3 May 2013
VIVAbola – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman
mengakui cuaca panas Kota Lamongan, turut mempengaruhi daya tahan tubuh
dan konsentrasi anak asuhnya saat menghadapi tuan rumah Persela, Kamis
sore kemarin. Persib hanya bermain imbang 1-1.
Pelatih yang kerap
disapa Djanur ini mengungkapkan panasnya suhu udara Kota Lamongan
membuat para pemainnya sempat kesulitan mengembangkan strategi dan
taktik permainan di babak pertama. Namun Djanur juga tidak memungkiri
tuan rumah tampil bagus di laga ini.
“Ada banyak kendala yang
harus kami hadapi pada pertandingan kali ini. Terutama kondisi cuaca
panas yang menghambat para pemain pemain mengembangkan permainan dan
mempengaruhi hasil akhir tentunya,” kata Djanur kepada wartawan.
“Pada
babak pertama kita kalah dalam pertarungan di sektor tengah. Sehingga
minim sekali menciptakan peluang. Tapi di babak kedua kami melakukan
sejumlah perbaikan. Salah satunya dengan memaksimalkan kemampuan Sergio
(Van Dijk) dan (Herman) Dzumafo di lini depan," ujarnya.
“Hasilnya
kami berhasil mencetak gol lebih dulu. Walaupun kami juga sedikit
lengah dan membuat lawan akhirnya bisa menyamakan kedudukan,” kata
pelatih kelahiran 30 Maret 1958 tersebut.
Meski demikian, Djanur
menegaskan pihaknya cukup puas dengan hasil imbang di laga ini. Apalagi
ini sesuai dengan target Djanur meraih empat poin dalam dua laga tur
Jawa Timur. Sebelumnya, Persib menang 3-1 saat bertandang ke Madura
melawan Persepam MU.
“Saya pikir skor 1-1 ini merupakan hasil yang fair dan secara permainan juga cukup memuaskan,” katanya.
Sumber: VivaBola
By: Fikri
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment