ATEP DKK. TETAP TAMPIL "FIGHT"

2 October 2009

LAMONGAN, (PR).-
Menghadapi PSBI Blitar dalam lanjutan babak "8 Besar" Turnamen Piala Gubernur Jawa Timur yang akan berlangsung di Stadion Surajaya Lamongan, Jumat (2/10) pukul 18.30 WIB, Persib Bandung tetap akan bermain fight.

Apalagi menghadapi PSBI yang berlaga di Divisi Utama, tetap bisa merepotkan lawan yang merupakan tim Liga Super Indonesia (LSI) sekalipun. Persik Kediri merupakan salah satu tim yang pernah merasakan uletnya permainan PSBI.

"Walaupun merupakan tim promosi Divisi Utama, PSBI jangan diremehkan. Bisa jadi nanti tim ini justru merepotkan Persib sehingga kembali harus berjibaku sepanjang permainan, seperti saat menghadapi Persebaya kemarin," tutur Pelatih Persib Jaya Hartono, Kamis (1/10).

Kondisi Persib saat menjajal tuan rumah Persebaya dengan ketika akan melayani perlawanan PSBI besok amat berbeda jauh. Saat ini pemain Persib dihadapkan pada kondisi fisik dengan kelelahan tinggi, setelah menjalani tiga pertandingan sekaligus dalam jangka waktu lima hari terakhir. Bahkan, jika dihitung dari laga terakhir melawan Persela Lamongan, praktis pemain hanya memiliki jeda 25 jam sebelum kembali bertanding.

Di tengah kondisi seperti ini, ditambah dengan minimnya materi pemain yang ada saat ini, mau tak mau rotasi pemain harus dilakukan Jaya. Rotasi tersebut kadang dibarengi dengan penempatan pemain yang tidak di posisi yang biasa dikawalnya.

Untungnya, skuad Persib sekarang ini tidak banyak protes dengan kebijakan Jaya tersebut. Justru mereka malah menampilkan usaha yang tetap maksimal ketika ditempatkan di mana pun, sekalipun bukan posnya.

Jaya mencontohkan dua mantan pemain Persib yang kini kembali merapat bersama "Pangeran Biru", yaitu Aji Nurpijal dan Cucu Hidayat, serta Atep.

Bahkan, Cucu dua kali memberikan assist yang berujung pada terciptanya gol yang dua-duanya diselesaikan dengan matang oleh Cristian Gonzales. "Permainan Cucu mulai matang, suatu waktu bila ada pergantian bisa mengambil peran yang sama dengan Eka Ramdani," katanya.

Saat sanjungan tersebut disampaikan wartawan kepada Cucu, ia hanya mengatakan dirinya memang tidak asing lagi bermain sebagai gelandang. Apalagi sebelum turnamen ini digelar pun ia sudah terbiasa bermain dengan pemain lain, sehingga sudah tahu karakter tiap pemain, dan akhirnya mudah mengoordinasikan serangan saat pertandingan.

Dengan beberapa keunggulan di segala keterbatasan tersebut, wajar kiranya jika Jaya kemudian mengatakan performa tim saat ini sudah cukup mumpuni walau tanpa diperkuat empat pemain timnas sekalipun. Jaya hanya perlu menjaga motivasi pemain agar tetap stabil setiap kali akan menjalani pertandingan.

Merujuk pada kenyataan tersebut agaknya peluang Persib untuk melaju ke babak semifinal semakin terbuka. Hasil seri 2-2 melawan Persela membuat Persib berbagi rata satu angka bersama tiga tim lain penghuni Grup E. Di partai lain yang mempertemukan PSBI melawan Persema Malang pun berakhir imbang tanpa gol. (A-184)***

Sumber Berita: Pikiran Rakyat

By: Balad Persib