PERSIB ANDALKAN PERMAINAN CEPAT

11 March 2010

PENJAGA Gawang Persib Markus Horison melatih kecepatan reaksi saat latihan pagi di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Rabu (10/3). Persib akan menghadapi tim tamu Bontang FC di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Kamis (11/3) sore.* ANDRI GURNITA/"PR"

BANDUNG, (PR).-
Permainan efektif dengan pola penyerangan cepat yang terorganisasi akan menjadi senjata permainan Persib untuk menerkam Bontang FC, pada Djarum Liga Super Indonesia (DLSI) 2009-2010, di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (11/3) pukul 15.30 WIB. Kemenangan atas Bontang FC mutlak bagi Persib untuk membuka peluang mengejar ketertinggalan lima belas poin dari Arema Indonesia yang berada di puncak klasemen.

"Kami utamakan organisasi permainan yang efektif dengan alur bola-bola cepat untuk membuka peluang sebanyak mungkin. Pemain tidak akan dibebani keharusan mencetak gol cepat, tetapi bagaimana menjaga alur bola untuk mendapatkan hasil akhir dengan kemenangan," ujar Pelatih Persib Jaya Hartono seusai latihan di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Rabu (10/3).

Mengandalkan permainan bola-bola pendek cepat, kata Jaya, untuk menekan tim lawan agar permainannya tidak berkembang. "Alur bola harus cepat agar bisa lahir peluang, sebelum para pemain lawan berada di posisi yang baik," ucapnya.

Menurut Jaya, meski begitu Bontang FC tetap harus diwaspadai, terutama kepercayaan diri mereka yang sedang tinggi seusai mengalahkan Sriwijaya FC di Palembang. Selain itu, masuknya Patricio Jimenez di lini belakang Bontang FC menambah koordinasi lini belakang mereka menjadi lebih baik.

"Pemain kami sudah sangat siap untuk laga ini, jadi tidak ada yang perlu mengkhawatirkan salah seorang pemain mereka. Saya tidak menginstruksikan pemain untuk mematikan salah seorang pemain mereka, tetapi saya instruksikan untuk mematikan pemain yang terdekat dari posisinya," tutur Jaya.

Persib sendiri dipastikan akan memainkan permainan menyerang dengan tim intinya termasuk penjaga gawang baru "Pangeran Biru", Markus Haris Maulana yang menggantikan posisi Sinthaweechai "Kosin" Hathairattanakool.

Kehadiran Markus yang juga rekan Nova Arianto dan Maman Abdurahman di lini belakang timnas, diharapkan Jaya dapat menambah rasa percaya diri dan koordinasi pemain belakang.

Sementara tim tamu Bontang FC mematok target mencetak satu poin di kandang Persib. Hal itu bagi sang arsitek Fachry Husaini dinilai sangat realistis meskipun tim binaannya telah terbukti berjaya di kandang lawan sebelumnya ketika dijamu Sriwijaya FC. "Namanya juga sepak bola, ada saja yang bisa terjadi. Memang kami memiliki rasa percaya diri berlebih setelah dapat mengalahkan Sriwijaya FC kemarin," kata mantan pemain timnas itu.

Fachry yang merupakan kawan satu timnas dengan Jaya Hartono dan Asisten Pelatih Robby Darwis dulu, menilai semua anak asuh pelatih asal Kediri itu perlu diwaspadai, dan tidak terfokus secara individual. Persib mempunyai komposisi pemain yang harus diperhitungkan dengan bercokolnya enam pemain di timnas.

Pada duel nanti, tim "Laskar Khatulistiwa" tidak akan diperkuat Aldo Barreto akibat sanksi akumulasi kartu kuning. Hal itu tidak menjadi kendala karena Fachry masih mempunyai amunisi lainnya seperti Rafael Ohee. Dia tidak bergantung pada seorang pemain meskipun Aldo merupakan bagian terpenting formasi yang dia bentuk.

Oleh karena itu, ia menginstruksikan kepada pasukannya agar cepat tanggap terhadap rival terdekat yang berada di zona pertahanan. Alasannya, umpan dari lini tengah Persib begitu kuat.

"Dengan kondisi lapangan Si Jalak Harupat yang sudah memenuhi syarat, tidak ada alasan bagi pemain salah mengontrol bola ataupun passing," katanya.

Fachry hanya berharap Kamis ini hujan tidak turun. Timnya lebih nyaman dengan cuaca panas karena sudah terbiasa dengan suasana di Kalimantan Timur. (A-183/A-190) ***

Sumber: PR

By: BP

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger