Merapatnya dua pemain nasional Thailand ke kubu Persib Bandung memang sangat diapresiasi sangat meriah oleh bobotoh Persib. Lebih lagi akan hadirnya seorang Kosin yang memang sudah terlanjur menjadi idola masyarakat sepakbola di Bandung. Euforia Bobotoh tentang akan datangnya Kosin terjadi bukan hanya d dunia nyata, tapi juga dunia maya. Walau kali ini, Kosin datang dengan status pinjaman selama 4 bulan.
Satu hal yang perlu dicermati, Kosin khususnya ternyata belum resmi terikat kontrak dengan Persib. Hal ini juga diakui oleh manajer Persib Bandung, Umuh Muhtar. Umuh mengharapkan Kosin, yang akan menggatikan Tema Mursadat yang sedang cedera, bisa datang secepatnya untuk menandatangani kontrak.
“Insya Allah secepatnya Kosin bisa datang untuk menyelesaikan kontrak dengan kita,” tandas Umuh kepada wartawan seusai menghadiri laga uji coba Persib kontra Saint Prima di Lapangan Siliwangi, Kota Bandung.
Kejadian ini mengingatkan kita pada kasus pemain Singapura antara tim Arema dan Persija. Pada awalnya, tim Arema sudah sangat yakin mendapatkan tiga pemain Singapura, yaitu Baihakki Khaizan (belakang), Mustafic Fahrudin (tengah), dan Noh Alam Shah. Namun ternyata, ketiga pemain Singapura ini terikat secara lisan, belum ada kontrak hitam di atas putih. Karena sudah merasa yakin, pihak Arema bersikap pasif menunggu mereka datang.
Melihat celah ini, Persija Jakarta secara aktif mendatangi para pemain ini. Akhirnya, Persija berhasil mengontrak 2 pemain, yaitu Baihakki Khaizan dan Mustafic Fahrudin. Walaupun beredar isu miring seputar proses kontrak ini, akan tetapi, perpindahan dan kontrak 2 pemain Singapura ini tetap sah secara hukum.
Belajar dari kasus tersebut, beberapa bobotoh terdengar sangat khawatir. Mereka khawatir, kejadian yang menimpa tim Arema Malang terulang oleh Persib Bandung. Walaupun Kosin berjanji setia, akan tetapi Kosin masih tetap belum terikat kontrak hitam di atas putih, jadi tim lain, masih mempunyai kesempatan yang sama untuk mendapatkan Kosin. Apalagi, seperti halnya Arema, manajemen Persib pun bersikap pasif, menunggu.
Kita hanya bisa berharap satu dari dua hal terjadi. Pertama, Kosin Hathairattanakool menepati janjinya untuk membela Persib dan tidak tergiur oleh tawaran tim lain, walaupun tawaran tersebut berpuluh kali lipat dari apa yang ditawarkan Persib. Kedua, manajemen Persib Bandung bergerak aktif, dalam arti, mendatangi Kosin dan mendapat tanda tangannya sebagai kontrak resmi dan sah.
Semoga Persib bisa mendapatkan Kosin secara sah. Selamat datang di sepakbola profesional.
Sumber Berita: Simamaung
By: Balad Persib
Posts
0 comments:
Post a Comment