Persib Gemilang

13 May 2013
SOREANG (GM) - Skuad "Maung Bandung" tampil gemilang dengan menorehkan kemenangan meyakinkan, usai menaklukkan Persela Lamongan 3-1 (2-1) pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) 2012/2013 yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Minggu (12/5).
Dengan kemenangan ini, Persib berada di urutan tiga klasemen sementara dengan poin 37, setelah di pertandingan lainnya Persipura membungkam tuan rumah Arema 2-1. Persipura kian mantap di puncak klasemen dengan poin 44. Sedangkan Arema turun ke urutan empat dengan poin 35 dan Sriwijaya FC berada di urutan dua dengan poin 38 setelah menang 2-1 atas Persiram. Sementara Persela tetap menempati urutan 12 dengan koleksi nilai 19.

Baik Persib maupun Persela mengawali laga perdana di putaran kedua LSI ini dengan menyuguhkan permainan cepat dan keras, namun tidak menjurus kasar. Sayang, permainan kedua tim yang berlangsung menarik dan enak ditonton ini harus sedikit terganggu oleh derasnya hujan yang mengguyur kawasan Soreang dan sekitarnya. Akibatnya permukaan lapangan tergenang air hujan sehingga menghambat laju bola.

Paruh pertama baru bergulir empat menit, Stadion Si Jalak Harupat gegap gempita saat ribuan bobotoh menyambut gol cepat yang dipersembahkan Firman Utina. Gol pembuka ini terjadi ketika Nasser Al Sebai, pemain asal negara yang sedang dilanda perang saudara, Suriah, melepaskan tembakan keras. Namun si kulit bundar berhasil diblok pemain belakang Persela dan bola kembali mental. Selanjutnya Firman dengan sigap memburunya seraya melepaskan tembakan kaki kiri. Bola pun bergulir di jala lawan, 1-0 untuk Persib.

Persela yang pada putaran pertama sukses menahan imbang Persib 1-1 di kandang sendiri, kembali bangkit dengan menyusun serangan. Gempuran demi gempuran diperagakan anak-anak Lamongan, namun upaya keras mereka belum membuahkan hasil.

Perjuangan gigih Persela baru membuahkan hasil pada menit 21 lewat tendangan salto Samsul Arif, memanfaatkan umpan matang Gustavo Lopez. Bola yang meluncur deras itu gagal dibendung kiper Persib, I Made Wirawan. Skor berubah menjadi sama kuat 1-1.

Usai menyamakan kedudukan, anak-anak Persela kembali merepotkan barisan pertahanan Herman Abanda dkk. Tapi beruntung serangan lawan masih bisa dimentahkan pemain belakang Persib yang harus berjibaku.

Asyik melakukan gempuran, Persela justru kecolongan oleh serangan balik yang dilancarkan pasukan Djadjang Nurdjaman. Menit ke-30, M. Ridwan sukses mengubah kedudukan menjadi 2-1, memanfaatkan umpan matang Kenji Adachihara. Skor bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, baik Persib maupun Persela tampil apik dengan menyajikan umpan-umpan pendek dari kaki ke kaki, setelah di paruh kedua ini lapangan bebas dari genangan air setelah hujan reda.

Selain itu, Persela harus bermain dengan sepuluh pemain setelah Oh Inkyun diusir wasit Maulana dari lapangan. Inkyun mendapat kartu merah akibat pelanggaran keras yang dilakukanya terhadap pemain Persib serta melakukan protes keras kepada wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

Dalam laga kemarin, Sergio van Dijk tampil kurang optimal setelah mendapat kawalan ketat dari pemain lawan. Meski gagal mencetak gol, Van Dijk sukses memberikan satu assist yang menjadi gol ketiga Persib melalui Kenji Adachihara, beberapa menit jelang babak kedua berakhir. Persib menutup laga ini dengan kemenangan meyakinkan 3-1.

Ucapan selamat

Usai pertandingan, pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman menyampaikan ucapan selamat kepada semua pemain yang berhasil menjalankan instruksi pelatih, sehingga dapat memenangkan pertandingan.

"Saya ucapkan selamat kepada pemain. Di setiap pertandingan, tidak ada lawan yang bisa dikalahkan dengan mudah karena mereka selalu punya motivasi tinggi. Kesulitan di babak pertama, permainan belum berkembang akibat kondisi lapangan," jelasnya.

Djadjang mengungkapkan, jika permainan di babak pertama tidak berkembang, maka kebangkitan dan upaya untuk memenangkan pertandingan terlihat di babak kedua.

"Permainan mulai berkembang di babak kedua sehingga kita bisa menciptakan gol lainnya. Aliran bola pun mulai lancar. Itu karakter Persib, selalu bangkit menambah gol di babak kedua," jelasnya.

Mengomentari gol Syamsul Arif dengan tendangan salto ke gawang I Made Wirawan, Djadjang mengapresiasi penyelesaian gol cantik dari penyerang Persela tersebut. Djadjang pun mengaku kaget dengan aksi Syamsul yang menyambut baik umpan Gustavo Fabian Lopez itu.

Sementara menurut pelatih Persela, Didik Ludiyanto, pemainnya banyak terpancing emosi sehingga menciptakan banyak tendangan bebas untuk Persib.

"Saya akui, hasil pertandingan ini tidak sesuai yang saya inginkan. Saya minta kepada pemain, di 20 menit pertama jangan ada gol. Lalu pemain banyak yang terpancing emosinya dan permainan jadi amburadul. Saya enggak bisa apa-apa. Saya hanya bisa mengusahakan yang terbaik," katanya.

Menurut Didik, tiga gol yang menjadi penyebab kekalahan timnya terjadi akibat kelengahan para pemain belakangnya. Dengan kecepatan yang dimiliki Sergio van Dijk dan Kenji Adhacihara, barisan pertahanannya kerepotan.

Didik juga menilai anak-anak asuhannya terlalu bernafsu mengalahkan Persib hingga lengah, meski lini tengah cukup dikuasai pemain Persela.

"Di babak pertama, kita masih bisa membalas gol Persib. Tapi di babak kedua, pemain kita terlalu bernafsu untuk menyerang sehingga akhirnya kita lengah," tutupnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger