MAINLAH DENGAN HATI

28 September 2010

PERTANDINGAN Selasa (28/9) ini merupakan laga perdana bagi kedua tim, Persib Bandung dan Persela Lamongan. Dari catatan pertemuan yang saya amati, keduanya tak terkalahkan di kandang. Akan tetapi, dalam setiap pertemuan, kedua tim mempunyai peluang yang sama untuk memenangi laga pertama mereka. Persela bisa menang atau dikalahkan Persib.

Bagi Persib, sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Dari segi teknik, Persib sangat tidak bermasalah. Persib dihuni pemain yang berpengalaman. Pada setiap lininya, pemain Persib tak perlu diragukan. Di depan ada Cristian Gonzales misalnya. Di tengah dan di belakang di antaranya ada mantan dan pemain timnas.

Materi pemain Persib lebih baik dari Persela. Menurut saya, materi pemain Persela lebih baik musim lalu dibandingkan dengan tahun ini. Dulu ada Dicky Firasat, Pas Boakay, dan Marcio Souza. Titik lemah mereka hanya di depan saja. Akan tetapi, Persib harus mewaspadai para pemain muda Persela seperti Zulham M. Zamrun, di tengah ada I Gede Sukanda dan di belakang ada F.X. Yanuar serta Fabiano yang kuat.

Persib kini dalam kondisi terbaik, tinggal bermain tenang, berani, akan tetapi tetap bertanggung jawab. Mainlah, dengan hati dengan mempertaruhkan nama besar Persib. Setidaknya Persib harus bisa mencuri poin, karena Persela sulit dikalahkan di kandangnya.

Sebagai tuan rumah memang sudah pasti memiliki keuntungan lebih yaitu dukungan dari para suporternya. Akan tetapi bisa saja, tuan rumah tersebut tegang karena mereka harus menjamu lawan dalam mengawali perjalanan di Liga Super Indonesia. Dengan kondisi tersebut, Persib harus bisa memanfaatkannya. Contohnya pada laga pembuka LSI, Minggu (26/9) lalu, ketika PSPS ditahan Persija 2-2, Persibo-Persiba 1-1, dan Semen Padang yang ditahan Persipura 1-1. Persib pun bisa mengalami hal demikian, karena faktor ketegangan yang dialami tuan rumah.

Menghadapi Persib kali ini, saya lihat Persela memiliki motivasi berlebih. Mereka menjadi pemenang Liga Jatim, sehingga pastinya lebih percaya diri. Selain itu, mereka pun mempunyai ambisi untuk mengalahkan tim sebesar Persib. Pastinya ada suatu kebanggaan tersendiri. Persela merupakan tim yang harus diperhitungkan Persib.

Persela mempunyai keunggulan lebih dari sisi persiapan. Sebelum melangkah ke Liga Super Indonesia (LSI), mereka mengikuti Liga Jatim. Mereka cukup menonjol telah mengalahkan Deltras Sidoarjo, pendatang baru di LSI dan keluar sebagai pemenang.

Dengan demikian, Persela sudah lebih berpengalaman menghadapi tim lawan yang di antaranya tim-tim peserta LSI lainnya seperti Persibo Bojonegoro. Hal ini merupakan modal bahwa mereka jauh lebih solid daripada Persib. Sementara itu, Persib hanya melakoni dua kali laga pemanasan Djarum Inter Island Cup (DIIC) 2010, dan itu pun dalam formasi yang kurang lengkap.

Tentang pelatih, saya hanya mengenal Subangkit saja, sedangkan Jovo Cuckovic saya belum terlalu mengetahui track record-nya. Subangkit sudah tidak bisa diragukan lagi, dia sudah cukup lama menangani tim ataupun timnas U-16. Akan tetapi, Persib kini memilih Jovo karena dia adalah pelatih bagus juga. Selamat buat Persib semoga dilancarkan segalanya, dan saya berharap Persib menang.***

Sumber: PR

By: BP