KIPER Persib Markus Horison melihat-lihat berbagai produk "merchandise" yang dipajang di dalam toko bus setiba di Stadion Persib, Jln. A. Yani Kota Bandung, Senin (22/3). Persib bangkit untuk menghadapi Persija, Kamis (25/3), di Jakarta.* KRISHNA AHADIYAT/"PR"
BANDUNG, (PR).-
Persib Bandung harus secepatnya bangkit dari keterpurukan pascakekalahan telak 0-3 dari tuan rumah PSPS Pekanbaru, Minggu (21/3).
Kondisi mental yang jatuh harus diobati secepatnya agar bisa meraih poin maksimal saat bertandang melawan Persija Jakarta, Kamis (25/3), di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.
"Kita harus lupakan kekalahan kemarin dan harus segera bangkit untuk menghadapi Persija di kandangnya. Pertandingan ke depan masih panjang, kita harus membangkitkan lagi semangat bertanding untuk meraih kememangan," kata Asisten Pelatih Persib Robby Darwis saat baru tiba di mes Persib Jln. A Yani Kota Bandung, Senin (22/3).
Dengan kekalahan dari PSPS, posisi Persib masih tertahan di peringkat empat klasemen Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) dengan 42 poin dari 24 pertandingan. Persib masih berselisih enam angka dari pemuncak klasemen Arema Malang yang sudah mengoleksi 48 poin dari 24 pertandingan dan Persipura di peringkat ketiga dengan 46 angka dari 25 pertandingan.
Kemenangan atas Persija menjadi harga mati bila Persib masih ingin menapaki tangga juara liga. Posisi "Maung Bandung" di peringkat empat klasemen juga belum sepenuhnya aman karena Sriwijaya FC yang berada di posisi kelima menguntit dengan 40 poin dari 24 pertandingan atau hanya berselisih dua poin.
"Kita harus siap menghadapai tuan rumah Persija di kandangnya. Mau tidak mau Persib harus bisa mengalahkan Persija. Persib mutlak harus meraih kemenangan," kata Robby.
Pelatih fisik Persib Entang Hermanu mengatakan, para pemain harus segera memulihkan kondisi dan cepat bangkit untuk pertandingan melawan Persija.
"Kemarin permainan kita memang kalah bagus dari PSPS. Itu mesti dijadikan pelajaran bagi tim dan memperbaikinya di pertandingan lawan Persija," katanya.
Dari sisi stamina, menurut Entang, secara keseluruhan tidak ada masalah dengan para pemain Persib. "Kemarin saja kita masih bisa meraih kemenangan dari tiga pertandingan yang berlangsung hanya dalam satu minggu. Itu membuktikan bahwa Persib tidak memiliki masalah stamina. Makanya kita harus cepat bangkit dari kekalahan," katanya.
Kiper Persib Markus Haris Maulana juga mengatakan tidak mau lagi gawangnya kebobolan sampai tiga kali seperti saat kalah dari PSPS. "Ini pertama kalinya saya kebobolan sampai tiga kali bersama Persib. Saya tidak akan membiarkan hal itu terjadi lagi," katanya.
Menghadapi Persija nanti, menurut dia, atmosfer pertandingan akan jauh lebih panas dibandingkan dengan saat melawan PSPS. "Kedua tim merupakan pesaing utama. Saya yakin Persib bisa bangkit dan bermain baik pada pertandingan nanti," kata Markus. (A-190)***
Persib Bandung harus secepatnya bangkit dari keterpurukan pascakekalahan telak 0-3 dari tuan rumah PSPS Pekanbaru, Minggu (21/3).
Kondisi mental yang jatuh harus diobati secepatnya agar bisa meraih poin maksimal saat bertandang melawan Persija Jakarta, Kamis (25/3), di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta.
"Kita harus lupakan kekalahan kemarin dan harus segera bangkit untuk menghadapi Persija di kandangnya. Pertandingan ke depan masih panjang, kita harus membangkitkan lagi semangat bertanding untuk meraih kememangan," kata Asisten Pelatih Persib Robby Darwis saat baru tiba di mes Persib Jln. A Yani Kota Bandung, Senin (22/3).
Dengan kekalahan dari PSPS, posisi Persib masih tertahan di peringkat empat klasemen Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) dengan 42 poin dari 24 pertandingan. Persib masih berselisih enam angka dari pemuncak klasemen Arema Malang yang sudah mengoleksi 48 poin dari 24 pertandingan dan Persipura di peringkat ketiga dengan 46 angka dari 25 pertandingan.
Kemenangan atas Persija menjadi harga mati bila Persib masih ingin menapaki tangga juara liga. Posisi "Maung Bandung" di peringkat empat klasemen juga belum sepenuhnya aman karena Sriwijaya FC yang berada di posisi kelima menguntit dengan 40 poin dari 24 pertandingan atau hanya berselisih dua poin.
"Kita harus siap menghadapai tuan rumah Persija di kandangnya. Mau tidak mau Persib harus bisa mengalahkan Persija. Persib mutlak harus meraih kemenangan," kata Robby.
Pelatih fisik Persib Entang Hermanu mengatakan, para pemain harus segera memulihkan kondisi dan cepat bangkit untuk pertandingan melawan Persija.
"Kemarin permainan kita memang kalah bagus dari PSPS. Itu mesti dijadikan pelajaran bagi tim dan memperbaikinya di pertandingan lawan Persija," katanya.
Dari sisi stamina, menurut Entang, secara keseluruhan tidak ada masalah dengan para pemain Persib. "Kemarin saja kita masih bisa meraih kemenangan dari tiga pertandingan yang berlangsung hanya dalam satu minggu. Itu membuktikan bahwa Persib tidak memiliki masalah stamina. Makanya kita harus cepat bangkit dari kekalahan," katanya.
Kiper Persib Markus Haris Maulana juga mengatakan tidak mau lagi gawangnya kebobolan sampai tiga kali seperti saat kalah dari PSPS. "Ini pertama kalinya saya kebobolan sampai tiga kali bersama Persib. Saya tidak akan membiarkan hal itu terjadi lagi," katanya.
Menghadapi Persija nanti, menurut dia, atmosfer pertandingan akan jauh lebih panas dibandingkan dengan saat melawan PSPS. "Kedua tim merupakan pesaing utama. Saya yakin Persib bisa bangkit dan bermain baik pada pertandingan nanti," kata Markus. (A-190)***
Sumber: PR
By: BP
Posts
0 comments:
Post a Comment