RASANYA MENAKJUBKAN

22 October 2009

MESKI berstatus sebagai pemain asing, Hilton Mauro Moreira tak pernah terlihat canggung ketika bercengkerama dengan wartawan yang setiap harinya meliput keseharian Persib Bandung. Sesekali candanya menyelingi percakapan akrab yang biasa terjalin. Bahkan, untuk lebih mengakrabkan diri, Hilton tak segan untuk memanggil wartawan peliput dengan sebutan friend.

Hilton pertama kali bergabung dengan skuad "Pangeran Biru" pada Liga Super Indonesia (LSI) musim 2008-2009. Ia merupakan pemain kepercayaan Jaya Hartono yang turut memboyongnya saat dipercaya untuk mengisi jabatan sebagai Pelatih Persib pada tahun yang sama. Sebelum merapat ke Persib, Hilton ada dalam arahan Jaya yang sama-sama tengah membela Deltras Sidoarjo.

Kekompakan duet Pelatih dan pemainnya ini tampak padu, meski membela dua tim yang berbeda sekali pun. Hal tersebut terbukti dengan kesuksesan Hilton menyarangkan si bola bundar ke jala gawang lawan-lawan Persib sebanyak 16 gol sepanjang musim lalu.

Prestasi tersebut jauh lebih baik dibandingkan dengan ketika Hilton masih membela Deltras. Kala itu, pemain kelahiran Pindamonghangaba, Taubate, Brasil, 27 Februari 1981, ini hanya sanggup menyarangkan 14 gol.

Pada tahun kedua kebersamaannya dengan Persib, Hilton sesumbar bisa mencetak lebih banyak gol lagi demi melampaui raihannya musim lalu. Hilton mengaku ada kesenangan tersendiri yang dirasakannya saat menceploskan si kulit bundar ke gawang lawan.

"Rasanya menakjubkan," ujar Hilton sembari tersenyum. Karena rasa menakjubkan itulah, ia ingin terus menciptakan gol demi gol tambahan selama kariernya sebagai pemain sepak bola. Bahkan, dalam satu kesempatan, ia sempat menyatakan keinginannya menambah koleksi tato di tubuhnya dengan gambar angka 500 sebagai simbol dirinya telah mengoleksi gol sebanyak itu sepanjang kariernya. Demi meraih mimpinya itu pula, akhirnya Hilton kecanduan mencetak gol lagi.

Meski piawai sebagai pencetak gol, ayah dari Thomas Khaloa Ribeiro Moreira ini terbilang sebagai pemain yang serbabiasa. Hampir semua posisi pernah dijajalnya, mulai dari gelandang serang, gelandang sayap, hingga striker sekali pun.

"Kalau dipercaya menjadi kiper pun saya siap-siap saja, tergantung permintaan Pelatih dan kebutuhan tim. Apa pun posisi yang dipercayakan kepada saya, akan saya lakukan sebaik mungkin," ucapnya.

Namun, bila boleh memilih, Hilton dengan mantap memilih posisi sebagai second striker. Posisi inilah yang dirasanya paling nyaman diisinya. Hilton berdalih, dengan menjadi second striker, ia bisa lebih mudah berada dekat dengan gawang dan kemudian mencetak gol.

"Soalnya kalau saya bisa membuat gol, bukan hanya saya yang senang. Tim, pelatih, dan penonton pun pasti turut senang," ucapnya. Kalau begitu, ditunggu gol-gol yang lain ya, Hilton! (Riesty Yusnilaningsih/"PR")***

Sumber Berita: Pikiran Rakyat

By: Balad Persib