Hilton dan Budi Belum Dikontrak

15 September 2009 Selasa, 15 September 2009 , 04:13:00
BANDUNG, (PRLM).- Persib secara resmi mengontrak enam belas pemain dari dua puluh pemain potensial serta tim pelatih untuk mengarungi Liga Super Indonesia 2009-2010. Penandatanganan kontrak dilakukan di Kantor PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) di Jln. Sulanjana Bandung, Senin (14/9) malam. Penandatangan kontrak dihadiri langsung oleh manajemen PT PBB, termasuk Direktur Utama PT PBB Umuh Muchtar, Wakil Direktur M. Farhan, dan Komisaris Utama Zainuri Hasyim.

Keenam belas pemain yang dikontrak tersebut adalah Cecep Supriyatna, Dedi Heryanto, Maman Abdurahman, Nova Arianto, Edi Hafid, Wildansyah, Christian Rene, Aji Nurpijal, Munadi, Gilang Angga, Eka Ramdani, Atep, Irwan Wijasmara, Cucu Hidayat, Airlangga Sucipto, dan Christian Gonzalez. Dua pemain lagi, yaitu Hilton Moreira dan Budi Sudarsono belum menandatangani kontrak. Hilton baru akan tiba di Bandung pada 16 September, sedangkan Budi tengah menunaikan ibadah umrah dan baru akan bergabung setelah Lebaran. "Tidak ada masalah dengan Hilton dan Budi. Begitu datang ke Bandung, mereka akan langsung menandatangani kontrak," kata Umuh Muchtar.

Masalah justru ada pada pos penjaga gawang. Kiper utama "Maung Bandung" musim lalu yang sebelumnya masuk kerangka tim, Tema Mursadad dipastikan batal dikontrak. Tema mengalami cedera lutut parah yang membutuhkan waktu penyembuhan cukup lama. Selain Tema, nasib pemain muda Chandra Yusuf juga masih menggantung karena cedera otot betis yang belum kunjung sembuh.

"Tema memang batal dikontrak, dia butuh penyembuhan cukup lama untuk bisa pulih benar. Sementara Chandra masih harus kita lihat dulu kondisi cederanya," ujar Umuh.

Untuk posisi kiper utama yang ditinggalkan Tema, Umuh menegaskan akan segera merekrut kiper ternama. Ia memprioritaskan kiper asing asal Asia. Nama Kosin Hathairatanakool sempat diembuskan media sebagai kandidat kuat. Namun, Umuh masih enggan menyebutkan nama bidikannya. "Prioritas kita mencari tambahan dua pemain, kiper dan gelandang. Untuk posisi kiper, kita utamakan kiper asing, sedangkan gelandang ya minimal yang sedang memperkuat timnas," ujar Umuh.

PT PBB mengucurkan dana sebesar Rp 3,5 miliar untuk membayar 20 persen dari nilai kontrak pemain dan pelatih, sedangkan sisa kontrak dibayarkan dalam bentuk gaji selama satu musim. Umuh mengatakan, meskipun bervariasi, total nilai kontrak yang dikeluarkan PT PBB tahun ini lebih rendah dibandingkan dengan musim lalu karena ada negosiasi
pengurangan nilai kontrak kepada beberapa pemain. Dalam kesempatan tersebut semua pemain Persib juga menyatakan siap menanggung pajak penghasilan sebesar 10 persen.

"Sebagai pemain, kami cukup lega dengan penandatanganan kontrak ini. Artinya ada jaminan dan perlindungan hukum untuk kami. Kami juga sadar Persib sedang mengalami kesulitan dana sehingga pembayaran awal dua puluh persen (dari nilai kontrak) sudah cukup," ujar kapten Persib Eka Ramdani.

Sementara itu, Selasa (15/9) pukul 15.30 WIB Persib akan melakukan uji coba melawan klub anggota Pengcab PSSI Kota Bandung, Saint Prima di Stadion Siliwangi. Dalam laga dengan tajuk fun game ini, Persib akan mencoba semua kemampuan pemain. "Pemain sedang puasa, jadi mainnya tidak akan lama. Bisa 2x30 menit atau lebih. Nanti akan kita atur saja, sesuai dengan kondisi cuaca," ujar Jaya Hartono. (A-168/A-147)***

sumber berita : pikiran rakyat

by dukunpersib