
Sumber: Galamedia
By: BP

0 comments:
Post a Comment