Waluyo Tolak Bergabung

3 September 2009 Tak Tercapai Kesepakatan Nilai Kontrak

BANDUNG, (PR).-
Stopper Persib asal Purwokerto Waluyo dipastikan tidak akan lagi memperkuat Maung Bandung pada Liga Super Indonesia (LSI) 2009-2010.

Waluyo menegaskan tidak akan bergabung dengan Persib. Pernyataan Waluyo tersebut menjawab pertanyaan "PR" yang dikirimkan melalui pesan singkat. "Kagak mbak..," jawab Waluyo, Rabu (2/9) malam, tanpa memerinci alasannya.

Manajer Persib H. Umuh Muchtar yang memantau langsung jalannya latihan sore kemarin mengatakan, memang belum ada kesepakatan antara manajemen dengan Waluyo. Pasalnya, Waluyo sempat mengajukan keinginan agar manajemen menaikkan nilai kontraknya. Sementara kondisi keuangan Persib saat ini pun masih belum stabil.

Dalam kesempatan sebelumnya, Umuh sempat mengatakan bahwa dengan kondisi keuangan seperti sekarang ini, ia tidak menaikkan nilai kontrak satu pemain pun. "Yang ada, beberapa pemain justru diturunkan, karena menimbang juga performa mereka musim lalu," ujarnya saat itu.

Meski demikian, Umuh mengaku tetap mengupayakan agar kata sepakat dengan Waluyo bisa segera tercapai. Kalaupun gagal, mau tidak mau, manajemen harus membidik pemain untuk menggenapi kuota 23 pemain yang dibutuhkan pelatih Jaya Hartono.

Saat ini, baru delapan belas pemain yang telah mencapai kata sepakat dengan manajemen dan sudah mulai mengikuti latihan. Satu pemain lainnya Hilton Moriera, masih berada di Brasil dan menurut informasi dari Jaya Hartono baru bergerak menuju Bandung pada 8 September.

Sementara satu pemain asing lain, yang telah mengikuti latihan Persib Cristian Rene Martinez pun belum jelas statusnya. Umuh mengaku belum bertemu dengan agen Rene, Eko Subekti, sehingga belum ada pembicaraan sama sekali perihal kontrak pemain asal Paraguay tersebut.

Namun, Umuh meminta kepada Jaya Hartono terus memantau perkembangan pemain yang dibutuhkan Persib, untuk posisi stopper tersebut.

"Sekarang berlatih dulu saja, nanti saya akan konsultasikan dan diskusikan lagi dengan pelatih. Bukan apa-apa, Persib butuh pemain benar-benar serius dan memiliki semangat yang berasal dari hati, karena kita saat ini tengah mengejar target tertinggi menjadi juara," ujar Umuh kepada Rene seusai latihan.

Seperti halnya pada latihan perdana, latihan yang digelar Rabu (2/9) sore pun masih mengombinasikan materi teknik dan fisik. Secara bergiliran, sembilan belas pemain dibagi dua kelompok, yang saling bergantian melakukan latihan teknik dan fisik.

Kondisi fisik pemain, dilatih dengan mengharuskan mereka berkeliling lapangan sambil melewati sejumlah rintangan yang telah dipersiapkan. Di saat yang bersamaan, kelompok yang lain dibagi menjadi dua tim kecil yang bermain game internal.

"Intensitas latihan sengaja saya tingkatkan secara perlahan, tidak langsung drastis. Porsi latihan yang lebih berat baru diberikan saat tim berlatih malam hari," ujar Jaya. Latihan malam hari tersebut rencananya akan digelar Kamis (3/9) malam ini.

Saat dimintai tanggapannya perihal kemungkinan Hilton yang baru tiba pekan depan dan tertinggal banyak materi latihan dari rekannya yang lain, Jaya mengaku tidak terlalu mengkhawatirkannya. Jaya percaya Hilton bisa mengejar semua ketinggalan tersebut dengan cepat, karena ia dikenalnya sebagai tipe pemain yang bersemangat menggenjot kemampuannya hingga maksimal. (A-184) ***

sumber berita: Pikiran Rakyat

by dukunpersib