Lecehkan Fair Play

24 June 2013
BLK. FACTORY (GM) - Buntut penyerangan yang dilakukan oknum suporter Persija Jakarta terhadap skuad Persib Bandung, membuat Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Glen Sagita langsung angkat bicara. Melalui siaran pers yang diterima "GM", Minggu (23/6), Glen menyatakan delapan sikap manajemen PT PBB.
Pernyataan sikap tersebut, yaitu (1) Persib mengutamakan keselamatan dan keamanan seluruh ofisial dan anggota tim, (2) Persib menyatakan penyesalan atas penyerangan oleh kelompok liar dan meminta jajaran Polda Metro Jaya mengusut, dan menindak para pelaku sesuai hukum yang berlaku di Republik Indonesia.

Selanjutnya, (3) Persib protes keras dan mempertanyakan minimnya pengamanan yang tersedia, padahal pengalaman menunjukkan pertandingan Persib vs Persija selalu membutuhkan pengamanan maksimal, (4) Persib mempertanyakan pelecehan nilai fair play oleh mereka yang menebarkan teror dan rasa takut dalam sepak bola Indonesia, sehingga mengesankan ingin meraih kemenangan dengan segala cara.

Selain itu, (5) Persib meminta agar PT Liga Indonesia menggelar ulang pertandingan Persib vs Persija putaran kedua ISL musim 2013 di kota yang netral dengan jaminan keamanan dan keselamatan bagi seluruh pihak, baik penyelenggara, tim peserta, penonton di stadion dan masyarakat sekitar tempat pertandingan

Selanjutnya (6) meminta bobotoh jangan melakukan sweeping terhadap mobil nomor polisi B, karena mereka adalah tamu di Kota Bandung yang harus dihormati, (7) pelaku penyerangan adalah pengecut yang tidak mungkin berani datang ke Bandung. Dengan demikian, bobotoh harus menunjukkan sifat ksatria dan beradab, dan terakhir (8) meminta maaf kepada warga yang telah mengalami kerusakan kendaraan bermotor akibat tindakan beberapa oknum yang mengaku bobotoh, tapi tidak bertanggung jawab.

Seperti diketahui, akibat insiden yang menimpa Persib Bandung tersebut, pertandingan big match antara Persib melawan Persija batal digelar.

Saat kejadian, Sabtu (22/6), sekitar pukul 13.45 WIB, bus yang membawa rombongan tim Persib yang terdiri atas pemain dan ofisial, diserang sekelompok orang tidak dikenal dalam perjalanan menuju Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Kejadian tak terduga ini berlangsung di Jln. Gatot Subroto Jakarta Selatan, sesaat setelah bus keluar dari pelataran parkir Hotel Kartika Chandra.

Tentu saja ini sangat mengejutkan bagi Persib, karena pihak Panpel Persija sudah memberikan jaminan keamanan bagi Persib untuk masuk dan keluar SUGBK. Serangan sporadis berupa pelemparan batu dan bom molotov, menghancurkan kaca bus bagian depan dan samping kiri, serta melukai pemain dan ofisial Persib.

Dalam kondisi tidak ada kepastian dan jaminan keamanan dari Panpel Persija, walaupun sejak technical meeting Persib sudah meminta pengamanan maksimal kepada panpel Persija, Manajer Persib H. Umuh Muchtar yang juga mengalami luka, memutuskan agar bus langsung kembali ke Bandung.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger