Naser Absen di Dua Laga

2 May 2013 SURABAYA (GM) - Usai pertandingan tandang terakhir putaran pertama kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) melawan Persela Lamongan, bek Persib Bandung, Naser Al Sebai, terpaksa pulang untuk mengurus keterangan izin tinggal terbatas (kitas) di negara asalnya Suriah.

Pemain dengan nomor punggung 4 ini pun diperkirakan tidak akan bergabung dalam laga kandang putaran kedua melawan Persela Lamongan, 12 Mei mendatang.

Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman mengungkapkan, pihaknya telah memberikan izin kepada Naser untuk mengurus kepentingan pribadinya itu. Namun ia pun khawatir Naser tidak dapat kembali ke Indonesia karena Suriah tengah dilanda konflik perang saudara.

Menurutnya, Naser tidak bisa mengurus kitasnya di negara lain seperti pemain asing lain yang mengurusnya di negara terdekat.

"Naser harus mengurus kitas karena belum keluar. Menurut informasi, kitasnya harus diambil dan diurus di Suriah. Kalau negara lain bisa diurus di negara yang dekat. Misalnya Mbida kitasnya bisa diurus di Malaysia. Kalau Suriah harus diurus di sana, karena ada gejolak perang saudara. Ini membuat dia risau, karena berat sekali ke sana dan punya satu kekhawatiran, tidak bisa kembali. Doakan saja Naser selamat, karena enggak ada pilihan lain," tutur Djajang kepada wartawan saat ditemui di Hotel Weta, Surabaya, Rabu (1/5).

Ditanya mengenai pengaruhnya dalam pertandingan melawan Persela Lamongan hari ini, Djadjang mengatakan, hal itu manusiawi. Namun sebagai pemain sepak bola profesional, ia berharap bek andalannya itu bisa fokus bermain saat pertandingan.

"Manusiawi kalau ada pengaruh seperti itu. Tapi kita profesional jangan terbawa ke pertandingan. Dan dia jelas dia sangat enjoy berada di Indonesia, karena di sana tidak aman. Dan keluarga Naser sudah aman, tapi keluarga istrinya yang belum aman," ungkap Djadjang.

Sementara itu, Naser sendiri mengungkapkan dirinya akan berangkat ke Suriah pada 6 Mei mendatang, usai pertandingan terakhir putaran pertama Persib Bandung. Dia pun akan mencoba mengurus kitas secepatnya agar bisa ikut bermain bersama Persib pada pertandingan kandang kedua melawan Persepam Madura United.

"Ya saya harus berangkat ke Suriah tanggal 6 Mei untuk mengurus kitas, karena saya tidak bisa tinggal di Indonesia tanpa itu. Tapi saya akan mencoba mengurus secepatnya, supaya bisa bermain melawan Persepam. Insya Allah saya bisa mengurusnya dalam waktu satu minggu," kata Naser kepada "GM" di tempat yang sama.

Naser mengaku memikirkan hal itu setiap hari, karena situasi di sana sedang tidak aman baginya untuk mengurus izin tinggal sementara. Dia pun tidak dapat memastikan keselamatannya ketika berada di negara yang dalam situasi mencekam tersebut.

"Saya memikirkan hal itu setiap hari. Situasi di sana sangat tidak aman, jadi saya tidak tahu bisa kembali ke Indonesia atau tidak. Dan saya juga meninggalkan istri saya yang sedang hamil di Bandung bersama anak saya. Tapi Insya Allah semuanya akan baik-baik saja," tuturnya.

Sumber: Galamedia
By: Khansa

0 comments:

Post a Comment

 
 
 
 
Copyright © Persib Online
Powered by Blogger